Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Hal-hal Menyebalkan di Jalan Raya Saat Jadi Supir

Rusda Khoiruz Zaman oleh Rusda Khoiruz Zaman
2 Juli 2020
A A
supir mojok.co

supir mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Ketimbang teman sepantaran saya, saya termasuk anak yang pertama kali bisa nyupir. Sejak kelas satu Aliyah tepatnya. Dan anehnya banyak teman saya yang iri waktu itu. Saya menduga bayangan mereka “bisa nyupir” adalah hal yang asyik kali ya. Seasyik menikmati tayangan Formula One lengkap dengan manuver-manuvernya. Losss kebut-kebutan, tampak gagah, dan bila tabrakan ada petugas yang sigap menolongnya dsb.

Padahal realitanya nggak gitu juga kelesss. Lagipula sirkuit F1 itu kan mulus anti jeglongan anti macet. Sedangkan sirkuit di Indonesia, apalagi di jalur Pantura Jawa, boro-boro bisa kebut-kebutan, selamat sampai tujuan saja sudah jadi satu kebahagiaan tersendiri. Barangkali kalian belum tahu ada banyak hal menyebalkan di jalan saat jadi supir. Sini mendekat, saya ceritain deh. Biar nggak terus-terusan bilang “enak ya bisa nyupir.”

Kernet tidur

Meski bisa dibilang saya selalu jadi supir mobil pribadi seperti Avanza, Xenia, Inova dsb. Tapi kehadiran kernet begitu berarti sebagai teman bicara saat jadi supir. Biar nggak ngantuk. Hla bagaimana jadinya kalau si kernet malah tidur? Berkali-kali saya dicengin kernet model begini, bilang mau nemenin ngobrol supaya saya yang jadi supir nggak ngantuk. Eh, ternyata dia yang tidur duluan. Ingin rasanya saya siram air aki saja atau saya buka pintunya sekalian, biar dia jatuh!

Kebelet pipis

Saya punya kebiasaan unik sebelum bepergian jauh. Biasanya, saya akan menakar kadar minum seminimal mungkin yang masuk perut. Ini semata-mata saya lakukan demi meminimalisir bolak-balik berhenti cari kamar kecil. Namun, saya seringkali juga kelupaan minum sampai kembung. Duh, kalau sudah begini lain lagi ceritanya. Sebagai anggota jam’iyyah al beseriyyah, bisa-bisa saban melewati kabupaten atau kota saya akan berhenti untuk pipis sejenak. Kebayang kan bisa bertambah lama saja nyupir saya sampai tujuan.

Ketemu jeglongan sewu

Munculnya wisata jeglongan sewu hampir menjadi masalah laten sepanjang tahun di jalur Pantura. Meski tiap tahun menjelang hari raya jalur Pantura selalu diperbaiki secara berkala dan seksama, tetap saja kehadirannya bak jelangkung yang datang tak diundang tiba-tiba nongol begitu saja. Mungkin ban kendaraan yang melintas di Pantura dibalut paku cor kali ya? Jangan harap deh ketika kalian nyupir bisa ngebut kalau ketemu objek wisata satu ini.

Emak-emak sein kiri belok kanan

Sebaiknya kalian menghindar atau saliplah saja jika ragu dengan emak-emak yang menyalakan lampu sein. Ragu apakah ia akan ke kanan apa ke kiri. Pasalnya, seringkali sein kiri, eh, belok kanan. Begitu pun sebaliknya. Teman saya pernah misuh dibuatnya. “jangkrik, iki toh sing jenenge ras terkuat di jalan raya!?” Sekali lagi hindarilah! Selain menghindarkan diri dari dosa akibat misuh, juga mengurangi resiko tabrak dari belakang.

Di belakang truck

Siapa sih yang nggak gregetan terjebak di antara truck bermuatan ton-ton-an? Lebih-lebih terjebak di belakangnya. Mau nyalip tapi kok ya jalannya sempit. Nggak disalip tapi lajunya lemot kayak siputnya Patrick. Belum lagi pas di bokongnya tertulis kata mutiara “nek kesusu budalo wingi wae, lur” atau “kesusu? Maburo!” paripurna sudah penderitaan ketika nyupir dan terjebak di belakang truck, kebelet kencing cum sedang melintasi wisata jeglongan sewu.

Berhadapan dengan bus Pantura yang ugal-ugalan

Melewati jalur Pantura sama saja dengan menyabung nyawa, mylov. Bagaimana tidak, banyak “bus setan” berlalu lalang di sana. Di antaranya semacam bus Indoneisa, Jaya Utama, dan yang paling merajai—menurut saya, bus Sinar Mandiri warna hijau bergambar panda. Manakala saya nyupir kemudian berpapasan dengan bus Pantura ini, kerap kali jantung saya tratapan gegara tingkah ugal-ugalannya pas nyalip dari lawan arah. Hanya berjarak sepersekian senti saja nyaris (((bruakkk))).

Baca Juga:

Jalan Daendels Pansela Tidak Kalah Hancur dari Pantura, Tak Layak Dilewati padahal Menyimpan Potensi

Jalan Pantura Rembang Adalah Jalan Nasional Terburuk, Tidak Pernah Benar-benar Layak Dilewati

Keblablasan

Semua sudah mafhum, spot putar balikan mobil tak sebanyak spot putar balikan  sepeda motor. Maka dari itu, pernah suatu waktu saya keblablasan ambil jalur salah dan harus cari spot putar balikan mobil sampai 5 Km. Belum lagi bila jalanannya rame. Duh. Untung saja seringkali ada kang penyebrang jalan baik hati yang siap menyeberangkan mobil ini. Huhuhu. Terhura. Sehat-sehat, Kang.

Presiden lewat

Entah kalian setuju atau nggak dengan alasan satu ini yang menyebabkan saya sebal sewaktu nyupir. Tapi yang jelas, ketika presiden lewat, sudah barang tentu Paspampres beserta TNI/POLRI akan memblokade jalan raya sementara waktu alih-alih agar pak Presiden bisa lewat dengan nyaman, aman dan tentram. Akibatnya, macet pun tak terhindarkan. Itulah mengapa para supir jadi jengkel karena mobil nggak bisa bermanuver lewat gang-gang tikus layaknya sepeda motor.

Itu adalah beberapa hal yang menyebalkan saat menjadi supir. Sebenarnya ada satu hal lagi, yaitu sebel kenapa belum nyoba nyetir Aventador atau Koenigsegg. Tapi ntar kemripik alias garing.

BACA JUGA Nggak Usah Tersinggung kalau Pesantren Diasumsikan sebagai Bengkel Moral atau tulisan Rusda Khoiruz Zaman lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 2 Juli 2020 oleh

Tags: Bispanturasupir
Rusda Khoiruz Zaman

Rusda Khoiruz Zaman

Sedang mencari genre hidup yang pas.

ArtikelTerkait

PO Dewi Sri, Penguasa Pantura dengan Tiket Harga Merakyat

PO Dewi Sri, Penguasa Pantura dengan Tiket Harga Merakyat

16 Juni 2023
Jalan Kudus-Demak buat Pengendara yang Bernyali Besar

Jalan Kudus-Demak buat Pengendara Bernyali Besar

7 Juni 2023
3 Hal yang Membuat Lamongan Semakin Payah Dibanding Tuban, padahal Dahulu Setara Mojok.co

3 Hal yang Membuat Lamongan Semakin Payah Dibanding Tuban, padahal Dahulu Setara

25 Oktober 2025
Sleeper Bus_ Transportasi Roda Karet Paling Nyaman_ terminal mojok PO Bus mudik

Rekomendasi PO Bus untuk Mudik dari Jakarta ke Daerah Pantura  

16 April 2023
Perbedaan Mendasar Nahan Berak di Bis dan Kapal terminal mojok.co

Perbedaan Mendasar Nahan Berak di Bis dan Kapal

28 Desember 2020
Jalanan Situbondo Itu Mirip Dangdut Koplo, Bikin Kendaraan Bergoyang!

Jalanan Situbondo Itu Mirip Dangdut Koplo, Bikin Kendaraan Bergoyang!

11 Mei 2023
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.