5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Memutuskan Kuliah di UIN, Calon Mahasiswa Wajib Baca biar Nggak Menyesal

5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Memutuskan Kuliah di UIN

5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Memutuskan Kuliah di UIN (Unsplash.com)

Universitas Islam Negeri (UIN) merupakan salah satu perguruan tinggi yang identik dengan keislaman. Dalam penerapan pembelajarannya, kampus ini banyak mengimplementasikan nilai-nilai agama Islam. Perguruan tinggi satu ini juga menjadi perguruan tinggi yang memiliki banyak peminat, terutama pada jurusan-jurusan yang berbau keislaman.

Kalau kalian berminat untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi satu ini, ada beberapa hal yang perlu kalian ketahui sebelum memutuskan berkuliah di sini. Tentu saja supaya nggak menyesal di kemudian hari.

#1 Bahasa Arab adalah mata kuliah wajib di UIN

Hal pertama yang perlu kalian ketahui sebelum memutuskan untuk kuliah di UIN adalah mata kuliah Bahasa Arab. Mata kuliah satu ini nantinya akan diajarkan agar mahasiswa mampu memahami isim, fi’il, dan dapat menulis dalam bahasa Arab.

Tentu saja mata kuliah Bahasa Arab ini tak akan kalian jumpai di perguruan tinggi lainnya. Umumnya, perguruan tinggi lain hanya ada mata kuliah Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Jadi, kalau kalian berminat untuk melanjutkan studi ke UIN tapi nggak memiliki kemampuan bahasa Arab, kalian perlu berusaha lebih keras untuk mempelajari mata kuliah satu ini.

#2 Tes Bahasa Arab

Selain tes Bahasa Inggris, tes Bahasa Arab menjadi salah satu syarat ujian sidang skripsi di UIN. Skor minimal untuk lulus tes memiliki kriteria berbeda berdasarkan jurusan yang kalian ambil nantinya. Biasanya untuk jurusan Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Sastra Arab, dan sejenisnya memiliki minimal skor lulus lebih besar daripada jurusan lainnya.

#3 Mata kuliah Keislaman Umum

Selain mempelajari Bahasa Arab, kalian juga akan bertemu dengan mata kuliah keagamaan di perguruan tinggi satu ini. Mata kuliah keagamaan yang saya maksud antara lain tauhid, hadis, bahkan fikih. Nggak cuma mahasiswa jurusan keislaman yang harus mempelajari mata kuliah keagamaan ini, semua jurusan di UIN wajib mempelajarinya.

#4 Hafalan Juz 30 untuk mahasiswa UIN yang akan sidang skripsi

Selain lulus tes Bahasa Arab dan Bahasa Inggris, mahasiswa UIN juga wajib menghafal juz 30 dalam Al-qur’an sebagai syarat mengikuti sidang skripsi. Selain itu, hafalan juz 30 ini juga dibarengi dengan hafalan hadis bagi mahasiswa jurusan tertentu.

Pada beberapa kampus UIN, hanya jurusan tertentu yang diwajibkan menghafal juz 30. Misalnya di Univesitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, hanya mahasiswa jurusan Pendidikan/Tarbiyah yang diwajibkan menghafal juz 30.

#5 Wajib Ma’had

Wajib ma’had atau mondok merupakan program yang hanya dilaksanakan di beberapa kampus UIN, misalnya di UIN Walisongo Semarang dan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Program wajib ma’had hanya diperuntukkan bagi mahasiswa baru dan berlangsung selama satu hingga dua semester, tergantung kebijakan universitas.

Mahasiswa yang wajib ma’had akan ditempatkan di pondok milik kampus. Di sana, para mahasiswa akan diajarkan Bahasa Arab, Bahasa Inggris, tahsin, hingga tahfiz.

Sekarang sudah tahu kan hal-hal apa saja yang harus kamu siapkan sebelum kuliah di UIN. Jangan lupa pastikan kamu mengetahui dan memahami kelima hal di atas agar kamu bisa mendapatkan keputusan terbaik dan nggak menyesal di kemudian hari. Selamat melanjutkan studi!

Penulis: Maulin Gissa Rizkiyanti
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA UIN Kampus Rakyat, Masihkah Relevan?

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Exit mobile version