Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Honda Vario 110: Sebaik-baiknya Skutik untuk Yang-yangan, Bikin Ketiduran Dibonceng Mas Mantan

Budi oleh Budi
17 Agustus 2023
A A
Honda Vario 110: Sebaik-baiknya Skutik untuk Yang-yangan, Bikin Ketiduran Dibonceng Mas Mantan

Honda Vario 110: Sebaik-baiknya Skutik untuk Yang-yangan, Bikin Ketiduran Dibonceng Mas Mantan (Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Honda Vario 110 adalah sebaik-baiknya skutik. Dulu, ia dihadirkan dalam upaya penjegalan atas dominasi Yamaha Mio yang sudah lebih dulu eksis dan laris. Saat Yamaha Mio punya semburat desain ramping mungil buat para wanita, Honda tak serta merta mengalah. Honda membuat desain Vario 110 tak kalah ramping. Bobotnya yang 99 kg membuat motor ini juga geser-able di tangan wanita dan pria nggak kuatan kayak saya.

Meski Honda Vario 110 dan Yamaha Mio memiliki kapasitas mesin yang mirip-mirip, yakni 110-an CC, lagi-lagi Honda lebih “breh” dalam mencurahkan pikirannya pada mesin. Vario 110 dilengkapi dengan mesin yang cukup powerfull. Karakter mesin square plus sudah memakai pendingin cairan alias radiator menjadikan skutik satu ini bakal bisa slundap-slundup plus punya top speed hampir kayak babi kesetanan. Lumayan kencang dan halus untuk rute perkotaan.

Bahkan ketika saya mencobanya, saya merasa melayang. Peredaman shock depan belakangnya yang empuk serta suara mesinnya yang halus hampir membuat saya kayak terbang 15 cm dari atas tanah. Luar biasa.

Honda Vario 110 dan indahnya cinta yang terjalin sepanjang jalan

Bagi Lisa, Honda Vario 110 adalah skutik terbaik yang pernah ada. Kisahnya dengan skutik ini terajut indah sepanjang jalan. Honda Vario 110 memfasilitasi itu semua, meski kisah cintanya tak berakhir baik-baik saja.

Dulu, saban hari semua yang Lisa bawa bisa diakomodir dengan mudah. “Pokoknya pas bawa barang banyak aku nggak perlu risau saat naik Honda Vario 110. Leg room yang lega biasanya tak buat bawa barang yang lumayan berat. Sementara bagasi bawah jok 13 liter tak isi sama barang yang lebih kecil,” kata Lisa. “Selain itu, laci kecil yang ada di bawah stang biasanya aku isi thai tea favoritku,” tambahnya.

Rasanya memang tak berlebihan jika menyebut Honda Vario 110 sebagai salah satu skutik terbaik yang masih sesuai fitrahnya. Skutik ini memang nyaman untuk dipakai membawa apa pun. Tarikan mesinnya halus sehingga ketika membawa barang nggak bikin pengendara kagok. Apalagi untuk urusan yang-yangan, jelas bikin yang dibonceng tambah sayang.

“Aku pernah lho sampai ketiduran waktu dibonceng mantanku naik motor itu,” kata Lisa.

Lisa bercerita waktu itu dia dan mas mantan pergi ke sebuah warung mi ayam selepas kuliah. Di perjalanan itulah Lisa sampai ketiduran saking nyamannya dibonceng pakai Honda Vario 110. Mas mantan baru membangunkannya begitu mereka tiba di depan warung mi ayam.

Baca Juga:

Honda Vario 110 CBS 2010 Menemani Saya dari Bocah Ingusan Menjadi Pejuang Hidup, dan Hingga Kini Tak Kunjung Mati

Honda Vario 125 esp atau Vario Led Old, Generasi Vario Paling “Ganteng”

“Emang nyaman banget pas dibonceng, apalagi mas mantan yang boncengin. Sampai sekarang aja aku masih kerasa gimana bahagianya dulu,” ujar Lisa yang kali ini jadi ngidam mi ayam. Padahal saat mewawancarai Lisa, saya dan dia tengah berada di sebuah coffee shop di selatan alun-alun dan sudah ngemil juga.

Kesalahan merawat Honda Vario 110 bikin semuanya ambyar

Apesnya, gara-gara sang mantan nggak paham cara merawat motor yang benar, akhirnya skutik ini masuk dalam fase kritis.

“Sikap tak acuh mas mantan bikin karya tangan luar biasa antek-antek Soichiro Honda agak blesek dari segi tampilan maupun performanya,” kata Lisa terang-terangan. “Yang penting masih bisa jalan, yang penting udah aku ganti olinya. Coba bayangin, Mas, mosok dia bilang gitu!”

“Hehehe, ya nggak salah juga, sih.” saya terkekeh mendengarnya.

“Padahal aku udah bantu dengan urunan bensin, lho. Tau sendiri kan, Mas, Honda Vario ini biarpun nyaman tapi agak boros soalnya pakai karburator model vacum pula,” kata Lisa. “Dan paling nyebelinnya, aku sampai nawarin bayarin biaya bengkelnya, tapi dia tetep nggak mau. Alasannya nanti dibenerin sendiri.”

Kata Lisa lagi, warna Vario 110 yang sudah kusam gara-gara nggak dirawat jadi terlihat makin kusam di tangan mantannya. “Kurang cantik kalau dilihat.”

Desain skutik yang dominan melancip itu perlahan hilang taji. Perlampuan yang masih bohlam lamat-lamat juga mati. Dan Lisa dipaksa berjudi menaruhkan tangan-tangan mulusnya.

“Dulu sempet kalau ke mana-mana dibonceng, tanganku kudu siap siaga pas mau belok gara-gara lampu seinnya mati.”

Makin hari, “penyakit” Honda Vario 110 makin menjadi-jadi. Semacam komplikasi yang tak segera diobati, kerusakan motor 4-tak itu menjalar ke bagian lain.

“Nggak cuma itu, Mas, skutik ini accu-nya juga tekor. Coba bayangin, cowok macam apa yang tega menyuruh pacarnya untuk nyelah Honda Vario 110 karburator kalau bukan cowok brengsek kayak mantan saya itu!” Lisa agak mendengus kesal kali ini.

“Mosok dia bilang gini: biar sama-sama kebagian, aku yang standarin dua, kamu yang nyelah,” lanjut Lisa. “Rokku sampai sobek gara-gara nyelah motor!”

Memilih mengganti daripada harus memperbaiki

Selama beberapa bulan yang-yangan pakai Honda Vario 110, suatu waktu skutik itu dijual. Lisa sebenarnya mencoba meyakinkan sang mantan untuk mempertahankan motor tersebut mengingat semua kenangan indah mereka pernah terjalin di atas motor itu.

“Waktu itu aku nggak abis pikir sama dia. Mosok motor yang nyaman gitu mau dijual. Padahal kan tinggal diperbaiki bawa ke bengkel,” kata Lisa.

Menurut Lisa, sang mantan pacar tetap ingin menjual Honda Vario 110 tersebut. Katanya ingin diganti dengan motor yang lebih keren lagi. Hampir seminggu Lisa dan mantan pacarnya nggak ketemuan setelah percakapan mereka soal menjual motor Vario tersebut. Waktu itu Lisa mengiakan saja. Dia merasa nggak bisa berbuat banyak mengingat motor itu bukan miliknya. Hingga akhirnya mantan pacar Lisa datang ke kos

Honey, tunggu aku di kos.

Sebuah pop-up pesan muncul dan tak sempat Lisa balas karena dia sedang asyik nonton drama. Berjarak beberapa menit, suara kencang memekakkan telinga. Fokus Lisa saat itu terpecah, antara menontong Kang Mas Park Bogum atau menuntaskan rasa penasarannya atas suara berisik di luar.

“Ada Suzuki Satria F150 udah parkir di depan kosku. Bodinya masih kayak Suzuki Satria F150, sih, tapi ada kebaruan di busa jok papasan, knalpot brong yang mendongak ke atas, sama ban kecil-kecil kayak cacing,” kata Lisa. “Astaga, Mas, bagusan Honda Vario 110 ke mana-mana, deh.”

Lisa pun mengakhiri ceritanya dan mengajak saya ke warung mi ayam terdekat. Seketika saya sadar dan berasa kembali merasakan masa lalu.

Penulis: Budi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Rem Honda Vario Itu Bukan Nggak Pakem, tapi Karakternya Memang Seperti Itu.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 17 Agustus 2023 oleh

Tags: honda varioHonda Vario 110
Budi

Budi

Suka minum es teh.

ArtikelTerkait

Vario Techno 125 Skutik Honda Paling Kuat (Unsplash)

Honda Vario Techno 125: Skutik Honda Paling Kuat yang Pernah Menerjang Laut

23 Agustus 2023
Supra X Lambang Pilih Kasih Honda kepada Cinta Saya Blade 110 (Unsplash)

Supra X Lambang Pilih Kasih Honda kepada Cinta Saya: Blade 110

30 Juli 2023
Motor Honda Vario 150, Sahabat Terbaik Toko Kelontong (Unsplash). daihatsu sigra

Betapa Susahnya Hidup dengan Daihatsu Sigra Saat Mentalmu Masih Mental Honda Vario

30 November 2023
Motor Honda Vario Merah Pemkot Semarang dan Hal-hal yang Perlu Diluruskan biar Nggak Salah Paham

Motor Honda Vario Merah Pemkot Semarang dan Hal-hal yang Perlu Diluruskan biar Nggak Salah Paham

7 Desember 2023
Honda Vario 110: Sebaik-baiknya Skutik untuk Yang-yangan, Bikin Ketiduran Dibonceng Mas Mantan

Honda Vario 110 CBS 2010 Menemani Saya dari Bocah Ingusan Menjadi Pejuang Hidup, dan Hingga Kini Tak Kunjung Mati

14 Maret 2025
All New Honda Vario 125 eSP 2018: Motor Matik Kencang, Nyaman, dan Paling Enak Dipakai Harian motor honda blade 110 honda vario 160 supra x 125

All New Honda Vario 125 eSP 2018: Motor Matik Kencang, Nyaman, dan Paling Enak Dipakai Harian

24 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025
Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang Mojok.co

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

3 Desember 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.