• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Diiming-imingi Ikut Kegiatan dengan Fully Funded, tapi Kok Bayar Seratus Ribu?

Rohadatul Aisy Luthfiyah oleh Rohadatul Aisy Luthfiyah
11 November 2019
A A
Diiming-imingi Ikut Kegiatan dengan Fully Funded, tapi Kok Bayar Seratus Ribu?
Share on FacebookShare on Twitter

Kegiatan volunteer yang bergerak di bidang sosial, pendidikan, lingkungan, kemanusiaan, atau kebudayaan bak jamur di musim hujan. Kegiatan ini selalu beriming-iming dengan fully funded yang akan menarik para peserta untuk ikut dan membayangkan bisa jalan-jalan dengan gratis. Namun nyatanya fully funded hanya diberikan untuk lima peserta saja. Nah ini fully funded dari organisasi atau dibayari oleh peserta yang tidak lolos? Kegiatan voluntering semacam ini tenyata menjadi bisnis yang menjanjikan.

Saya sering menjumpai poster-poster di Instagram yang menawarkan pengabdian ke pulau terpencil atau daerah perbatasan Indonesia. Hal ini merupakan salah satu strategi marketing dari penyelenggara/organisasi untuk menarik peserta. Stigma bahwa kegiatan sosial atau pengabdian hingga ke pelosok negeri selalu menarik peserta. Entah itu hanya sekadar untuk pamer atau memang niat tulus untuk melakukan pengabdian.

Selain kegiatan volunteer kegiatan sosial, dunia pendidikan pun kadang tak luput menjadi komoditi bisnis. Dengan menamakan diri sebagai kegiatan “forum kepemudaan” atau “pertukaran pemuda” ke beberapa negara. Yang biasanya diselenggarakan oleh organisasi atau instansi non pemerintahan dengan iming-iming fully funded.

Banyak strategi yang dilakukan oleh organisasi/instansi untuk meraup untung dari kegiatan semacam ini, biasanya mereka melakukan tahapan registrasi awal di mana para peserta diharuskan mengisi biodata, share poster ke semua media sosial yang calon peserta miliki, serta meng-upload twibbon di Instagram dengan caption tertentu. Tahap awal biasanya masih free karena untuk menjaring massa yang lebih banyak dengan model promosi gratis dari calon peserta, efisien, dan sangat cepat.

Setelah tahap awal, para peserta biasanya akan banyak yang lolos dan mengharuskan membayar sebesar seratus ribu dengan dalih sebagai donasi amal atau sebagai persyaratan administrasi. Nah bayangkan sudah berapa banyak uang yang terkumpul jika yang mendaftar lolos semua padahal di sini panitia belom melakukan apa pun. Jika yang mendaftar sekitar 1000 orang, maka uang 100 juta sudah masuk di kantong pihak penyelenggara.

Tahap berikutnya biasanya organisasi/instansi akan melakukan tahap seleksi untuk memilih peserta yang berhak menerima fully funded. Entah itu dari hasil tes yang mereka selenggarakan atau hanya hasil cap-cip-cup dari berkas curriculume vitae yang calon peserta berikan. Biasanya panitia dari organisasi atau instansi hanya memilih lima peserta yang berhak untuk fully funded. Calon peserta sisanya bagaimana? Biasanya mereka akan ditawarkan untuk bebas program dengan seleksi lanjutan dan hanya sepuluh peserta yang lolos.

Nah jika dihitung dengan asumsi yang mendaftar sebesar 1000 orang dan yang dinyatakan lolos untuk fully funded hanya lima, maka untuk biaya akomodasi dan program bekisar 6 juta maka total sudah 30 puluh juta. Dan untuk 10 orang yang lolos biaya program dengan asumsi menghabiskan dana sebesar 3 juta. Maka total dana yang dihabiskan hanya sebesar 60 juta. Dan pihak penyelenggara masih mengantongi keuntungan sebesar empat puluh juta.

Kegiatan semacam ini biasanya dilakukan sebulan sekali atau dua bulan sekali. Nah, sudah terbayang kan omzet yang didapatkan para penggiat kegiatan volunteer semacam ini?

Sebenarnya, kegiatan semacam ini tidak bisa menyalahkan satu pihak dari penyelenggara aja. Toh, para peserta sudah mengetahui syarat dan kententuan yang berlaku. Dan para peserta juga dengan sadar, mereka juga terkadang rela untuk akhirnya self funded dengan dalih untuk menambah pengalaman dan jaringan relasi yang lebih luas.

Kegiatan semacam ini sebenarnya baik untuk mengasah kepekaan secara sosial dan turut membuka wawasan para volunteer terkait kondisi dan keadaan real di masyarakat. Namun, yang perlu digaris bawahi adalah, kegiatan semacam ini jangan hanya dijadikan ajang bagi para peserta untuk jalan-jalan gratis. Lantas, menjadikan kegiatan sosial, pendidikan, kemanusian, atau lingkungan menjadi komoditas bisnis baru.

Hal terpenting lainnya yaitu mampu memberikan sedikit perubahan di lokasi kegiatan dengan hal-hal positif dan mampu memberikan pengaruh maupun dampak yang baik untuk lokasi kegiatan. Nah, kalau kamu masih tertarik untuk ikutan kegiatan semacam ini, coba di pikir-pikir lagi: berapa besar keuntungan yang bakal kamu dapat dengan besar biaya yang akan kamu keluarkan, sebanding kah?

BACA JUGA Beberapa Kegiatan yang Dapat Dilakukan Saat Cuaca Panas atau tulisan Rohadatul Aisy Luthfiyah lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 11 November 2019 oleh

Tags: fully fundedkegiatan sosial

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Rohadatul Aisy Luthfiyah

Rohadatul Aisy Luthfiyah

ArtikelTerkait

Konten tidak tersedia
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Butuh HP Android Murah? Lirik Ponsel Zaman Old untuk Alternatif di Tengah Pandemi! Memangnya Ada Stiker Miskin Kalau Pakai HP Xiaomi dan Sepeda Motor Beat?

Memangnya Ada Stiker Miskin Kalau Pakai HP Xiaomi dan Sepeda Motor Beat?

Anime: Senjata Rahasia Netflix Melawan Kedigdayaan Disney Plus dan HBO Max?

Anime: Senjata Rahasia Netflix Melawan Kedigdayaan Disney Plus dan HBO Max?

Cerita dari Fans Garis Keras Pertunjukan Jathilan

Cerita dari Fans Garis Keras Pertunjukan Jathilan



Terpopuler Sepekan

4 Alasan Wajib Pakai Telkomsel meski Cuma Kartu Cadangan Terminal Mojok Farzand01 Shutterstock
Gadget

Telkomsel, Provider Seluler yang Diskriminatif

oleh Muhammad Arif Prayoga
4 Februari 2023

Kok bisa harga-harganya beda?

Baca selengkapnya
5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Dosa Tukang Tambal Ban yang Perlu Banget Kalian Ketahui

5 Februari 2023
Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema (Unsplash)

Surat Terbuka untuk Yuli Sumpil dari Fans Persis Solo yang Pernah Mengagumi Arema

3 Februari 2023
Sebagai Warga Surabaya, Saya Setuju Ibu Kota Jawa Timur Pindah ke Malang Terminal Mojok

Sebagai Warga Surabaya, Saya Setuju Ibu Kota Jawa Timur Pindah ke Malang

5 Februari 2023
4 YouTuber Berkualitas yang Bakal Bikin Pinter Kaum Micin

4 YouTuber Berkualitas yang Bakal Bikin Pinter Kaum Micin

5 Februari 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=FyQArYSNffI&t=47s

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!