Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Keresahan Saya Selama Tinggal di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen

Hanifatul Hijriati oleh Hanifatul Hijriati
28 Oktober 2023
A A
Keresahan Saya Selama Tinggal di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen

Keresahan Saya Selama Tinggal di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kalau boleh dibilang, Kecamatan Gemolong adalah kecamatan yang lokasinya agak nanggung. Gimana nggak nanggung, wong kecamatan yang letaknya di wilayah barat Kabupaten Sragen ini cukup jauh dari pusat kota sebagai jantung Kabupaten Sragen.

Selain jauh dari Sragen, sifat nanggungnya Gemolong ini juga didukung kondisi wilayahnya. Meskipun jauh dari jantung kota kabupaten, Gemolong tetap nggak layak disebut kecamatan yang ndeso. Sebagai orang yang pernah tinggal di kecamatan yang lebih ndeso, Gemolong sudah layak disebut sebagai kota.

Saya akan membeberkan beberapa contohnya. Meskipun masih bisa ditemukan, lingkungan persawahan termasuk jarang ada di Gemolong jika dibandingkan wilayah kecamatan lain di Kabupaten Sragen. Soal fasilitas sarana dan prasaran, nggak usah ditanya, Gemolong memiliki hampir semua yang dimiliki ibu kota kabupaten. Kantor cabang bank BUMN sampai segala macam pusat pendidikan dan lembaga pendidikan ada di kecamatan ini.

Kualitas pendidikan dari SD hingga SMA di sini termasuk favorit. Sampai warga dari kecamatan lainnya berbondong-bondong pindah KK ke Gemolong supaya anaknya bisa sekolah di sini. Soal fasilitas kesehatan juga Gemolong cukup komplet, mulai dari RSUD sampai RS swasta ada di sini. Bahkan jika butuh rujukan, warga Kecamatan Gemolong bisa langsung mencari rumah sakit di Solo.

Namun di balik semua sarana dan prasarana yang lengkap tersebut, sebagai warga Gemolong yang bukan asli dari Gemolong, saya menyimpan beberapa keresahan selama tinggal di sini. Misalnya saja beberapa keresahan berikut ini.

Rasanya nanggung punya KTP Kabupaten Sragen mengingat jarak dari Kecamatan Gemolong ke ibu kota kabupaten justru lebih jauh ketimbang ke kota tetangga, Solo

Hal pertama yang bikin saya resah sebagai warga Kecamatan Gemolong adalah perkara KTP. Kenapa bisa resah? Ya karena secara administratif Gemolong masuk dalam wilayah Kabupaten Sragen, jadi segala macam urusan administrasi kependudukan ya harus diselesaikan di Kota Sragen.

Nah, hal ini yang bikin saya males. Bayangkan, mau perpanjangan SIM aja, saya harus melaju sampai Sragen. Tak jarang saya menjumpai beberapa kawan yang telat perpanjangan SIM karena harus effort pergi ke Sragen. Maklum, warga Gemolong lebih semangat berangkat ke Solo ketimbang ke Sragen kota karena jaraknya lebih dekat.

Saat urusan lain bisa diselesaikan hanya di Gemolong, sementara urusan kependudukan harus sampai Sragen itu kayak ada males-malesnya. Hmmm.

Baca Juga:

Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

Pengalaman Saya Kuliah di Solo yang Bikin Bingung dan Menyiksa Mental “Anak Rantau” dari Sragen

Baca halaman selanjutnya: Jalan rusak dan harga properti di Gemolong yang makin tak terjangkau.

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 29 Oktober 2023 oleh

Tags: gemolongjawa tengahkecamatanKecamatan Gemolongkeresahansragen
Hanifatul Hijriati

Hanifatul Hijriati

Seorang guru SMA yang suka ngopi.

ArtikelTerkait

4 Tempat Ngopi Antimainstream di Magelang yang Bisa Jadi Tempat Healing Terminal Mojok

4 Tempat Ngopi di Magelang yang Bisa Jadi Tempat Healing

13 Januari 2022
Kabupaten Purbalingga, Bencana Pariwisata di Depan Mata (Unsplash) purwokerto

Kabupaten Purbalingga Bakal Menuai Bencana jika Pertumbuhan Destinasi Wisata Baru Tidak Direncanakan Secara Matang

30 Oktober 2023
Sendang Kun Gerit, Wisata Hidden Gem di Ujung Sragen

Sendang Kun Gerit, Wisata Hidden Gem di Ujung Sragen

22 November 2025
Jalan Tol Ungaran-Salatiga Adalah Tol dengan Pemandangan Paling Cantik di Jawa Tengah

Jalan Tol Ungaran-Salatiga Adalah Tol dengan Pemandangan Paling Cantik di Jawa Tengah

15 Desember 2024
Purwokerto Bakal Menghadapi Petaka 100 Ribu Mahasiswa (Unsplash)

100 Ribu Mahasiswa Bakal Menjadi Petaka Bagi Purwokerto di Masa Depan, Jika….

15 Oktober 2023
3 Fenomena Alam di Tegal yang Sering Dikaitkan dengan Hal Gaib Mojok.co

3 Fenomena Alam di Tegal yang Sering Dikaitkan dengan Hal Gaib

3 Agustus 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.