ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Beberapa Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Kuliah, Menangis, dan Tertawa di Palangka Raya

Cenitio oleh Cenitio
10 Agustus 2021
A A
Beberapa Hal yang Harus Diketahui Sebelum Kuliah, Menangis, dan Tertawa di Palangka Raya terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Setelah membaca kiat persiapan untuk kuliah di Jogja bagi adik-adik calon mahasiswa dari Indonesia timur, saya berkesimpulan bahwa semua calon mahasiswa di negara berkembang ini sudah harus mulai berpikir untuk mencari alternatif tempat kuliah di wilayah lain selain kota-kota yang sudah dikenal seperti Jakarta, Bandung, Jogja, Malang, atau Surabaya. Saya merasa terpanggil untuk ikut menawarkan kota kami tercinta, yang telah dikenal sebagai kota kecil yang aman dan damai di bawah kepak sayap kebhinekaan. Kota ini bernama Palangka Raya, berada di tengah Indonesia dengan segala kelebihan dan kekurangannya.

Berikut beberapa hal yang harus kamu ketahui sebelum kuliah, menangis, dan tertawa bersama di kota Palangka Raya.

Pertama, warga Kalimantan Tengah, khususnya kalangan administrator dan akademisi, masih belum menyelesaikan perdebatan sengit mereka mengenai penulisan ejaan nama kota ini. Palangka Raya atau Palangkaraya. Ketika masih kuliah dulu, seingat saya beberapa dosen masih bersilang pendapat mengenai hal ini dan berimbas pada tugas kuliah mahasiswa yang menyertakan nama kota. Saran saya, ikuti saja dosenmu, karena dosen dan perempuan always right.

Kedua, nyaris tidak ada kemacetan di kota ini. Ini betul. Jangan bayangkan kota ini seperti beberapa kota di Pulau Jawa yang macetnya di luar batas perikemanusiaan. Palangka Raya memiliki luas 2.853 kilometer persegi dan hanya dihuni oleh 299.691 jiwa manusia (tahun 2020) dengan tingkat kepadatan hanya 93,24 jiwa per kilometer. Lega sekali bukan? Jika mau, kamu bahkan bisa berguling di jalanan tanpa takut diganggu oleh pengguna jalan lain, dengan catatan hanya dilakukan pada saat larut malam. Kalau siang ya gimana yaa…

Ketiga, bus kota, kereta api, metro mini, MRT, LRT, itu semua adalah nama sarana transportasi publik yang tidak ada di kota ini. Ya, di Palangka Raya belum tersedia transportasi publik yang memadai. Pemerintah negara ini nampaknya masih belum mau menyediakan transportasi publik yang layak, mungkin karena arus penduduknya dianggap masih sangat kecil, sehingga dianggap belum perlu sehingga warga kota ini hanya bisa mengandalkan transportasi online dan kendaraan pribadi.

Khusus untuk pengguna transportasi online, tidak perlu khawatir. Para kapitalis kesayangan (pemerintah) kita tersebut sudah berkenan mengasihi kota ini melebihi pemerintahnya. Namun, terlalu sering menggunakan transportasi online tentu akan mengganggu keuanganmu sebagai mahasiswa. Jadi, setelah kamu menemukan ejaan yang tepat untuk menuliskan nama kota ini, maka tugas berikutnya adalah menemukan kawan yang bisa ditumpangi setiap hari.

Keempat, meskipun Palangka Raya adalah kota kecil, tidak perlu berkecil hati lantaran pada musim tertentu, penghuni kota ini akan mendapatkan pengalaman yang sama dengan mereka yang tinggal di kota besar. Maksud saya, pengalaman menikmati banjir. Wqwqwq. Hampir setiap tahun kota ini cukup akrab dengan banjir meskipun tidak separah tempat lain. Tapi lagi-lagi namanya saja banjir, tetap saja ini menganggu dan merugikan.

Tentu saja ini bukan salah pemerintah kita yang sudah pasti selalu jungkir balik siang dan malam memikirkan nasib warganya. Ini salah air sendiri, kok tidak langsung masuk ke dalam tanah malah kunjungan ke mana-mana. Hadeh.

Keenam, tidak perlu risau soal makanan. Palangka Raya cukup heterogen dari komposisi asal muasal masyarakatnya dengan tiga etnis tersebar, yaitu Dayak, Banjar, dan Jawa. Selain tiga terbesar itu, masih banyak suku lain, misalnya Batak, Manado, Padang, Flores, Papua, dan lainnya. Artinya, kamu bisa menemukan makanan yang umumnya tersedia di kota lain, baik makanan halal maupun non-halal. Kalau sedang bokek, kamu bisa menyiapkan joran dan mulai memancing di sepanjang gorong-gorong yang tersebar di banyak tempat. Mancing mania, mangtap!

Ketujuh, welcome to the jungle.

Sumber Gambar: Midori via Wikimedia Commons

BACA JUGA Kalimantan Itu Isinya Nggak Cuma Hutan, Kuyang, dan Perdukunan, Bos.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 September 2021 oleh

Tags: Kalimantan TengahKuliahNusantara TerminalPalangka Raya
Cenitio

Cenitio

Seorang guru di pedalaman Kalimantan Tengah yang menyukai tulisan ringan.

ArtikelTerkait

Ribetnya Jadi Warga Sawojajar 2 Malang yang Serba Nanggung terminal mojok

Ribetnya Jadi Warga Sawojajar 2 Malang yang Serba Nanggung

24 Mei 2021
Mahasiswa UNESA Iri dengan Wisuda ITS dan UNAIR Mojok.co

Mahasiswa UNESA Iri dengan Wisuda ITS dan UNAIR

12 Oktober 2024
20 Istilah yang Harus Dipahami Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara biar Nggak Plonga-plongo di Kelas

20 Istilah yang Harus Dipahami Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara biar Nggak Plonga-plongo di Kelas

18 Oktober 2023

Bahasa Jemberan: Mulai dari ‘Siah Mak Iyo Rakah’ Sampai ‘Sengak Kamu ya’ yang Bikin Pusing Kepala

9 Juni 2021
bekal makan tupperware sekolah nasi lauk jajan siswa anak sma smp air minum mojok

Pergeseran Makna Bawa Bekal Makan dan Minum ke Sekolah yang Tidak Kita Sadari

4 Mei 2020
4 Hal yang Membuat Saya Malu Mengaku Kuliah di Jurusan Jurnalistik Mojok.co

4 Hal yang Membuat Saya Malu Mengaku Kuliah di Jurusan Jurnalistik

21 November 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Kamu Punya Relasi Bisnis Ekspatriat? Mari Pahami Budayanya terminal mojok.co

Kalau Kamu Punya Relasi Bisnis Ekspatriat, Mari Pahami Budayanya

juliari batubara badut jalanan sedih tawa mojok

Mentertawakan Permohonan Bebas Juliari Batubara, si Paling Menderita

vape 6.1 lv dbd nyamuk mojok

Review Vape 6.1 LV Liquid, Obat Nyamuk Elektrik Liquid Paling Ampuh

Terpopuler Sepekan

Kampung Tuguran Magelang Idaman Maba Untidar karena Dekat, Aman, dan Minim Pergaulan Bebas. Dijamin Bisa Fokus Belajar Mojok.co

Kampung Tuguran Magelang Tempat Ngekos Idaman Maba Untidar karena Dekat, Aman, dan Minim Pergaulan Bebas

10 Juni 2025
Circle K Terlalu Eksklusif makanya Ketinggalan Jauh sama Indomaret

Circle K Terlalu Eksklusif makanya Ketinggalan Jauh sama Indomaret

8 Juni 2025
Pertama Kali Naik Bus Bagong ke Malang Jadi Pengalaman Paling “Membagongkan” dalam Hidup Mojok.co

Pertama Kali Naik Bus Bagong ke Malang Jadi Pengalaman Paling “Membagongkan” dalam Hidup

9 Juni 2025
Alumni UNY Boleh dan Layak Bangga dengan Kampusnya, Nggak Perlu Pura-pura Bangga kayak Alumni UNESA!

Alumni UNY Boleh dan Amat Layak Bangga dengan Kampusnya, Sesuatu yang Alumni UNESA Nggak Akan Pernah Tahu

9 Juni 2025
KKN Konversi UIN Jogja "Menyiksa" Mahasiswa: Katanya Lebih Hemat Waktu dan Biaya padahal Bikin Boncos, Mahasiswa Menanggung Beban Ganda pula

KKN Konversi UIN Jogja “Menyiksa” Mahasiswa: Katanya Lebih Hemat Waktu dan Biaya padahal Bikin Boncos, Mahasiswa Menanggung Beban Ganda pula

10 Juni 2025
4 Pertanyaan yang Sebaiknya Nggak Ditanyakan kepada Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) karena Bikin Emosi alumni UM

Jadi Alumni UM Itu Enak: Kebanggaannya Tanpa Beban, Biasa Saja, dan Sak Madyane  

12 Juni 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=jS-m10azBto

DARI MOJOK

  • Orang Kebumen Pertama Kali Nginep di Jepang: Bingung Cara Pakai Toilet sampai Cebok Pakai Botol Air
  • Bukan Janji, Tapi Jalan : 100 Hari Pertama Masa Kepemimpinaan Wali Kota Solo
  • 14 Tahun Pakai Yamaha Xeon, Motor Butut yang Kuat Menerjang Jalanan Terjal Tasikmalaya ke Pantai Pangandaran
  • Pernah Ditolak Unair, Kini Jadi Mahasiswa Berprestasi di Kampus Nggak Favorit usai Bikin Bisnis yang Ramah Lingkungan
  • Pengalaman Pertama Orang Klaten Naik KRL Jogja-Solo, Sok-sokan Berujung Malu karena Tak Paham Kursi Prioritas dan Salah Turun Stasiun
  • Jadi Driver Gojek untuk Cari Duit Malah Tekor Terus Kena Order Fiktif, Hidup Tertolong Promo

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.