Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

Lupakan Upin Ipin Grafik Majapahit, Sudah Saatnya Kita Berdamai dengan Musim Terbaru yang Nggak Kalah Bagus

Bella Yuninda Putri oleh Bella Yuninda Putri
1 Februari 2025
A A
Lupakan Upin Ipin 'Grafik Majapahit', Sudah Saatnya Kita Berdamai dengan Musim Terbaru yang Nggak Kalah Bagus

Lupakan Upin Ipin 'Grafik Majapahit', Sudah Saatnya Kita Berdamai dengan Musim Terbaru yang Nggak Kalah Bagus (upin ipin fandom)

Share on FacebookShare on Twitter

Sering kali saya menemukan potongan-potongan video serial Upin Ipin musim lama di media sosial. Kalau kata netizen, episode yang jadul itu dinamakan Upin Ipin grafik Majapahit. Ada juga yang menamakannya Upin Ipin zaman didikan Jasmine. Pasalnya, serial ini banyak berubah setelah kepergian Cikgu Jasmine.

Banyak penonton yang sambat kalau mereka sekarang nggak selucu dulu. Katanya, adiknya Kak Ros ini sekarang manja, cengeng, dan lembek. Sangat berbeda dengan musim jadul yang bisa berpetualang sampai tersesat di hutan dan ketemu Opet. Tapi ayolah. Ini sudah 2025, mau sampai kapan kalian terus-terusan meratapi grafik Majapahit? Toh, serial Upin Ipin musim terbaru juga nggak kalah bagus.

Serial Upin Ipin musim terbaru banyak menyelipkan edukasi untuk masyarakat dan anak-anak

Percayalah, memberikan pesan layanan masyarakat itu nggak semudah tinggal tempel poster atau bagi-bagi brosur. Bahkan, yang sudah pakai iklan layanan masyarakat di TV saja sering kali nggak dihiraukan. Makanya dibutuhkan pendekatan yang menarik biar masyarakat patuh dan salah satunya adalah dengan kartun.

Nah, Malaysia sendiri menggunakan serial Upin Ipin sebagai sarana edukasi masyarakat. Dari serial ini, kita bisa belajar banyak hal. Mulai dari bahaya nyamuk DBD dan cara menghindarinya, pentingnya vaksin imunisasi, dan cara hidup sehat. Nggak hanya itu, edukasi sederhana seperti pengetahuan seputar hewan, takaful atau asuransi, bahkan motor kapcai pun bisa kita ambil.

Satu hal yang patut diapresiasi, mereka bisa menerjemahkan informasi rumit jadi lebih sederhana, sehingga bisa dicerna nggak hanya untuk anak-anak tapi juga orang dewasa. Gimana? Kartunnya jadi lebih berbobot kan ketimbang lucu aja?

Penonton jadi tahu tokoh-tokoh legendaris Malaysia

Serial Upin Ipin musim terbaru memang kebanyakan berisi soal edukasi. Tapi, satu hal yang bikin beda adalah adanya bintang tamu spesial. Nggak kaleng-kaleng, bintang tamu yang diundang adalah tokoh-tokoh legendaris Malaysia. Sebut saja Chef Wan yang merupakan seorang celebrity chef multialenta. Berkatnya, masakan Malaysia bisa dikenal luas oleh masyarakat dunia.

Selain Chef Wan, ada juga Datok Lat yang merupakan komikus dengan segudang prestasi di kancah lokal maupun internasional. Ada juga Datuk Rosyam Nor yang merupakan aktor, produser, serta host TV yang memiliki banyak penghargaaan.

Buat anak-anak Malaysia, kehadiran orang-orang penting dalam serial Upin Ipin ini sangat informatif lantaran mereka bisa mengetahui kalau ada orang-orang hebat di negeri mereka. Sementara buat saya, saya jadi tahu kalau Malaysia punya tokoh hebat dari berbagai macam bidang. Lumayan kan kalau ketemu orang Malaysia hal tersebut bisa jadi bahan pembicaraan?

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

Tahu background story-nya tokoh Upin Ipin

Saya paham kalau kalian lebih suka serial Upin Ipin grafik Majapahit karena lebih receh. Tapi ngaku saja deh, kalian tetap nonton musim yang baru, kan? Apalagi berkat musim terbaru ini pertanyaan-pertanyaan kalian seputar tokoh Upin Ipin juga terpecahkan.

Misalnya, kita mengenal Ijat sebagai sosok yang nggak pandai ngomong. Berkat episode Basikal Kawanku, kita jadi tahu bahwa Ijat pernah mengalami kecelakaan yang mengakibatkannya lemot dalam belajar. Kita juga akhirnya tahu cerita soal orang tuanya Upin Ipin, meski jumlahnya nggak banyak.

Terakhir, yang baru-baru ini viral adalah Ehsan ternyata punya kakak perempuan bernama Badariah. Lebih mengejutkannya lagi, dia ada kaitannya dengan kisah cinta Kak Ros dan Abang Iz. Gini lebih menarik, kan?

Genre yang lebih seru

Terakhir, jangan lupakan fakta bahwa semakin baru musim, semakin menarik juga ceritanya. Kalau saya perhatikan, serial Upin Ipin grafik Majapahit itu fokusnya cuma di Kampung Durian Runtuh. Maksudnya, ceritanya masih berputar di kehidupan kampung tersebut.

Sekarang coba deh lihat musim terbarunya. Kini Kampung Durian Runtuh bisa berevolusi jadi kampung sihir seperti di episode Batu Delima Sakti. Selain itu, Upin Ipin juga bisa nyasar ke dunia lain seperti di film Keris Siamang Tunggal. Bahkan, mereka juga bisa menjelma jadi benda mati seperti pensil, jam, dan bebukuan. Pokoknya lebih kreatif, deh.

Serial Upin Ipin memang nggak pernah bikin bosen. Hanya saja, saya sangat menyayangkan orang-orang yang gagal move on sama Upin Ipin musim jadul. Apalagi sampai ngata-ngatain kalau si kembar itu kini semakin lembek dan cengeng. Padahal musim terbaru juga nggak kalah bagus lantaran edukatif, kreatif, dan yang terpenting kita jadi tahu jawaban-jawaban dari misteri di serial ini.

Kalau kalian lebih suka musim yang dulu atau sekarang, nih?

Penulis: Bella Yuninda Putri
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 3 Dosa Serial Upin Ipin kepada Penonton Indonesia.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 1 Februari 2025 oleh

Tags: serial Upin IpinUpin dan Ipinupin-ipin
Bella Yuninda Putri

Bella Yuninda Putri

Seorang Gen Z. Doyan menulis nonfiksi, fiksi, sampai puisi. Suka membahas topik seputar budaya, bahasa, dan keseharian di masyarakat.

ArtikelTerkait

4 Episode Paling Sedih dalam Serial Kartun Upin dan Ipin

4 Episode Paling Sedih dalam Serial Kartun Upin dan Ipin

14 Mei 2023
Membayangkan Tingkah Laku Upin Ipin dan Anak-anak Tadika Mesra kalau Punya Grup WhatsApp Mojok.co jogja kuliah di jogja

Membayangkan Tokoh Upin Ipin Kuliah di Jogja: Susanti Nongkrong di Bonbin, Ehsan Jadi Anak Amikom

21 Januari 2025
Tok Dalang, Crazy Rich Kampung Durian Runtuh yang Serbabisa Terminal Mojok

Tok Dalang, Crazy Rich Kampung Durian Runtuh yang Serbabisa

28 Maret 2022
3 Kesamaan Upin Ipin dengan Si Unyil

3 Kesamaan Upin Ipin dengan Si Unyil

26 September 2023
Analisis Mendalam tentang Tok Dalang dan Opah yang Sepertinya Saling Sayang terminal mojok.co angkel muthu tok dalang opah jadian

Analisis Mendalam tentang Tok Dalang dan Opah yang Sepertinya Saling Sayang

10 Desember 2020
5 Perbedaan Upin dan Ipin Dulu dengan Sekarang

5 Perbedaan Upin dan Ipin Dulu dan Sekarang

1 Juni 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo Mojok.co

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo

14 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur
  • Fedi Nuril Jadi Mantan “Raja Tarkam” dan Tukang Judi Bola di Film Bapakmu Kiper
  • Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang
  • Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal
  • Lulusan IPB Sombong bakal Sukses, Berujung Terhina karena Kerja di Pabrik bareng Teman SMA yang Tak Kuliah
  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.