• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Anime

Ging Freecss, Bapak Nggak Ada Akhlak di Hunter X Hunter

Raden Muhammad Wisnu oleh Raden Muhammad Wisnu
4 Desember 2021
A A
Ging Freecss
Share on FacebookShare on Twitter

Ada begitu banyak gaya parenting pada anak yang bisa kita saksikan lewat anime. Seperti gaya parenting orang Asia pada umumnya yang digambarkan orang tua Nobita (Doraemon) dan orang tua Maruko (Chibi Maruko Chan), hingga gaya parenting sembrono yang digambarkan orang tua Shinichi dalam Detektif Conan. Dari puluhan anime yang saya tonton, saya bisa memberikan predikat gaya parenting terburuk pada Ging Freecss, ayah Gon dalam anime Hunter X Hunter.

Penggemar manga dan anime Hunter X Hunter pasti tahu siapa Ging Freecss, ayah kandung dari tokoh protagonis Hunter X Hunter, Gon Freecss. Sejak awal cerita, Ging Freecss diceritakan sebagai seorang Hunter yang tega meninggalkan putra semata wayangnya di kampung halamannya, yakni Pulau Paus.

Ging meninggalkan Pulau Paus pada usia 12 tahun untuk mengikuti ujian Hunter, kembali 10 tahun setelahnya dengan membawa seorang bayi yang ia beri nama Gon Freecss. Ging hanya bilang pada ibu dan sepupunya bahwa ia telah berpisah dengan ibunya Gon dan langsung pergi begitu saja. Gila kan?!

Sejak kecil, Gon diberitahu nenek dan Bibi Mito bahwa kedua orang tuanya sudah meninggal dunia saat ia masih bayi. Namun, pada usia sembilan tahun, Gon akhirnya tahu bahwa ayahnya masih hidup. Gon tahu ayahnya terpaksa meninggalkannya untuk mengejar cita-citanya sebagai seorang Hunter profesional. Alih-alih dendam pada ayahnya, Gon malah termotivasi untuk menjadi seorang Hunter supaya bisa bertemu dengan ayahnya suatu saat nanti.

Ging Freecss ternyata merupakan seorang Hunter terkenal. Kebenaran ini Gon ketahui saat Ujian Hunter. Meskipun ayahnya seorang Hunter terkenal, tidak ada petunjuk sama sekali tentang ayahnya sama sekali. Tidak ada arsip sama sekali tentang Ging di internet. Seluruh Hunter yang ia temui pun tidak ada yang tahu keberadaannya sama sekali. Di rumahnya pun, hanya ada satu frame foto yang memuat wajah Ging, itu pun samar-samar fotonya . Misterius banget Ging Freecss ini.

Singkat cerita, Gon akhirnya berhasil lulus Ujian Hunter pada usia 12 tahun, sama seperti ayahnya. Gon pun pulang ke Pulau Paus dan menemukan boks yang ditinggalkan oleh Ging sebelum meninggalkannya. Boks tersebut berisi rekaman suara Ging yang otomatis terhapus jika sudah satu kali diputar sehingga lagi-lagi, Gon kehilangan petunjuk tentang ayahnya. Satu-satunya petunjuk yang ditinggalkan Ging dalam rekaman tersebut hanyalah sebuah gim berjudul Greed Island yang ia buat bersama teman-temannya sesama Hunter.

Usaha Gon akhirnya membuahkan hasil, ia berhasil menamatkan gim yang dibuat ayahnya, Greed Island, yang mempertemukannya dengan Kite, murid Ging. Gon pun berpetualang dengan Kite dan sama-sama membasmi semut Chimera yang bisa menyebabkan umat manusia punah karena kekuatannya. Dalam usahanya untuk mencegah usaha semut Chimera, Gon sampai rela untuk mengorbankan segala yang ia miliki sampai akhirnya ia sekarat dan dirawat di rumah sakit.

Kabar dirawatnya Gon di rumah sakit pun menyebar dengan cepat. Sebab, bertepatan dengan Pemilihan Ketua Asosiasi Hunter yang mengharuskan Ging Freecss hadir dalam pemilihan tersebut. Alih-alih khawatir menengok anaknya, Ging malah santai-santai saja karena blio yakin anaknya akan sembuh dan bertahan hidup.

Kelakuan Ging tersebut bikin Leorio marah sampai-sampai memukulnya sekuat tenaga di depan seluruh Hunter yang hadir dalam acara tersebut. Bukannya sadar, Ging ini malah tidak paham kenapa Leorio sampai harus memukulnya segala. Setelah Gon sembuh, alih-alih memeluk anaknya, Ging malah cuek banget sama Gon.

Ging pun bersikukuh blio meninggalkan Gon di kampung halamannya karena yakin Gon akan bakalan mencarinya. Salah satu caranya adalah dengan mengikuti ujian Hunter. Blio yakin banget anaknya bakalan bertahan hidup sampai berhasil menemui dirinya. Bahkan, blio mengklaim bahwa Greed Island yang blio buat bersama teman-temannya sengaja dibuat sebagai tempat latihan Gon supaya bertambah kuat. Sekali lagi, Ging ini “berusaha” untuk menghindar dari Gon dengan memaksanya untuk memanjat pohon besar. Blio pun menunggunya di puncak pohon tersebut.

Sungguh, saya bisa katakan, gaya parenting Ging Freecss merupakan contoh gaya parenting yang buruk. Jauh lebih buruk dari gaya parenting orang tua Killua Zoldyck, keluarga pembunuh bayaran termahal dalam semesta Hunter X Hunter. Bahkan, Ging Freecss bisa saya sebut sebagai orang tua terburuk dalam cerita fiksi yang pernah saya konsumsi.

Gimana nggak, Ia meninggalkan Gon tanpa penjelasan apa pun pada ibu dan sepupunya hanya untuk mengejar cita-citanya sebagai seorang Hunter. Saat Gon sekarat pun, ia tidak mau menemui anaknya karena ia yakin anaknya akan sembuh. Sejak kecil, Gon ini sangat mengagumi ayahnya dan ingin menemuinya, tapi Ging malah ogah-ogahan untuk ketemu dengannya.

Oke, saya tahu, Ging Freecss merupakan salah satu Hunter terbaik dunia, pastinya sibuk dan serba-rahasia. Blio merupakan anggota Zodiacs, 12 Hunter terpilih anak buah Netero, Ketua Asosiasi Hunter. Tapi, apa susahnya sih untuk memberi penjelasan yang jelas pada anaknya sebelum meninggalkannya? Kan bisa titip pesan pada ibu dan sepupunya gitu?

Udah lama nggak pulang, sekalinya pulang bawa anak bayi tanpa sosok seorang ibu untuk dititipkan pada ibu dan sepupunya. Dasar angge-angge orong-orong!

Sumber Gambar: Instagram @ging_freecss_cool

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 Desember 2021 oleh

Tags: animeging freecsshunter x hunter

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Raden Muhammad Wisnu

Raden Muhammad Wisnu

Akun resmi Raden Muhammad Wisnu Permana. Akun ini dikelola oleh beberapa admin. Silakan follow akun Twitternya di @wisnu93 dan akun Instagramnya di @Rwisnu93

ArtikelTerkait

5 Anime yang Mustahil Ditayangkan Kembali di TV Indonesia

5 Anime yang Mustahil Ditayangkan Kembali di TV Indonesia

8 Februari 2023
Perihal Wibu dan Alasan Perempuan Jarang Bisa Menikmati Anime (Unsplash)

Perihal Wibu dan Alasan Perempuan Jarang Bisa Menikmati Anime

11 Desember 2022
127 Kosakata Bahasa Jepang yang Sering Muncul di Anime Terminal Mojok

127 Kosakata Bahasa Jepang yang Sering Muncul di Anime

18 November 2022
5 Anime Terbaik dengan Premis Terbodoh

5 Anime Terbaik dengan Premis Terbodoh

31 Oktober 2022
8 Makanan Kartun yang Bikin Ngiler Terminal Mojok

8 Makanan Kartun yang Bikin Penonton Ngiler

3 Agustus 2022
Karakter anime (Unsplash.com)

3 Alasan Mencintai Karakter Anime dan Fiksi Lebih Sehat untuk Hati

20 Juni 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Panduan Menggunakan Tea Secara Tepat dalam Bahasa Sunda terminal mojok

Panduan Menggunakan Tea Secara Tepat dalam Bahasa Sunda

Tips Melewati Jalan Tol yang Tidak Diajarkan Petugas Jalan Tol terminal mojok

Tips Melewati Jalan Tol yang Tidak Diajarkan Petugas Jalan Tol

Ngiring Belasungkawa Film Pendek yang Kritik Tradisi Kematian di Jawa Barat terminal mojok

Ngiring Belasungkawa: Film Pendek Mengkritik Tradisi Kematian di Jawa Barat

Tinggalkan Komentar


Terpopuler Sepekan

Keluh Kesah Tinggal di Kecamatan Dramaga Bogor
Nusantara

Keluh Kesah Tinggal di Kecamatan Dramaga Bogor

oleh Aulia Syafitri
30 Maret 2023

Tinggal di Dramaga ternyata penuh drama.

Baca selengkapnya
Pantes Nissan Evalia Nggak Laku di Indonesia, Desainnya Aneh!

Pantes Nissan Evalia Nggak Laku di Indonesia, Desainnya Aneh!

28 Maret 2023
Surat Cinta untuk Walikota: Pak, Malang Macet, Jangan Urus MiChat Saja!

Mati Tua di Jalanan Kota Malang

28 Maret 2023
Derita Pemilik Honda CS1, Mulai dari Biaya Servisnya Mahal Sampai Disinisin Montir di Bengkel

Derita Pemilik Honda CS1, dari Biaya Servis yang Mahal Sampai Disinisin Montir di Bengkel

25 Maret 2023
masjid di dekat alun-alun Jember

Malang This, Bondowoso That, Gimana kalau Jember Aja yang Jadi Ibu Kota Jatim?

29 Maret 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=_zeY2N8MAE4

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!