Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Masyarakat Kasihan Bantul Sebaiknya Punya Kapal agar Selamat di Musim Hujan, sebab Jalannya Penuh Genangan!

Cindy Gunawan oleh Cindy Gunawan
17 Januari 2025
A A
Masyarakat Kasihan Bantul Sebaiknya Punya Kapal agar Selamat di Musim Hujan, sebab Jalannya Penuh Genangan!

Masyarakat Kasihan Bantul Sebaiknya Punya Kapal agar Selamat di Musim Hujan, sebab Jalannya Penuh Genangan!

Share on FacebookShare on Twitter

Saya kira tinggal di Kasihan Bantul itu hanya memerlukan mental yang kuat karena harus sering klarifikasi bahwa saya nggak tinggal di pedalaman kepada teman-teman yang tinggal di kota. Selain itu, menua di jalan dan gampang sakit pinggang akibat sering nglaju juga menjadi makanan sehari-hari.

Namun, belakangan ini, saya menyadari bahwa tinggal di Kasihan juga mengharuskan saya siap menghadapi ancaman banjir saat musim hujan. Aslinya, “banjir” di sini maksudnya adalah air yang menggenang di beberapa titik jalan saja.

Namun, air yang menggenang ini benar-benar tinggi melebihi mata kaki. Bahkan dari kejauhan, aspal jalan sudah tidak lagi terlihat dasarnya. Fenomena pengendara motor yang serentak minggir menunggu air surut juga akhirnya terjadi di Kasihan.

Drainase jelek di Kasihan Bantul bikin jalan beraspal berubah menjadi danau

Setiap melintas di Perempatan Dongkelan arah ke Madukismo ketika hujan, saya benar-benar diuji kesabarannya karena drainase di area ini jelek banget. Lajur lambat yang digunakan pengendara motor digenangi air yang cukup tinggi. Meskipun saya sudah memelankan laju kendaraan, tetap saja ada pengendara yang melibas genangan tersebut dengan kecepatan tinggi! Duh, dikira hal tersebut nggak bahaya apa?

Selain di Perempatan Dongkelan, saya menghitung selama menempuh perjalanan pulang ke rumah, saya sudah terjebak lima genangan air. Genangan paling parah itu terdapat di Jalan Bibis. Sepanjang Jalan Bibis lubang jalannya memang parah, aspalnya pun cuma tambal sulam, kalau cuaca cerah mungkin pengendara masih bisa menghindar, tapi kalau musim hujan? Duh, pengendara yang lewat sini cuma bisa mengandalkan insting dan keberuntungan!

Dengan penerangan jalan yang minim, saat musim hujan, Jalan Bibis jadi momok seram bagi banyak pengendara, termasuk saya. Saking parah dan seramnya, saya sering menurunkan kedua kaki untuk meminimalisir tergelincir dan menyalakan lampu peringatan di motor agar pengendara belakang memahami kondisi yang saya alami. Yah, beginilah Kasihan Bantul.

Kendaraan rawan tergelincir, punya kapal bisa jadi solusi

Perempatan Dongkelan dan Jalan Bibis tadi sudah menjadi bukti bahwa daerah ini perlu ditandai sebagai daerah rawan saat musim hujan. Masalahnya tidak hanya pada drainase yang jelek, tetapi juga kontur jalan yang berpasir.

Keadaan ini membuat pengalaman berkendara di Jalan Bibis jadi semakin menyeramkan karena menyebabkan pengendara mudah tergelincir karena material pasir dan kerikil terbawa air sampai ke tengah jalan.

Baca Juga:

Orang Bantul Kalau ke Sleman Rasanya Dekat, tapi Orang Sleman ke Bantul Rasanya Jauh Banget: Penderitaan Mahasiswa Nglaju PP

Sewon Bantul Tidak Hanya Kampus ISI, Ada 3 Tempat Ini yang Membuatnya Semakin Menarik

Dua poin tadi kemudian membuat saya berpikir, apakah langkah paling tepat yang bisa dilakukan adalah menukar kendaraan bermotor dengan kapal setiap musim hujan melanda? Toh, kalau dipikir-pikir, kapal memang lebih aman karena dapat mengapung. Secara tidak langsung, air yang tergenang karena tidak bisa terserap tadi juga malah mempermudah realisasi moda transportasi ini!

Naik kapal bisa meminimalisir terjerumus ke lubang jalan

Saya benar-benar serius terkait usulan moda transportasi kapal di Kasihan Bantul! Masalahnya, saya sendiri, yang notabenenya warga Kasihan, setiap musim hujan selalu waswas akibat dari kondisi jalan yang buruk tadi. Makanya, saya membayangkan, jika menggunakan kapal, ketika melintas di Jalan Bibis, saya nggak perlu merasa ketakutan bakal terjerumus ke lubang jalan yang dalam, lha wong mengapung, penak to?

Ya, sebenarnya opsinya cuma dua: jalannya diperbaiki atau warga naik kapal. Masalahnya, perbaikan jalan di wilayah ini rasanya masih jauh panggang dari api, kebanyakan cuma swadaya masyarakat dan hasil perbaikannya itu nggak bertahan lama. Jadi, bagaimana, warga Kasihan Bantul apakah sepakat kalau lebih baik kita menggunakan moda transportasi kapal saja setiap musim hujan? Naik kapal aja, naik kapal juga enak!

Penulis: Cindy Gunawan
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Panduan Memahami Kecamatan Kasihan Bantul: Meskipun Aneh, tapi bukan Pedalaman!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya

Terakhir diperbarui pada 17 Januari 2025 oleh

Tags: banjirBantuldrainase jalankapalkasihan bantul
Cindy Gunawan

Cindy Gunawan

Manusia kepala batu yang menjelma peramu mantra doa.

ArtikelTerkait

3 Rekomendasi Tempat Makan di Bantul yang Sengaja Buka Dini Hari Terminal Mojok

3 Rekomendasi Tempat Makan di Bantul yang Buka Dini Hari

8 Januari 2022
Secangkir Jawa, Rekomendasi Tempat Nongkrong Orang Madura di Jogja yang Rindu Kampung Halaman

Secangkir Jawa, Rekomendasi Tempat Nongkrong Orang Madura di Jogja yang Rindu Kampung Halaman

17 November 2023
Pyramid Cafe, Klub Malam di Bantul yang Runtuh Melawan RX King dan Jathilan

Pyramid Cafe, Klub Malam di Bantul yang Runtuh Melawan RX King dan Jathilan

14 Januari 2024
7 Warung Mangut Lele Istimewa yang Ada di Bantul Terminal Mojok.co

7 Warung Mangut Lele Istimewa yang Ada di Bantul

22 Februari 2022
Nelangsa Tinggal di Sedayu Bantul, Jauh dari Mana-mana

Nelangsa Tinggal di Sedayu Bantul, Jauh dari Mana-mana

20 September 2024
Bantul, Sebuah Kabupaten yang Terasing dari Kemajuan Jogja. (Unsplash)

Bantul, Sebuah Kabupaten yang Terasing dari Kemajuan Jogja

5 Maret 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.