Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Alun-Alun Mojokerto, Potret Tempat Publik yang Terabaikan

Darsih Juwariah oleh Darsih Juwariah
29 Agustus 2024
A A
Alun-Alun Mojokerto, Potret Tempat Publik yang Terabaikan

Alun-Alun Mojokerto, Potret Tempat Publik yang Terabaikan (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Alun-Alun Mojokerto, sebuah ruang publik yang seharusnya menjadi kebanggaan warga, kini menghadapi berbagai permasalahan yang mengkhawatirkan. Meski pemerintah telah melakukan renovasi besar-besaran untuk memperindah dan meningkatkan fungsi alun-alun ini, sayangnya kenyataan di lapangan jauh dari harapan. Banyak masyarakat mengeluhkan kondisi alun-alun yang kotor, jorok, dan tidak terawat, sehingga mengurangi kenyamanan bagi pengunjung yang datang untuk bersantai atau beraktivitas di sana.

Kebersihan yang terabaikan

Salah satu masalah terbesar yang sering dihadapi oleh pengunjung Alun-Alun Mojokerto adalah kebersihan yang kurang terjaga. Hampir di setiap sudut alun-alun, terutama di pojok-pojok yang sepi, tercium bau pesing yang sangat menyengat. Ini disebabkan oleh kebiasaan sebagian pengunjung yang masih sering buang air kecil sembarangan. Padahal sudah ada fasilitas toilet umum yang cukup memadai.

Kebiasaan ini tentu saja mencerminkan kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Terutama kebersihan di ruang publik yang seharusnya menjadi tempat yang nyaman dan bersih untuk semua orang.

Masalah kebersihan ini juga diperparah dengan minimnya pengawasan dari pihak yang berwenang. Meski sudah ada petugas kebersihan yang rutin bekerja, jumlah mereka tampaknya belum memadai untuk menjaga seluruh area Alun-Alun Mojokerto yang cukup luas ini.

Selain itu, pengawasan terhadap perilaku pengunjung juga terbilang kurang. Hal ini terbukti dari masih adanya pengunjung yang dengan sengaja membuang sampah sembarangan dan tidak memanfaatkan fasilitas yang ada, seperti tempat sampah dan toilet umum. Padahal jika semua pengunjung memiliki kesadaran untuk menjaga kebersihan, alun-alun ini bisa menjadi tempat yang lebih nyaman dan menyenangkan.

Sarana dan prasarana di Alun-Alun Mojokerto yang tidak dijaga dengan baik

Selain masalah kebersihan, kondisi sarana dan prasarana di Alun-Alun Mojokerto juga memprihatinkan. Banyak tempat duduk yang hilang atau berpindah posisi dari tempat asalnya. Tidak jelas apakah ini disebabkan oleh tindakan vandalisme atau pengunjung yang tidak bertanggung jawab.

Hal ini tentu sangat disayangkan, mengingat fasilitas tersebut disediakan untuk kenyamanan pengunjung. Jika fasilitas umum tidak dijaga dengan baik, tidak hanya akan mengurangi estetika alun-alun, tetapi juga membuat pengunjung enggan datang kembali.

Pemerintah telah mengeluarkan dana yang cukup besar untuk pembangunan dan perbaikan alun-alun ini, namun sayangnya hasilnya tidak maksimal karena kurangnya perhatian dari berbagai pihak, baik dari masyarakat maupun petugas yang bertanggung jawab atas pengelolaan alun-alun. Dalam hal ini, partisipasi aktif masyarakat sangat diperlukan untuk menjaga fasilitas umum agar tetap dalam kondisi baik dan bisa dinikmati oleh semua kalangan.

Baca Juga:

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Banyak pengamen yang mengganggu

Selain masalah kebersihan dan fasilitas, keberadaan pengamen yang tidak terkendali juga menjadi sorotan. Di beberapa titik Alun-Alun Mojokerto, pengamen sering kali berkumpul dan mengamen dengan cara yang kurang sopan, seperti memaksa pengunjung untuk memberi uang.

Fenomena ini tentu saja mengganggu kenyamanan dan ketenangan pengunjung yang datang untuk bersantai atau sekadar menikmati suasana alun-alun. Meskipun mengamen adalah salah satu cara mereka mencari nafkah, seharusnya ada peraturan yang lebih jelas dan penertiban dari pihak yang berwenang agar aktivitas ini tidak mengganggu pengunjung lain.

Penertiban pengamen bukan berarti menghilangkan hak mereka untuk mencari nafkah, namun lebih kepada penataan agar aktivitas tersebut tidak mengganggu ketertiban umum. Pemerintah kota bisa menyediakan tempat khusus atau mengatur waktu tertentu bagi pengamen untuk menampilkan hiburannya, sehingga aktivitas ini tetap bisa berjalan tanpa mengganggu kenyamanan pengunjung lainnya.

Perlu kerja sama semua pihak untuk mengatasi masalah Alun-Alun Mojokerto

Untuk mengatasi berbagai permasalahan ini, diperlukan kerja sama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan pihak berwenang. Pertama, pemerintah perlu meningkatkan jumlah dan intensitas pengawasan di area Alun-Alun Mojokerto, baik dari segi kebersihan maupun ketertiban. Penambahan petugas kebersihan dan patroli rutin dari Satpol PP dapat menjadi solusi untuk menertibkan pengunjung yang tidak mematuhi aturan. Selain itu, penegakan hukum yang lebih tegas terhadap pelaku vandalisme dan tindakan tidak bertanggung jawab lainnya juga perlu ditingkatkan.

Masyarakat juga harus lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan dan ketertiban di ruang publik. Edukasi mengenai pentingnya menjaga lingkungan bisa dilakukan melalui kampanye-kampanye kebersihan atau pemasangan spanduk yang mengingatkan pengunjung untuk menjaga kebersihan dan tidak buang air kecil sembarangan. Selain itu, pemerintah juga bisa menyediakan lebih banyak fasilitas pendukung. Misalnya menyediakan tempat sampah dan toilet yang bersih dan terawat untuk memfasilitasi kebiasaan baik tersebut.

Alun-Alun Mojokerto seharusnya menjadi ikon kebanggaan bagi warga kota dan tempat yang nyaman untuk berkumpul dan beraktivitas. Namun, berbagai masalah yang ada saat ini menunjukkan perlunya perhatian lebih serius dari berbagai pihak. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan pihak berwenang, Alun-Alun Mojokerto bisa kembali menjadi tempat yang bersih, nyaman, dan tertib. Sesuai dengan fungsi utamanya sebagai ruang publik yang inklusif dan ramah untuk semua orang.

Penulis: Darsih Juwariah
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Jalan Gempol-Mojokerto, Jalan Paling Berbahaya di Jawa Timur.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 29 Agustus 2024 oleh

Tags: alun-alunAlun-Alun Mojokertokabupaten mojokertoMojokerto
Darsih Juwariah

Darsih Juwariah

ArtikelTerkait

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
Pacet Mojokerto, Tempat Terbaik untuk Menikmati Masa Tua (Unsplash) trawas, cangar

Panduan bagi Awam untuk Memahami Pacet, Trawas, dan Cangar, biar Nggak Salah Jalur kalau Mau Healing

15 November 2025
Jalur Cangar Pacet Mojokerto, Jalur Maut Mengintai Wisatawan (Unsplash)

Jalur Cangar-Pacet Mojokerto Memang Indah, tapi Taruhannya Nyawa!

13 Oktober 2025
Kasta Tertinggi Onde-Onde Mojokerto yang Pantas Dijadikan Oleh-oleh Mojok.co

Kasta Tertinggi Onde-Onde Mojokerto yang Pantas Dijadikan Oleh-oleh

8 Juli 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas Mojok.co

Nestapa Perantau di Kota Malang, Tiap Hari Cemas karena Banjir yang Kian Ganas

13 Desember 2025
Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

16 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025
Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.