Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Sekte Meresahkan Berkat Kondangan: Berkat kok Isinya Sabun?

Dyan Arfiana Ayu Puspita oleh Dyan Arfiana Ayu Puspita
26 April 2024
A A
Sekte Meresahkan Berkat Kondangan: Berkat kok Isinya Sabun?

Sekte Meresahkan Berkat Kondangan: Berkat kok Isinya Sabun? (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kalau berkat kondangan isinya nasi, ayam goreng, mie, dan sambal mungkin biasa, ya. Tapi kalau isinya sabun cuci serenceng dan mie instan goreng jumbo udah pernah lihat?

Sudah terima berapa undangan nikah hari ini? Kalau saya sudah tiga. Bulan Syawal seperti sekarang ini memang dianggap sebagai bulan yang baik untuk menikah. Sebab di bulan Syawal inilah Nabi Muhammad menikah dengan Aisyah. Maka tak heran jika banyak orang yang merencanakan hari istimewanya di bulan ini.

Dengan adanya serbuan undangan dari segala penjuru ini, anggaran pengeluaran jadi membengkak. Untuk menyiasati hal tersebut, biasanya para ibu nggak lagi masak di rumah. Orang-orang di rumah biar makan berkat kondangan saja. Ya kalau musim kondangan begini lalu tetap masak di rumah boncos, dong! Keluar duit buat masak iya, keluar duit buat kondangan juga iya. Belum kalau bicara potensi mubazir yang ditimbulkan dari banyaknya makanan di rumah.

Nah, tentang berkat kondangan ini, beberapa waktu lalu pernah ada yang curhat di base tentang berkat yang dia terima. Berkatnya bukan berkat matengan yang berisi nasi dan lauk pauk sebagaimana umumnya berkat hajatan, melainkan ada yang berupa serenceng sabun cuci cair ada pula yang cuma mie instan 3 bungkus. Wah, sekte apa lagi ini?

Berkat kondangan berisi sabun cuci dan mie instan mulai umum

Jujur saja selama kondangan, saya belum pernah sekalipun mendapati berkat yang berisi sabun cuci cair ataupun mie instan. Kalau mie instan, biasanya sih ada di berkat tahlilan, yaitu berkat yang diberikan kepada tetangga dan saudara yang hadir untuk berdoa di rumah duka. Itupun nggak cuma mie instan, tapi ada teman-temannya yang lain seperti telur, gula, teh, beras, dll.

Setelah ditelusuri di kolom komentar, rupanya banyak pula yang keheranan dengan berkat mentahan tersebut. Namun, ada pula yang menyebut bahwa berkat mentahan berisi sabun atau mie instan doang mulai umum ditemukan di beberapa wilayah.

Di Tegal misalnya, berkat isi mie instan atau sabun cuci mulai marak digunakan oleh warga Desa Suradadi saat menggelar hajatan. Mie instan atau sabun cuci tersebut tidak dimasukkan dalam besek sebagaimana berkat pada umumnya, melainkan hanya dibungkus dengan kantong kresek.

Menuai pro dan kontra

Munculnya berkat mentahan yang isinya sabun cuci serenceng atau mie instan ini tentu menimbulkan pro dan kontra. Mereka yang mendukung menyebut bahwa berkat seperti ini lebih bermanfaat daripada berkat matengan. Misalnya dapat sabun cuci, bisa buat nyuci. Dapat mie instan, bisa buat stok siapa tahu malam-malam dilanda kelaparan tapi malas keluar.

Baca Juga:

Dosa Indomie Ayam Bawang: Nggak Ada Bawang Goreng sebagai Pelengkap

Realitas Pahit di Balik Hajatan: Meriah di Depan, Menumpuk Utang dan Derita di Belakang

Utamanya lagi, dua bahan ini memiliki umur yang panjang alias nggak mudah basi. Merasa belum dibutuhkan hari ini? Simpan saja buat kapan-kapan. Dijamin jauh dari kata mubazir.

Bandingkan dengan berkat kondangan matengan. Apa bisa disimpan untuk keesokan harinya? Belum tentu. Nasinya mungkin bisa dimanfaatkan untuk dibuat nasi goreng saat sarapan. Namun, bagaimana dengan lauknya? Dipanaskan? Bisa saja, sih, tapi harus lihat-lihat jenis lauknya dulu. Nggak semua lauk yang ada di berkat bisa dipanaskan. Beberapa harus segera habis saat itu juga.

Belum lagi maaf-maaf, nih, kadang isi berkat matengannya juga nggak menggugah selera. Nasinya pera, mienya tanpa rasa, ayam goreng sudahlah kecil, keras pula. Hmmm.

Berkat matengan memang banyak celanya, tapi…

Meskipun berkat kondangan matengan tampak banyak celanya, bukan berarti berkat mentahan ini sempurna. Berkat mentahannya yang bagaimana dulu, dong? Ya kalau isinya cuma sabun cuci cair sereceng atau mie instan jumbo 3 biji, ya… terlalu!

Maksud saya begini. Tujuan tuan rumah mengundang para tamu datang itu mau buat apa, sih? Supaya mereka bisa turut berdoa, kan? Sekarang saya tanya, apakah doa yang tulus bisa lahir dari hati yang nggrundel karena melihat isi berkat yang segitu itu? Kan nggak.

Para tamu itu datang dengan ikhlas. Memberi amplop pun dengan ikhlas. Kok ada tuan rumah yang tega memberi berkat kondangan cuma mie instan 3 biji? Lha wong sejatinya, orang mau menggelar hajatan itu harus siap keluar duit banyak, kok. Kalau tujuan awalnya mau cari untung hingga anggaran untuk berkat para tamu dipangkas, mending nggak usah rame-rame saja sekalian.

Penulis: Dyan Arfiana Ayu Puspita
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Culture Shock Orang Jogja Datang Kondangan di Tegal. Ada Welcome Drink seperti di Hotel-hotel.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 April 2024 oleh

Tags: berkatHajatanhajatan nikahKondanganmie instansabun
Dyan Arfiana Ayu Puspita

Dyan Arfiana Ayu Puspita

Alumnus Universitas Terbuka yang bekerja sebagai guru SMK di Tegal. Menulis, teater, dan public speaking adalah dunianya.

ArtikelTerkait

Indomie Seleraku, tapi kalau Indomie Rawon Pedas Mercon, Maaf, Nggak Dulu

Indomie Seleraku, tapi kalau Indomie Rawon Pedas Mercon, Maaf, Nggak Dulu

6 Februari 2024
habbatussauda pada pencuci piring

Habbatussauda pada Cairan Pencuci Piring Itu Buat Apa, Sih?

8 Oktober 2021

4 Bulan Menurut Primbon yang Nggak Baik untuk Pesta Pernikahan

22 Januari 2022
Kebiasaan di Hajatan Pedesaan yang Nggak Masuk Akal kondangan jawa tengah

Kondangan di Desa Jawa Tengah adalah Kondangan Paling Perfect, Melayani Tamu Sepenuh Hati, Dilayani bak Raja!

13 Juli 2024
cara menghitung tamu undangan di nganjuk

Begini Cara Warga Nganjuk Menghitung Tamu Hajatan

20 Oktober 2021
Biskuit Roma Kelapa, Biskuit Legendaris yang Jadi Oleh-oleh Hajatan di Jawa Tengah

Biskuit Roma Kelapa, Biskuit Legendaris yang Jadi Oleh-oleh Hajatan di Jawa Tengah

19 Oktober 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Penjelasan Ending Film The Great Flood buat Kamu yang Masih Mikir Keras Ini Sebenarnya Film Apa

Penjelasan Ending Film The Great Flood buat Kamu yang Masih Mikir Keras Ini Sebenarnya Film Apa

28 Desember 2025
Susahnya Cari Ruang Terbuka Hijau di Palembang, Hiburan Cuma Mal atau Kafe, tapi Lama-lama Bosan dan Bikin Rugi!

Susahnya Cari Ruang Terbuka Hijau di Palembang, Hiburan Cuma Mal atau Kafe, tapi Lama-lama Bosan dan Bikin Rugi!

29 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Ibu Rumah Tangga dan Ojol juga Berhak untuk Kuliah, Universitas Terbuka Menerima Tanpa Batasan Apa pun! Mojok.co

Ibu Rumah Tangga dan Ojol juga Berhak untuk Kuliah, Universitas Terbuka Menerima Tanpa Batasan Apa pun!

29 Desember 2025
Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025
5 Kuliner Madura selain Sate yang Layak Dikenal Lebih Banyak Orang Mojok.co

5 Kuliner Madura selain Sate yang Layak Dikenal Lebih Banyak Orang

28 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Orang Tak Tegaan Jadi Debt Collector: Tak Tagih Utang Malah Sedekah Uang, Tak Nikmati Gaji Malah Boncos 2 Kali
  • Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga
  • Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi
  • Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan
  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.