Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Aldi Taher Itu Nggak Salah, Mindset Kita lah yang Perlu Dibenahi

Faiz Al Ghiffary oleh Faiz Al Ghiffary
29 Mei 2023
A A
Aldi Taher Itu Nggak Salah, Mindset Kita lah yang Perlu Dibenahi

Aldi Taher Itu Nggak Salah, Mindset Kita lah yang Perlu Dibenahi (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kalau kita masih mencemooh dan menertawakan Aldi Taher, saya yakin kita tidak sedang jujur dengan diri sendiri.

Melihat respons netijen yang budiman, terkait hebohnya sosok Aldi Taher, saya kembali teringat dalam sebuah film Asia, Tai Chi Hero. Film yang mengisahkan lahirnya nama tai chi. Dalam sebuah adegan di film tersebut, menceritakan seorang murid yang tidak bisa benar-benar melihat dengan jujur dan teliti tentang persoalan yang ia hadapi. Singkat cerita, guru besar kemudian dawuh (mengatakan) “cobalah lihat dengan betul-betul”. Pada akhirnya sang murid pun paham, melihat semua persoalan dengan jujur, dan menemukan akar masalahnya.

Tidak, saya tidak ingin mendiskusikan secara penuh, bagaimana aliran Tai Chi itu tercipta. Tapi melalui sedikit potongan film tersebut, saya ingin mengajak kalian untuk menggunakan kacamata itu dalam melihat kasus Aldi Taher.

Bagi saya, begitu juga seharusnya kita melihat kasus ini, layaknya dawuh guru dalam film Tai Chi Hero. Coba lihatlah dengan betul-betul, Aldi Taher adalah sosok yang jujur, dan tanpa tedeng aling-aling dalam mengutarakan setiap maksud serta tujuannya. Ia adalah sosok yang pas, untuk bertengger di atas menara istana sebagai wakil rakyat, katanya.

Lantas dengan sikap yang begitu, apa kira-kira alasan yang tepat untuk mentertawakan beliau? Nggak ada. Begini lho.

Aldi Taher itu jujur!

Pertama, soal dirinya yang maju sebagai calon legislatif. Secara terang-terangan Aldi mengatakan, yakin terpilih dan menjawab tantangan dari Deddy Corbuzier, jika sampai sosoknya terpilih nanti Deddy akan pindah negara. Dari sini saja, banyak netijen yang mencibir, mengatakan niatnya udah salah lah, nggak mementingkan rakyat lah, dan lain sebagainya.

Jujurlah, cibiran kalian itu hanya emosional belaka, atau kalian terjebak dalam permainan janji-janji palsu?

Padahal, Aldi Taher itu jujur, nggak banyak janji untuk lain-lain, ia hanya pengin baca Al-Qur’an di Senayan. Ia yakin, Indonesia akan maju kalau ulil amrinya baca Al-Qur’an. Bahkan saat disinggung soal visi misi oleh salah seorang wartawan, Aldi memilih tidak menjawab, baginya akan berdosa jika berjanji kalau nanti nggak ditepati. Lho pie, luar biasa to. Terlepas tujuannya apa, tapi semangat yang di usung adalah ke-jujur-an.

Baca Juga:

5 Istilah di Jurusan Ilmu Politik yang Kerap Disalahpahami. Sepele sih, tapi Bikin Emosi

4 Salah Kaprah tentang Jurusan Ilmu Politik yang Sudah Terlanjur Dipercaya

Coba, selama ini kampanye pendidikan murah, biaya kesehatan murah, serta janji politis lainnya yang seolah-olah bak pahlawan untuk rakyat, Setelah terpilih, mana yang terealisasi? Ada? Mbelgedes.

Kalau seorang calon legislatif, yang jujur layaknya Aldi Taher tapi kok kemudian dicibir netijen. Saya jadi bertanya-tanya, ini netijen sebenarnya mau caleg yang penuh janji-janji perubahan gitu, tapi palsu? Atau gimana?

Jika benar demikian, lagunya Sebumi, “kalau nggak janji nggak menang” masih sangat relate hari ini. Ya karena, masyarakat kita masih senang diberi janji-janji, padahal palsu.

Baca halaman selanjutnya

Pindah-pindah partai itu biasa…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 31 Mei 2023 oleh

Tags: aldi taherCalegmindsetpemilu 2024Politik
Faiz Al Ghiffary

Faiz Al Ghiffary

Juru tulis perusahaan swasta.

ArtikelTerkait

Mentakwil Pertarungan Politik di Tahun 2020

Mentakwil Pertarungan Politik di Tahun 2020

10 Februari 2020
pilpres 2024

Kapan Waktu yang Tepat untuk Bicara tentang Pilpres 2024?

10 Desember 2021
5 Istilah di Jurusan Ilmu Politik yang Kerap Disalahpamahi. Sepele sih, tapi Bikin Emosi Mojok.co

5 Istilah di Jurusan Ilmu Politik yang Kerap Disalahpahami. Sepele sih, tapi Bikin Emosi

15 November 2025
Tiang listrik

5 Alasan Tiang Listrik Media Kampanye yang Lebih Efektik ketimbang Baliho

29 Oktober 2021
Ketimbang Usul SMK Jurusan Medsos, Mas Gibran Mending Bikin SMK Jurusan Martabak terminal mojok.co

Ketimbang Usul SMK Jurusan Medsos, Mas Gibran Mending Bikin SMK Jurusan Martabak

27 November 2020
Belajar Sabar Layaknya Nadiem Makarim POP muhammadiyah NU setuju sampoerna terminal mojok.co

Belajar Sabar Layaknya Nadiem Makarim

2 September 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.