Di kalangan mahasiswa, jasa joki skripsi adalah satu hal yang sudah menjadi rahasia umum. Kalian pun setidaknya pasti pernah mendengar keberadaan jasa ini. Saya pun begitu, bahkan saya sempat kepikiran membuka jasa joki skripsi. Maklum, peluang bisa mendapatkan keuntungan besar saat itu sempat bikin iman goyah.
Namun, saya mengurungkan niat tersebut. Selain melanggar aturan, menjadi penjoki skripsi ternyata nggak semudah yang dibayangkan. Oleh sebab itu, saya membuka jasa lain yang serupa, tapi tak sama, yakni jasa edit skripsi sesuai format yang ditentukan dari kampus. Lebih mudah, nggak melanggar aturan, dan tentunya menghasilkan.
Daftar Isi
Selayang pandang jasa edit skripsi
Sebenarnya jasa yang saya tawarkan sangat sederhana. Saya hanya perlu membuat nomor halaman, daftar isi, daftar pustaka, heading, dan sejenisnya. Intinya, saya nggak merubah isi skripsi sedikit pun, melainkan hanya merapikan dan menyesuaikan agar skripsi pengguna jasa sesuai dengan format yang ditentukan oleh kampus.
Proses pengerjaannya juga nggak serumit itu. Saya hanya perlu laptop, Microsoft Word, dan menonton sekilas tutorial di Youtube. Jika dilihat dari sisi pengguna pun jasa ini sangat membantu. Sebab, saya baru menyadari kalau nggak semua orang bisa menggunakan fitur Word meskipun sudah nonton tutorial berulang kali.
Jadi, bisa dibilang jasa edit skripsi adalah solusi yang adil bagi kedua pihak. Saya sebagai pemberi jasa bisa mendapatkan keuntungan. Pengguna jasa pun nggak perlu pusing-pusing merapikan skripsinya yang berantakan. Semuanya diuntungkan.
Lebih masuk akal daripada joki skripsi
Keunggulan dari membuka jasa edit skripsi adalah nggak perlu bergelut dengan perasaan bersalah dan label buruk dari orang-orang sekitar. Setidaknya, itu yang saya rasakan sampai sekarang. Jelas saja, wong dari awal jasa ini memang nggak melanggar aturan mana pun. Hal ini juga menguntungkan karena saya jadi nggak perlu promosi sembunyi-sembunyi.
Lebih dari itu, waktu pengerjaan jasa edit skripsi juga jauh lebih singkat. Estimasi waktunya sekitar 1–2 jam per satu skripsi. Itu juga nggak perlu mikir, tinggal klik dan mencet shortcut di keyboard semuanya langsung beres. Kurang enak apa coba?
Omset dalam satu minggu
Saya membuka jasa edit skripsi sejak satu minggu yang lalu, tapi sempat tutup 2 hari karena malas. Jadi, saya hanya aktif 5 hari kerja. Lalu, harga yang saya tawarkan dari jasa ini berkisar Rp35 ribu sampai Rp100 ribu tergantung seberapa cepat pembeli ingin pekerjaannya diselesaikan. Semakin cepat selesai, semakin mahal.
Kalau ditotal, pendapatan saya untuk 5 hari adalah Rp470.000. Dengan catatan, saya hanya merapikan satu sampai dua skripsi per hari. Jadi, estimasi pendapatan saya dalam satu bulan bisa sampai Rp1.8 juta. Saya tahu kenyataannya nggak akan sesederhana ini, tapi poin yang ingin saya sampaikan adalah jasa ini juga punya potensi untuk menghasilkan cuan, kok. Ya, minimal bisalah buat tambahan uang ngopi.
Tantangan membuka jasa edit skripsi
Meskipun banyak hal positif dari menjalankan jasa edit skripsi, tetap saja ada tantangan tersendiri bagi pelaku jasa ini. Tantangannya adalah komitmen dan tanggung jawab terhadap file skripsi pengguna jasa. Sebab, nggak bisa dimungkiri kalau skripsi tak ternilai harganya. Mengirim skripsi ke orang asing juga bukan perkara mudah, pasti menimbulkan kekhawatiran.
Oleh karena itu, saya akan langsung menghapus file skripsi yang dikirimkan dari laptop tepat ketika pengguna jasa menyatakan tidak ada revisi dan transaksi selesai. Ini adalah bentuk komitmen saya untuk menjaga keamanan file skripsi pengguna jasa.
Menutup tulisan ini, saya ingin menyarankan pada kalian, terutama yang lagi skripsian, untuk tetap berusaha mengedit skripsi secara mandiri daripada menggunakan jasa edit. Bukan saya menolak rejeki, ya, tapi hal kayak gini pasti suatu saat akan berguna. Jadi, nggak ada ruginya kalau bisa sendiri. Kecuali kalian udah kepepet, baru boleh hubungi saya. Hehehe.
Penulis: Dito Yudhistira Iksandy
Editor: Rizky Prasetya