Beberapa Alasan Donor Darah selain Menolong Orang Lain – Terminal Mojok
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Home Gaya Hidup

Beberapa Alasan Donor Darah selain Menolong Orang Lain

Nazih Nauvan Lathif oleh Nazih Nauvan Lathif
3 Februari 2021
0
A A
Beberapa Manfaat Donor Darah selain Dapat Menolong Orang Terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Salah satu kegiatan sosial yang tergolong murah dan mudah adalah donor darah. Murah karena saat donor darah, si pedonor nggak perlu menyisihkan sebagian harta atau materi lainnya. Gratis, tis, tis. Yang ada justru tiap kali selesai donor, si pedonor dapat semacam bingkisan. Mudah, sebab saat prosedur donor darah berlangsung, si pedonor cukup rebahan dan menunggu kantong darahnya penuh saja. Bisa dilakukan sembari leyeh-leyeh ataupun scrolling lini masa memantau keributan dunia maya.

Biasanya, donor darah dilakukan bukan tanpa alasan oleh si pedonor. Ya kali darah dari dalam tubuh diambil sebanyak 350 cc tanpa alasan. Pun bagi relawan yang rutin mendonorkan darah tiap dua setengah bulan sekali, saya cukup yakin pasti ada alasan kenapa si relawan ini berkenan mendonorkan darahnya untuk orang lain. Selain alasan untuk mengisi stok darah PMI yang mulai menipis dan memenuhi permintaan darah lewat broadcast-an tentunya.

Tanpa memungkiri kedua alasan mulia yang saya sebutkan di atas, tenyata ada juga beberapa alasan lain loh yang membuat orang mau disuntik jarum yang ukurannya nggak kecil dan diambil darahnya. Baik orang yang sudah rutin donor maupun orang yang dadakan ujug-ujug mau mendonorkan darahnya, pasti punya alasan lain ini.

Beberapa alasan lain yang akan saya tulis ini, saya kurasi dari berbagai pengalaman empiris saya sendiri dan beberapa kawan yang kebetulan pernah donor bareng saya. Dari mulai cek kesehatan gratis sampai pengin dapat flashdisk, mari kita simak baik-baik.


Daftar Isi

  • #1 Cek kesehatan gratis
  • #2 Terlihat kuat di depan pasangan
  • #3 Pengin dapat jatah makan
  • #4 Pengin dapat hadiah flashdisk
      • Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
      • Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

#1 Cek kesehatan gratis

Alasan sekaligus manfaat donor yang mungkin banyak orang belum sadari adalah sebagai ajang cek kesahatan gratis. Ya gimana nggak cek kesehatan gratis, wong serangkaian prosedur pradonor darah itu kan melibatkan pengukuran tekanan darah, hemoglobin darah, dan sebagainya.

Belum lagi, kalau ternyata si calon pedonor lolos sampai tahap pengambilan darah. Sebelum digunakan untuk transfusi, darah dari si pedonor ini pasti akan dicek di laboratorium dulu oleh Unit Donor Darah (UDD) PMI. Kalau amit-amitnya, kok darah si pedonor tadi nggak beres dan ada tanda penyakit yang bisa diketahui dari pemeriksaan darah tadi, pihak UDD PMI pasti deh bakal ngabarin si pedonor. Lumayan kan ngecek kesehatan darah gratis.

Nah, alasan ini yang biasanya dipakai oleh orang yang sudah beberapa kali rutin donor darah. Beberapa kawan saya melakukan ini. Alih-alih sengaja memeriksakan kondisi darah mereka ke klinik, kawan saya ini lebih memilih sekali merengkuh donor darah, dua sampai tiga cek kesehatan darah terlampaui.

#2 Terlihat kuat di depan pasangan

Walaupun murah dan mudah, donor darah membutuhkan modal keberanian yang tidak kecil. Apalagi bagi pedonor pertama kali. Bayangkan, jarum donor darah yang ukurannya serupa jarum suntik tinta printer itu ditusukkan ke lengan. Sudah begitu dibiarkan menancap sekira 15 – 30 menit. Bagi pedonor senior sekalipun, saya yakin pasti ada rasa sakit di awal penetrasi jarum dan sensasi rasa pegal ketika jarum dicabut. Modal keberanian tadi inilah yang kerap dijadikan ajang pembuktian orang kuat di depan pasangan, pacar, gebetan, atau mungkin selingkuhan~

Sebetulnya ini pengalaman saya pribadi, sih. Hehehe. Dulu sewaktu pendekatan dengan wanita idaman saya sewaktu SMA, doi pernah menantang saya untuk donor darah. Sebagai lelaki tanggung yang melakukan segala cara agar doi terpesona dan semakin dekat dengan saya, akhirnya saya menerima tantangan itu.

Saya memberanikan diri agar terlihat kuat dan merelakan lengan saya yang waktu itu kurus kering ditembus jarum donor. Sakit sih, tapi pengorbanan tadi sebanding dengan hubungan kami yang kala itu semakin dekat. Ya, walaupun akhirnya nggak berujung jadian. Hiks. Menangis, Gaes.

#3 Pengin dapat jatah makan

Dulu sewaktu bingkisan donor darah belum berupa makanan instan dan roti-rotian seperti saat ini, Unit Donor Darah di kota saya tinggal, menyajikan makanan berupa mi dan telur rebus plus susu hangat bagi pedonor yang telah selesai diambil darahnya.Makanan yang disajikan ini tidak bisa dibawa pulang, harus dimakan di tempat donor.

Seorang kawan saya yang berasal dari luar kota dan ngekos di daerah saya menjadikan ajang donor darah ini sebagai ajang mencari makan gratisan. Bahkan, kadang ia sengaja nggak makan sebelum donor. Padahal salah satu syarat donor kan perut nggak boleh kosong beberapa jam sebelum darah didonorkan. Alhasil, kawan saya dapat jatah dobel kala itu. Sebelum dan sesudah donor. Pancen oportunis tenan kawan saya satu itu.

#4 Pengin dapat hadiah flashdisk

Tidak dapat dimungkiri, hadiah tambahan dari donor darah selain bingkisan makanan instan dan roti-rotian, kerap membuat calon pedonor semakin tergiur untuk mendonorkan darahnya. Hadiah tambahan tadi bisa berupa handuk, payung, gelas cantik, botol minum, atau bahkan hadiah tambahan paling worth it yang pernah saya dapatkan, flashdisk. Walaupun kapasitas flashdisk-nya nggak besar-besar amat sih, hanya 4 GB kalau nggak salah. Tapi, di zaman Google Drive belum semasif sekarang, peran flashdisk kala itu teramat vital, apalagi untuk mahasiswa.

Biasanya donor darah berhadiah flashdisk ini diadakan oleh unit kesehatan mahasiswa (UKESMA) di kampus atau kalau sedang ada acara charity dari instansi tertentu. Kalau sudah hadiah semenggiurkan flashdisk ini, saya dan kawan saya selalu maju paling depan. Sampai-sampai saya dan kawan saya mendaftarkan diri sebelum acara donor darah ini dibuka. Lha yo gimana lagi je. Donor darah berhadiah flashdisk ini kan jauh lebih mashoook dan secara probabilitas lebih menguntungkan dibanding acara giveaway nggak jelas itu, lho. Kalau berhasil donor darah, sudah jelas pasti dapat flashdisk.

Itulah beberapa alasan lain orang mau mendonorkan darahnya, selain karena alasan kemanusiaan dan menolong orang tentunya. Ya alasan-alasan tadi itu nggak salah sih kalau dipakai, sah-sah saja. Lha wong simbiosis mutualisme kok, pihak penerima donor untung, si pedonor juga untung.

BACA JUGA Orang Bertato Boleh Donor Darah Nggak, sih? dan tulisan Nauvan Lathif lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 25 Februari 2022 oleh

Tags: donor darah
Nazih Nauvan Lathif

Nazih Nauvan Lathif

Mas-mas medioker.

Artikel Lainnya

Boleh Nggak sih Kita Donor Darah Saat Puasa?

Boleh Nggak sih Kita Donor Darah Saat Puasa?

6 April 2022
laporcovid-19 vaksinasi covid-19 vaksin nusantara indonesia lepas pandemi ppkm vaksin covid-19 corona obat vaksin covid-19 rapid test swab test covid-19 pandemi corona MOJOK.CO

Bolehkan Orang yang Sudah Vaksinasi Covid-19 Mendonorkan Darahnya?

18 Agustus 2021
Sedikit Penjelasan tentang Anemia Defisiensi Besi dan Syarat Pendonor Darah yang Benar terminal mojok

Sedikit Penjelasan tentang Anemia Defisiensi Besi dan Syarat Pendonor Darah yang Benar

24 Juli 2021
Dear Ustaz Yusuf Mansur, Nggak Usah Pilih-pilih Darah kalau Lagi Darurat Kayak Gini Atuh! terminal mojok

Dear Ustaz Yusuf Mansur, Nggak Usah Pilih-pilih Darah kalau Lagi Darurat Kayak Gini Atuh!

24 Juli 2021
Menguak Susahnya Mendapat Donor Plasma Konvalesen terminal mojok

Menguak Alasan Susahnya Mendapat Donor Plasma Konvalesen

16 Juli 2021
faq seputar donor darah tidak sakit pmi tidak jual darah harga darah pmi mojok.co

6 Kudapan yang Sering Didapat setelah Donor Darah

28 Juni 2021
Pos Selanjutnya
Gaduh Peluang Bisnis Jadul Mendidik Anak Jadi Pengusaha Terminal mojok

Gaduh: Peluang Bisnis Jadul Mendidik Anak Jadi Pengusaha

Terpopuler Sepekan

Cara-cara Starbucks Membuat Pembeli Mengeluarkan Uang Lebih Banyak

Cara-cara Starbucks Membuat Pembeli Mengeluarkan Uang Lebih Banyak

6 Mei 2022
5 Tokoh Drakor yang Terlalu Sempurna untuk Ada di Dunia Nyata Terminal Mojok

5 Tokoh Drakor yang Terlalu Sempurna untuk Ada di Dunia Nyata

8 Mei 2022
3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

14 Mei 2022
Kol Goreng, Lalapan Nikmat yang Mengandung Bahaya

Kol Goreng, Lalapan Nikmat yang Mengandung Bahaya

5 Mei 2022
Mengenang Band Indonesia One Hit Wonder di Era 2000-an

Mengenang Band Indonesia One Hit Wonder di Era 2000-an

9 Mei 2022
Punya Mobil Pribadi Itu Sebenarnya Nggak Enak

Punya Mobil Pribadi Itu Sebenarnya Nggak Enak

11 Mei 2022
Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik Terminal Mojok

Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik

15 Mei 2022

Dari MOJOK

  • D.N. Aidit dalam Semesta Literasi dan Indonesia Kini
    by Ali Ma'ruf on 16 Mei 2022
  • Di Balik Kemudi Bus Eka ‘Belahan Jiwa’, Teman Para Pejuang Rupiah
    by Deddy Perdana Bakti on 16 Mei 2022
  • Higgs Domino dan Parlay Bola Memang Seksi, Membuatku Berani Bilang Persetan kepada Trading, Kripto, dan NFT
    by Thariq Munthaha on 16 Mei 2022
  • Mie Ayam Pak Kliwon, Kesayangan Anak Teladan
    by Oktavolama Akbar Budi Santosa on 15 Mei 2022
  • Cerita dari Koh Hin, Muslim Tionghoa di Parakan Temanggung
    by Ulima Nabila Adinta on 14 Mei 2022

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=H_-ObSbVslU

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Kuliner
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Luar Negeri
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In