Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Kediri, Tempat Sempurna buat Perantau yang Ingin Kualitas Hidupnya Membaik

Fareh Hariyanto oleh Fareh Hariyanto
25 Agustus 2025
A A
Kediri, Kota Paling Bahagia yang Kini Berubah Mulai Tak Aman bagi Mahasiswa Perantauan

Kediri, Kota Paling Bahagia yang Kini Berubah Mulai Tak Aman bagi Mahasiswa Perantauan (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Menghabiskan tujuh tahun merantau di Banyuwangi membuat saya memutuskan untuk memilih kota lain sebagai tujuan perantauan saya. Maklum, selama tujuh tahun di Banyuwangi ada beragam hal yang membuat saya harus meninggalkan kota itu. Setelah menimbang-nimbang, akhirnya Kediri menjadi kota lanjutan untuk tempat saya merantau.

Bukan tanpa alasan tentunya pilihan jatuh di Kediri. Selain peluang kerja yang lebih baik dari Banyuwangi, kota ini memiliki ikatan sentimental buat saya yang di masa lalu.

Setelah tiga bulan di Kediri, saya akhirnya berani menuliskan ini. Sebab jika dibandingkan dengan Banyuwangi, saya lebih merasakan hidup yang lebih slow dan manusiawi tentunya. Mesti di kedua kota ini tetap saya tidak menemukan kemacetan yang berarti tapi tetap saja ada perbedaan antar dua kota ini yang cukup signifikan membuat saya merasa jika Kediri lebih baik dari Banyuwangi, Semarang bahkan Kendal. Dua kota terakhir yang juga pernah saya singgahi dalam waktu yang lama.

Pengalaman merantau saya di Kediri, meski masih beberapa bulan, membuka cakrawala baru mengenai kota yang nyaman untuk para perantauan. Bukan hanya sekedar kaitannya dengan nilai ekonomi saja. Tapi di Kediri saya merasa tidak terlalu ngoyo seperti di kota kota lain yang pernah saya singgahi.

Selain biaya hidup, masih banyak culture shock lain yang membuat saya merasa merantau di Kediri jauh lebih baik dan manusiawi.

Di Kediri masih ada nasi pecel harga Rp6000

Culture shock pertama yang saya alami di Kediri berkaitan murahnya makanan yang dijajakan pedagang. Di sekitaran Jalan Semeru Kota Kediri, pecel tumpang, kudapan khas Kediri hanya dibanderol Rp6000 per porsi. Ini tidak hanya di satu pedagang saja, saya mencoba di beberapa tempat pedagang Pecel Tumpang membandrol harga yang sama. Sesuatu yang tentunya jarang jika dibandingkan di Banyuwangi, Kendal maupun Semarang.

Saya masih ingat betul hari pertama tiba di Kediri. Oleh karena penasaran dengan pecel tumpang, saya langsung meluncur di salah satu penjual di Jalan Semeru, Tamanan, Mojoroto Kota Kediri. Dan alangkah kagetnya ketika makan pecel tumpang hanya diminta membayar Rp6000. Awalnya terkejut tapi setelah saya tanya ke penjualnya memang begitu pasaran harga Pecel Tumpang di Kediri.

Jadi ketika saya memberikan uang Rp10.000 ke penjual dan masih ada kembalian, serasa Kota Kediri ini memang sahabat sejati bagi perantau macam kaya saya ini. Saya bisa bayangkan jika dalam sebulan, entah berapa rupiah yang bisa saya hemat dengan harga pecel semurah itu.

Baca Juga:

Alasan Nganjuk dan Blitar Akan Selalu Ada di Bawah Kediri dan Malang padahal Potensial

Jembatan Brawijaya Kediri Terlihat Murahan untuk Proyek Bernilai Rp3,3 Miliar

Kos Rp300 ribuan dengan fasilitas yang tidak mengecewakan

Saya ingat betul saat tinggal di Jajag, Gambiran, Banyuwangi, ketika akan mencari kos, pasaran harga di sana di kisaran angka Rp600 ribuan. Alih-alih memilih untuk indekos, saya justru memilih laju dari Glenmore ke tempat kerja saya di Jajag Gambiran. Lumayanlah jauhnya, 32 km sekali berangkat. Tapi ketika tiba di Kediri yang mewajibkan saya harus kos, saya justru kaget karena menemukan kos seharga Rp300 ribuan dengan fasilitas menyenangkan cukup mudah ditemui.

Saya mendapat tempat kos di Jalan Tamansari, Tamanan, Mojoroto, Kota Kediri. Bangunan baru dua lantai dengan 10 kamar yang disewakan. Saya dapat satu kamar dengan harga Kos Rp300 per bulan. Tentu saja dengan fasilitas dapur bersama yang juga disediakan pemilik kos. Ketika saya bandingkan dengan Semarang dan Kendal pun, saya tidak bisa mencari kos layak dengan besaran harga segitu. Ini jadi parameter kenapa saya menilai Kediri lebih baik dari kota-kota lain yang pernah saya singgahi.

Tukang parkir Kota Kediri tidak seliar kota-kota lain

Tiga bulan tinggal di Kota Kediri, saya hampir tidak pernah menemui tukang parkir yang seliar di kota lain. Dibanding Banyuwangi dan Semarang, Kediri jauh lebih bersahabat. Bahkan ATM saja disikat tukang parkir di Semarang.

Nah, hal-hal itu yang tidak saya temui di Kediri. Indomaret, Alfamart, atau ATM yang ada di sepanjang wilayah Mojoroto, jarang ada tukang parkirnya. Kalaupun ada, dia tidak  seliar seperti di kota-kota lain. Dulu waktu di Surabaya saya ingat betul bagaimana tukang parkir marah karena di kasih uang Rp2 ribu. Bayangkan kita ngasih saja masih marah, gimana mau tenang jika hidup seperti itu. 

Mungkin tulisan ini seakan mengglorifikasi Kota Kediri. Tapi percayalah, di balik karut marut yang mungkin masih jadi PR di Kota ini, saya pikir Kota ini layak betul untuk disanjung setinggi-tingginya. Yah, asal kita tetap menapak tanah dan tak abai terhadap masalah-masalah yang ada.

Sepertinya, saya ingin menghabiskan waktu tua di sini. Semoga…

Penulis: Fareh Hariyanto
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Bertahun-tahun Merantau di Kediri Bikin Saya Sadar, Nggak Semua Orang Bisa Cocok Hidup di Daerah Ini

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 25 Agustus 2025 oleh

Tags: kedirikota kedirimerantau ke kediripecel tumpangperantau di kediri
Fareh Hariyanto

Fareh Hariyanto

Perantauan Tinggal di Banyuwangi

ArtikelTerkait

Dewi Ambarsari: Cintanya Dikhianati Seorang Bupati, Berakhir Mengutuk Pejabat Pemerintahan yang Masuk ke Dusun Setono Kediri

Dewi Ambarsari: Cintanya Dikhianati Seorang Bupati, Berakhir Mengutuk Pejabat Pemerintahan yang Masuk ke Dusun Setono Kediri

8 September 2023
Pengalaman Saya Tinggal di Kandangan Kediri, Kecamatan yang Kerap Dipertanyakan Identitasnya karena Beda Sendiri

Pengalaman Saya Tinggal di Kandangan Kediri, Kecamatan yang Kerap Dipertanyakan Identitasnya karena Beda Sendiri

16 Juni 2024
Membuang Ayam Hitam ke Sungai Brantas: Ritual Pernikahan di Kediri yang Dipercaya Bisa Menolak Bala

Membuang Ayam Hitam ke Sungai Brantas: Ritual Pernikahan di Kediri yang Dipercaya Bisa Menolak Bala

3 Agustus 2023
Belum Ada Setahun, Palang Pintu KA di Ngadiluwih Ditabrak 3 Kali, Bukti Kita Masih Jalan di Tempat palang pintu kereta api

Belum Ada Setahun, Palang Pintu KA di Ngadiluwih Ditabrak 3 Kali, Bukti Kita Masih Jalan di Tempat

5 September 2024
Bertahun-tahun Merantau di Kediri Bikin Saya Sadar, Nggak Semua Orang Cocok Hidup di Daerah Ini Mojok.co surabaya

Bagi Mahasiswa Asal Surabaya yang Merantau ke Kediri, Catat 3 Hal Ini agar Kalian Tidak Menderita Selama (Setidaknya) 4 Tahun di Kota Ini

16 September 2024
Jalur Tengkorak Kediri-Blitar: Aspal Bergelombang, Jalan Berlubang, Plus "Bertarung" Melawan Bus Ugal-ugalan

Jalur Tengkorak Kediri-Blitar: Aspal Bergelombang, Jalan Berlubang, Plus “Bertarung” Melawan Bus Ugal-ugalan

25 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Logika Aneh di Balik Es Teh Solo yang Bikin Kaget (Unsplash)

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

30 November 2025
Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang Mojok.co

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

3 Desember 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.