Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Hal-hal yang Akan Saya Lakukan kalau Saya Tahu Kapan Saya Mati

Muhammad Ridho Kayambo oleh Muhammad Ridho Kayambo
8 November 2022
A A
Hal-hal yang Akan Saya Lakukan kalau Saya Tahu Kapan Saya Mati

Hal-hal yang Akan Saya Lakukan kalau Saya Tahu Kapan Saya Mati (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Jika saya tahu kapan saya mati. saya bisa melakukan apa saja yang selama ini tidak berani atau tidak terpikirkan oleh saya. No holds barred, nothing to lose.

Kalau hidup itu adalah lintasan lari, kematian adalah garis finish. Tempat kita berhenti, tempat kita menemui garis akhir. Bedanya adalah, kita benar-benar tak tahu di mana garis akhirnya. Kematian, adalah keniscayaan. Tak bisa ditunda, tak bisa diperlambat. Pada akhirnya, kita harus bersiap-siap.

Namun, timbul pertanyaan di dalam benak saya, “Kalau saya tau besok saya mati, asiknya ngapain, ya?” Pertanyaan ini menari-nari dalam benak saya, ketika saya dengan tidak sengaja menonton TikTok Boy William dan Raffi Ahmad, yang membahas hal serupa.

Nah, saya jadi kepikiran, apa yang akan saya lakukan jika saya tahu kapan saya mati. Oleh karena sudah tahu, maka saya bisa melakukan apa saja yang selama ini tidak berani atau tidak terpikirkan oleh saya. No holds barred, nothing to lose.

Kira-kira, hal-hal inilah yang akan saya lakukan kalau tahu kapan saya mati.

#1 Beliin deodoran untuk orang yang (nggak sadar) bau ketek

Saya rasa kita semua sepakat kalau bau badan atau bau ketek itu mengganggu indra penciuman kita. Dan kerap kali, orang-orang yang memiliki permasalahan ini tidak sadar dengan hal tersebut. Fakta kesehatan menunjukkan kalau kelenjar keringat terbanyak berada di ketiak, maka tidak heran kalau ketiak menjadi rumah yang nyaman bagi bakteri penyebab bau ketiak untuk tumbuh subur.

Dengan saya membelikan deodoran, secara langsung saya membantu mereka yang bau ketek untuk menyelesaikan permasalahan mereka. Orang-orang sekitar nggak akan terganggu dengan baunya. Kalau mereka tersinggung, ya bodo amat, nothing to lose.

#2 Bilang ke abang ojol kalau mereka ngomong itu gak kedengeran

Ayo, siapa yang sering hah heh hah heh kalau pas diajak ngobrol sama abang ojol? Abang ojol mungkin bisa dikategorikan sebagai abang-abang paling humble di dunia. Mereka seolah tidak akan kehabisan topik pembicaraan selama mengantarkan penumpang mereka. Ada yang pertanyaannya asik, ada juga yang sudah setelan pabrik.

Baca Juga:

Sisi Gelap Tahlilan di Pelosok Desa Bangkalan Madura: Ketika Kematian Jadi Ajang Pamer

Jangan Remehkan Gigitan Anjing Rabies, Telat Sebentar Saja, Nyawa Taruhannya!

Tapi sayangnya, pertanyaan mereka acap kali kurang jelas terdengar. Apalagi saat motor melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi, ditambah suara bising dari riuhnya kendaraan, dapat menyebabkan kita kurang fokus. Jadi sebelum saya meninggal, siapapun abang ojol yang saya temukan, dengan jujur saya mau bilang kalau suara mereka nggak kedengaran kalau bawa motornya kecepetan.

#3 Mengaku kalau saya nocturnal lagophthalmos

Kata orang-orang, saya tidur dengan mata terbuka. Bukan, saya bukan ninja. Memang beberapa orang di dunia punya kondisi bernama nocturnal lagophthalmos. Masalahnya, orang-orang yang nggak tahu kadang bangunin saya, memastikan saya tidur beneran apa nggak. Pas mimpi indah, dibangunin, kan bete.

Kalau saya tahu kapan saya mati, saya akan jelasin itu segamblang-gamblangnya ke orang-orang. Padahal sekarang pun udah saya jelasin. Saya juga nggak tahu kenapa saya nambahin ini. Anggap aja biar banyak.

Itulah hal-hal kocak yang akan saya lakukan kalau saya tau kapan saya meninggal dunia. Setiap insan pastilah akan berjumpa dengan ajalnya, baik dalam waktu dekat maupun waktu yang cukup lama. Selain mempersiapkan bekal di sebelum mati, sebaiknya bikin kita bahagia menuju akhir.

Penulis: Muhammad Ridho Kayambo
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Shuukatsu: Mempersiapkan Kematian Sendiri ala Orang Jepang

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 8 November 2022 oleh

Tags: kematianWaktu
Muhammad Ridho Kayambo

Muhammad Ridho Kayambo

Seorang mahasiswa semester akhir, yang krisis identitas karena merasa pengen jadi Ultraman sekaligus bapak yang baik.

ArtikelTerkait

Sisi Gelap Tahlilan di Pelosok Desa Bangkalan Madura: Ketika Kematian Jadi Ajang Pamer

Sisi Gelap Tahlilan di Pelosok Desa Bangkalan Madura: Ketika Kematian Jadi Ajang Pamer

29 Januari 2024
waktu

Waktu Hanyalah Sebuah Persepsi

15 Mei 2019
Jangan Remehkan Gigitan Anjing Rabies, Telat Sedikit Saja, Nyawa Taruhannya!

Jangan Remehkan Gigitan Anjing Rabies, Telat Sebentar Saja, Nyawa Taruhannya!

17 Mei 2023
Membayangkan Kehidupan dan Kematian dalam Lagu Putih-nya Efek Rumah Kaca

Membayangkan Kehidupan dan Kematian dalam Lagu Putih-nya Efek Rumah Kaca

17 Maret 2020
Pentingnya Tabungan Kematian agar Jenazah Anda Tidak Terlunta-Lunta makam

Pentingnya Tabungan Kematian agar Jenazah Anda Tidak Terlunta-Lunta

23 Oktober 2022
calo makam

Hati-hati Calo Makam: Memanipulasi Duka dan Kematian Menjadi Bisnis yang Merugikan

7 Oktober 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025
8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah (Unsplash)

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah

3 Desember 2025
Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

5 Desember 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.