Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Araya dan Sulfat, Dua Daerah di Malang yang Sebaiknya Dihindari Calon Maba yang Cari Kos

Iqbal AR oleh Iqbal AR
8 Juni 2025
A A
Araya dan Sulfat, Dua Daerah di Malang yang Sebaiknya Dihindari Calon Maba yang Cari Kos

Araya dan Sulfat, Dua Daerah di Malang yang Sebaiknya Dihindari Calon Maba yang Cari Kos (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Harga kos di Araya dan Sulfat Malang mahal, udah gitu jauh pula dari kampus. Mau ngapain kos di sana?

Kalender sudah memasuki pertengahan tahun 2025. Ini berarti nggak lama lagi, Malang akan dibanjiri oleh ribuan pendatang baru. Malang akan dibanjiri ribuan orang yang akan menetap di sini untuk beberapa tahun ke depan. Dan nggak lama lagi, jalanan akan makin padat, kampus-kampus akan diisi oleh wajah-wajah baru, dan kamar-kamar kos kosong akan menemukan penghuninya.

Iya, musim mahasiswa baru (maba) akan segera datang. Sebagai daerah dengan tujuan kuliah, Malang sudah siap menampung para calon maba. Malang siap menampung para calon maba dan menyambut mereka dengan hawa dingin, seperti biasanya.

Buat calon maba, cari kos di Malang itu mudah. Tinggal cari di dekat kampus, kalian sudah bisa dapat kamar kos layak dan murah. Kalian bisa cari kos di daerah Tirto, Tlogomas, Dinoyo, Sumbersari, Sigura-gura, hingga Suhat. Daerah-daerah di atas adalah daerah yang banyak kosan, aksesibel, dekat dari mana-mana. Layak dipertimbangkan lah.

Akan tetapi buat calon maba di Malang, sebisa mungkin hindari dua daerah ini kalau sedang cari kos-kosan. Jangan cari kos di sana. Dua daerah di Malang yang saya maksud adalah Araya dan Sulfat.

Araya Malang sudah jauh dan mahal pula

Kalau kalian bukan calon maba Binus Malang dan bukan anak orang kaya, sebaiknya jangan cari kos-kosan di daerah Araya. Buat kalian yang belum tahu, Araya ini merupakan kawasan yang cukup elite di Malang, tapi lokasinya jauh dari pusat kota Malang. Araya itu meliputi perumahan elite, mall dan pusat hiburan high end, hingga kampus yang biaya semesterannya setinggi langit (sebut saja Binus).

Kalian calon maba yang akan tinggal di Malang, sebaiknya jangan cari kos di Araya. Kamar kos di sini mahal-mahal. Coba cek Mamikos, lalu cari kos-kosan di kawasan Araya (sekitaran Plaza Araya) dengan radius 3 kilometer. Kalian akan menemukan 40-an kos dengan kisaran harga kamar sekitar 900 ribu sampai 2 juta per bulan.

Nggak cuma kos-kosan saja yang mahal. Biaya hidup lain seperti makan di kawasan Araya juga lebih mahal dari kawasan lain di Malang. Buat ukuran Malang, ini nggak masuk akal. Mahal banget. Cuma anak Binus dan anak orang tajir melintir yang mampu bayar kos segitu.

Baca Juga:

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Bahkan kalaupun kalian adalah calon maba Binus Malang dan anak orang kaya, mending jangan ngekos di kawasan Araya, deh. Mending cari yang di luar kawasan Araya, agak jauh dikit dari kampus Binus nggak apa-apa lah. Selisih harga kosnya lumayan itu, bisa sampai 400 ribu untuk ukuran dan fasilitas yang mirip.

Selain mahal, Araya ini juga jauh dari pusat kota Malang. Araya jauh dari mana-mana. Nggak aksesibel juga. Tetapi di Araya semuanya ada, jadinya ya nggak terlalu masalah juga, sih. Cuma tetap saja Araya ini jauh banget.

Sulfat jauh, ngapain juga maba ngekos di sana?

Selain Araya, kawasan atau daerah di Malang yang harus dihindari para calon maba ketika mau cari kos-kosan adalah daerah Sulfat. Sederhana saja, ngapain kalian ngekos di Sulfat? Nggak ada kampus bergengsi di daerah Sulfat. Kampus-kampus semacam UM, UB, UMM, bahkan UIN, semuanya jauh dari Sulfat. Kecuali kalau kalian adalah calon maba kampus STT STIKMA, silakan ngekos di Sulfat.

Selain itu, Sulfat ini vibes-nya kurang friendly kalau untuk ngekos. Nggak tahu kenapa, tapi banyak hal yang bikin Sulfat ini sebaiknya dihindari kalau sedang cari kos. Jalanannya mbulet, ruwet, angka kecelakaannya cukup tinggi, kurang aksesibel ke mana-mana, plus nggak banyak kampus di sana, jadinya environment-nya kurang mendukung bagi maba untuk ngekos di sana.

Itulah Araya dan Sulfat, dua daerah di Malang yang sebaiknya dihindari oleh para calon maba kalau sedang cari kamar kos. Buat kalian para maba yang lagi bingung cari kos-kosan di Malang, selagi calon kampus kalian nggak berlokasi di kawasan Araya atau Sulfat, kalian nggak perlu khawatir. Intinya, jangan sampai kepikiran untuk ngekos di Araya atau Sulfat lah.

Penulis: Iqbal AR
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Jalan Candi Gasek, Tempat Terbaik untuk Kos Mahasiswa UIN Malang. Kehidupan Dunia Akhirat Seimbang di Sini.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 Juni 2025 oleh

Tags: Araya Malangkos MalangmabaMalangSulfat Malang
Iqbal AR

Iqbal AR

Penulis lepas lulusan Sastra Indonesia UM. Menulis apa saja, dan masih tinggal di Kota Batu.

ArtikelTerkait

Alasan Orang Malang seperti Saya Cukup Sekali Aja Mencicipi Sego Sambel Cak Uut Mojok.co

Alasan Orang Malang seperti Saya Cukup Sekali Aja Mencicipi Sego Sambel Cak Uut

22 Juli 2025
Malang Masa Kini Berpotensi Tidak Enak Ditinggali seperti Jakarta (Unsplash) hidup di malang

Malang Dulu Ramah untuk Tempat Tinggal tapi Kini Sudah Hampir Mirip Jakarta Berkat Kemacetan dan Parkir Liar yang Menjadi Penyakit

11 Mei 2025
Sebaiknya Aturan Boleh Jalan Terus di Pertigaan Dinoyo Malang Dihapus Saja

Sebaiknya Aturan Boleh Jalan Terus di Pertigaan Dinoyo Malang Dihapus Saja

7 April 2023
Kota Malang Hari Ini: Problem Kemacetan dan Tamu-tamu Peradaban angkot surabaya

Artikel Balasan: Ibu Kota Jawa Timur Pindah ke Malang? Enak Aja!

8 Februari 2023
kopi malang

Selamat Datang di Malang, Kota Sejuta Kedai Kopi

31 Juli 2019
4 Hal Nggak Enaknya Menjadi Mahasiswa Universitas Brawijaya

4 Hal Nggak Enaknya Menjadi Mahasiswa Universitas Brawijaya

7 Januari 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.