• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Emang Kenapa Sih Kalau Sarjana Jadi Ibu Rumah Tangga?

Melina Ayu Agustin oleh Melina Ayu Agustin
21 Oktober 2019
A A
sarjana

sarjana

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa minggu lalu ketika saya datang ke sebuah acara pernikahan teman saya. Ketika saya duduk di kursih tamu, tidak sengaja saya mendengar pembicaraan ibu-ibu di belakang saya. Banyak yang membicarakan perihal pendidikan mempelai wanita. Mereka berpendapat sayang sekali seorang sarjana tapi pada akhirnya ‘hanya’ menjadi seorang ibu rumah tangga. Sang mempelai wanita kabarnya baru saja lulus dari Perguruan Tinggi Negeri di Jakarta, dengan banyak prestasi yang diraih.

Berdasarkan pengamatan saya, saat ini cukup banyak wanita yang berkarir di luar. Namun tidak menutup kemungkinan juga, banyak yang memilih untuk menjadi ibu rumah tangga. Ini yang selalu menjadi bahan nyinyiran bagi orang-orang. Mereka selalu menyinggung tentang emansipasi wanita saat ini. Ini adalah salah satu hal yang sangat saya tidak sukai bahkan saya benci.

Tentang emansipasi wanita yang berarti seorang perempuan mempunyai hak yang sama dengan laki-laki. Wanita sejajar dengan laki-laki. Entah itu dari segi hak, kedudukan ataupun pilihan hidup. Kalau wanita memilih ingin berkarir di luar atau bekerja, maka itu hak mereka. Tapi, jika mereka memilih jadi ibu rumah tangga meskipun bergelar sarjana, magister sampai doktor sekalipun, ya nggak ada salahnya Bos.

Hidup sebagai perempuan dengan lingkungan yang patriarkis memang sangat menyebalkan. Saat perempuan memilih berkarir daripada mengurus rumah tangga, pasti ada saja mulut yang berkomentar. Namun jika memilih menjadi ibu rumah tangga padahal bergelar sarjana, malah diperdebatkan. Terus kalian maunya apa? Ini hak kami untuk memilih, kok kalian yang sibuk ngurusin kami.

Toh, ilmu yang kami dapat dari perkuliahan bisa diterapkan dalam rumah tangga, seperti ngurus anak. Ini yang mungkin belum kalian tahu, jadi ibu rumah tangga bukan pekerjaan yang mudah. Sekian banyak perempuan mengalahkan egonya untuk tidak bekerja, hanya untuk mendidik anaknya. Mereka mempunyai pemikiran bahwa anaknya harus mendapat ilmu yang baik dari ibunya sendiri. Pemikiran seperti ini yang jarang masyarakat awam ketahui.

Namun, harus saya akui, menjadi ibu rumah tangga dengan gelar sarjana harus siap dengan sejumlah pertanyaan dan omongan dari para tetangga. “Sayang banget gelarnya kalau ujungnya cuma jadi ibu rumah tangga”, seperti itu kiranya yang saya dengar. Tidak mudah memang menjawab semua pertanyaan yang akan terlontarkan. Saat ini, banyak yang menganggap pekerjaan sebagai ibu rumah tangga adalah pekerjaan remeh. Bahkan, seringkali pekerjaan tersebut diremehkan oleh orang lain.

Apalagi banyak orang yang beranggapan tidak perlu berpendidikan tinggi kalau hanya untuk mengurus rumah tangga, anak dan suami. Jika ada dari kalian yang bertanya “Sarjana jadi Ibu rumah tangga, apa salahnya?” Saya akan menjawab dengan tegas dan lantang, bahwa gak ada salahnya. Karena menjadi ibu rumah tangga adalah pekerjaan yang paling mulia. Menjadi seorang ibu rumah tangga bukan persoalan yang gampang.

Pekerjaan sebagai ibu rumah tangga lebih berat daripada berkarir di kantor. Jika di kantor ada jam kerjanya, ibu rumah tangga tidak ada jam kerjanya. Jika di kantor hanya dibutuhkan satu atau dua keahlian, lain hal yang ibu rumah tangga yang harus mempunyai berbagai keahlian, ketrampilan dan lain-lain. Posisi ibu rumah tangga memiliki banyak peran penting bagi keluarganya. Mereka harus dapat berperan sebagai bendahara, dokter, koki, asisten rumah tangga, guru dan masih banyak lagi.

Menjadi seorang ibu rumah tangga adalah pilihan yang harus dihormati. Mereka tak kalah mulianya dibanding para pekerja dan tak kalah hebat dibanding wanita karir. Wanita tidak harus bekerja, tapi mereka sangat dituntut untuk menjadi sekolah pertama yang terbaik untuk anaknya. Wanita yang mempunyai pendidikan tinggi bukan hanya untuk mencari pekerjaan atau bekarir, tapi untuk mendidik anaknya.

Saya menulis artikel seperti ini bukan berarti membela para wanita yang memilih menjadi ibu rumah tangga. Pilihan itu adalah hak mereka sendiri dan bukan pula hak orang lain untuk melarang mereka menjadi ibu rumah tangga. Bagi kalian para wanita bergelar sarjana yang sedang bekerja, kalian hebat. Dan bagi kalian para wanita yang memilih jadi ibu rumah tangga padahal juga sarjana, kalian juga hebat. Kalian semua hebat, jadi jangan mempedulikan omongan orang. Mereka cuma ngiri dengan kehebatan kalian aja! (*)

BACA JUGA Impian Masa Kecil Saya Hancur Seketika Setelah Ngerasain Naik Mitsubishi Lancer Evolution atau tulisan Melina Ayu Agustin lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Oktober 2019 oleh

Tags: acara pernikahanemansipasi wanitaibu rumah tanggalapangan kerjaMilenialsarjana

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Melina Ayu Agustin

Melina Ayu Agustin

ArtikelTerkait

Viral Konten TikTok Ibu Kasih Bayi Kopi Good Day, Bukti Jadi Ibu Rumah Tangga Tetap Harus Berpendidikan Tinggi Terminal Mojok

Viral Konten TikTok Ibu Kasih Bayi Kopi Good Day, Bukti Jadi Ibu Rumah Tangga Tetap Harus Berpendidikan Tinggi

24 Januari 2023
10 Tradisi Pernikahan Indonesia yang Bikin Heran Orang Jepang Terminal Mojok

10 Tradisi Pernikahan Indonesia yang Bikin Heran Orang Jepang

13 Desember 2022
Tokopedia, e-Commerce Paling Dipercaya dan Nyaman buat Milenial & Gen Z Terminal Mojok.co

Tokopedia, e-Commerce Paling Dipercaya dan Nyaman buat Milenial & Gen Z

26 Agustus 2022
Tidak Ada Hajatan yang Menguntungkan Terminal Mojok

Nyumbang Lagu di Hajatan: Kalau Nggak Bisa Nyanyi Mending Turu, Ra Risiko!

10 Agustus 2022
5 Menu Prasmanan Favorit Tamu Undangan Saat Acara Pernikahan di Gedung terminal mojok.co

5 Menu Prasmanan Favorit Tamu Undangan Saat Acara Pernikahan di Gedung

9 Februari 2022
5 Makanan Favorit Incaran Semua Orang di Acara Pernikahan Terminal Mojok

5 Makanan Favorit Incaran Semua Orang di Acara Pernikahan

7 Februari 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
ibadah haji

Ibadah Haji dan Waiting List yang Semakin Panjang

lanjut s2

Dilema Fresh Graduate: Langsung Kerja, Lanjut S2, atau Daftar CPNS?

pekerja seni

Kritik dan Komentar Itu Biasa: Pekerja Seni Kok Baper?



Terpopuler Sepekan

Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema (Unsplash)
Pojok Tubir

Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema

oleh Joko Yuliyanto
3 Februari 2023

Hati nurani dan akal sehatmu, di mana Yuli Sumpil tuwekan aneh?

Baca selengkapnya
4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan Terminal Mojok Farzand01 Shutterstock

Telkomsel, Provider Seluler yang Diskriminatif

4 Februari 2023
Dosa Penjual Es Kelapa Muda dan Amalan untuk Menghindarinya

Dosa Penjual Es Kelapa Muda dan Amalan untuk Menghindarinya

2 Februari 2023
Warnet Bokep di Jogja yang Pernah Jaya Bersama Pornhub (Unsplash)

Warnet Bokep di Jogja yang Pernah Jaya Bersama Pornhub

1 Februari 2023
Rekomendasi 3 Miedes di Bantul dengan Rasa yang Ngangenin

Rekomendasi 3 Miedes di Bantul dengan Rasa yang Ngangenin

4 Februari 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=FyQArYSNffI&t=47s

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .