Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Jangan Salah, Jadi Orang Humoris Nggak Seenak yang Terlihat di Internet

Muhammad Iqbal Habiburrohim oleh Muhammad Iqbal Habiburrohim
6 Januari 2021
A A
Jangan Salah, Jadi Orang Humoris Nggak Seenak yang Terlihat di Internet Terminal Mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Stereotip orang humoris yang selama ini beredar di internet adalah orang yang seru dan dikelilingi oleh banyak teman. Selain itu, orang humoris juga sering kali dibandingkan dengan orang yang memiliki wajah ganteng atau cantik sampai-sampai muncul kalimat: orang ganteng/cantik bakal kalah sama orang yang humoris. Reaksi saya setelah mendengar kalimat tersebut kurang lebih begini, “Alah jancuk, aku lucu tapi jelek tetep aja kalah ngelawan orang yang ganteng tapi nggak lucu kalau masalah pergebetan duniawi!”

Bisa saja sih saya ngaku humoris, tapi kesimpulannya memang begitu setelah banyak teman yang berpendapat bahwa saya orang yang humoris. Lagi pula berdasarkan sudut pandang yang saya miliki, saya memang sering membuat orang tertawa. Bagi saya, membuat orang tertawa adalah kepuasan sendiri lantaran membuat orang lain senang dan mengekspresikannya dalam bentuk tawa. Apalagi kalau tawa darimu, Dek~

Jangan salah, walaupun orang humoris punya stereotip yang sangat positif di internet dan kehadirannya sering kali membawa energi, jadi orang humoris nggak se-menyenangkan itu, Bro! Karena ada beberapa hal tertentu yang susah dilakukan kalau kalian menjadi orang humoris.

Pertama, kalian bakalan sulit untuk bicara serius. Orang humoris memang senang ngelawak dan kesannya selalu ceria, tapi pasti ada dong saat di mana orang butuh bicara serius. Pengalaman yang saya alami sendiri adalah ketika saya mencoba ngomong serius akan suatu hal, pasti ada saja yang mancing-mancing buat ngelawak. Sebagai contoh, baru ngomong beberapa kalimat serius, pasti ada yang menimpali pembicaraan dengan plesetan-plesetan yang memancing saya bikin lawakan dadakan.

Mungkin untuk beberapa momen sih nggak masalah, karena hal semacam itu bisa digunakan buat mencairkan suasana. Tapi mbok ya lihat-lihat dulu topik bahasan yang sedang dibicarakan. Kalau memang pas lagi serius-seriusnya kayak bahas proker organisasi atau evaluasi event, masak disuruh ngelawak juga? Kalau sudah selesai bahas topik serius, boleh dah ngelawak samping kupingmu sampai bosen.

Kedua, terbeban buat selalu lucu. Walaupun teman-teman nggak pernah nuntut buat selalu lucu, pasti ada saja rasa pengin bikin suasana selalu ramai. Ketika nggak lucu, pasti ada rasa nggak puas dan kecewa sama diri sendiri. Mungkin kesannya lebay, tapi serius deh bisa menghibur orang di sekitar kita tuh seperti ada kesenangan tersendiri.

Alhasil, saya pribadi sering kali merasa terbeban dan berpikir gimana caranya bikin suasana jadi pecah dan itu biasanya saya lakukan sebelum kumpul, nongkrong, atau main bareng. Sebelum datang, biasanya saya mikir dulu kayak apa topik dan lawakan yang bisa diceritakan ke teman-teman. Padahal, teman-teman nggak ada yang minta saya melakukan itu semua.

Ketiga, nggak bisa marah. Orang humoris sebenarnya juga bukan orang yang nggak bisa kesal. Tapi, orang-orang memang berekspektasi kita bukanlah orang yang gampang baperan. Saya pun sebenarnya nggak segampang itu kesal sama orang, tapi sebagai manusia biasa pasti ada juga hari di mana memang lagi capek dan semua nggak berjalan mulus. Mungkin hari-hari sebelumnya nggak masalah misalnya saat diisengin, tapi kalau diisengin pas hari lagi buruk bakal susah juga buat nahan kesal.

Baca Juga:

Apa pun Kejahatan di Surabaya, Orang Madura Selalu Dijadikan Kambing Hitam

Hilangnya 9 Besi Penutup Got di Bangkalan Menegaskan kalau Orang Madura Memang Tak Layak Dibela

Mau marah, nanti dikira marah bohongan. Apalagi wajah yang saya miliki memang benar-benar nggak cocok kalau marah. Tipe wajah yang sudah lucu dari sananya ditambah mimik marah bukan jadi seram, malah nggateli. Jadi, niat awal yang sebelumnya marah akhirnya nggak kesampaian. Akhirnya cuma bisa pasrah akan takdir bahwa diri ini memang nggak cocok marah-marah.

Keempat, lebih menyimpan masalah pribadi yang dimiliki. Semua orang pasti punya masalahnya sendiri dan semua orang juga punya caranya masing-masing untuk menyelesaikan masalah tersebut. Saya sendiri merasa bahwa saya nggak perlu berbagi kesedihan ke orang lain lantaran sebelumnya saya selalu berbagi kebahagiaan. Rasanya sungkan untuk menceritakan hal yang nggak biasanya orang humoris lakukan, yaitu cerita sedih.

Berdasarkan pengalaman, saya memang selalu punya banyak teman sejak SMP, SMA, dan kuliah. Tapi, saya nggak pernah menceritakan satu pun masalah yang saya miliki ke teman saya dan lebih memilih untuk menceritakan hal-hal lucu saja kepada mereka. Bukan salah mereka juga sih karena saya sendiri juga sungkan buat cerita ke orang lain, dan merasa saya bisa menyelesaikan permasalahan tersebut tanpa mengganggu orang lain.

Mungkin beberapa hal tersebut sudah bisa membuktikan bahwa orang humoris yang dipuja-puja di internet sebenarnya manusia biasa juga. Jadi, buat kalian yang merasa ganteng, nggak usah ngambil lapak kami dengan menjadi orang lucu segala. Kalau kalian jadi orang ganteng dan lucu kan menghalangi jodoh orang-orang lucu yang nggak ganteng seperti saya. Plis ya, jangan maruk~

BACA JUGA Kelakuan Norak Alumnus Sekolah Saat Datang ke Mantan Sekolahannya dan tulisan Muhammad Iqbal Habiburrohim lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 6 Januari 2021 oleh

Tags: humorisstereotip
Muhammad Iqbal Habiburrohim

Muhammad Iqbal Habiburrohim

Mahasiswa biasa yang ingin mencurahkan keresahan

ArtikelTerkait

Keresahan Radiografer yang Istilahnya Nggak Ada di KBBI dan Suka Dikatain Mandul radiographer ahli radiografi radiologi terminal mojok.co

Keresahan Radiografer yang Suka Dikatain Mandul dan Profesinya Nggak Ada di KBBI

13 September 2020
4 Stereotip Jakarta yang Diamini Banyak Orang, padahal Keliru

4 Stereotip Jakarta yang Diamini Banyak Orang, padahal Keliru

21 Juli 2022
komentar negatif

Komentar Negatif dan Hal Tak Menyenangkan Lainnya

11 September 2019
Benarkah PNS Nggak Ngapa-ngapain ketika WFH Terminal Mojok

Benarkah PNS Nggak Ngapa-ngapain ketika WFH?

24 Juli 2022
Hilangnya 9 Besi Penutup Got di Bangkalan Menegaskan kalau Orang Madura Memang Tak Layak Dibela

Hilangnya 9 Besi Penutup Got di Bangkalan Menegaskan kalau Orang Madura Memang Tak Layak Dibela

2 Agustus 2024
Tidak Semua Orang Gendut Itu Lucu dan Harus Melucu terminal mojok.co

Tidak Semua Orang Gendut Itu Lucu dan Harus Bisa Melucu

29 November 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

18 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu
  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.