Citra Green Dago merupakan kawasan perumahan yang berada di Kecamatan Cidadap, Kota Bandung. Kawasan ini tampak asri karena 80 persen dari total lahan dipertahankan sebagai lahan hijau. Selain suasananya yang masih asri, kawasan ini begitu menarik karena menawarkan pemandangan Kota Bandung dari ketinggian. Nggak heran banyak warga memanfaatkan daerah ini untuk trek lari, jalan kaki, atau sekadar menikmati pemandangan.
Akan tetapi, di balik kawasannya yang asri dan tertata, Citra Green Dago tetap memiliki kekurangan. Beberapa kekurangan ini ini perlu diwaspadai siapa saja yang mampir, kalau tidak bisa berakhir pada maut.
Jalanan di Citra Green Dago yang berbahaya
Perumahan Citra Green Dago terletak di jalan yang berbahaya. Sudah tidak terhitung berapa banyak kecelakaan terjadi di jalan tersebut. Sebagai seseorang yang kerap mampir ke Citra Green Dago, jalan sepanjang sekitar 2 kilometer itu memang kurang mempertimbangakn banyak faktor. Salah satunya, jalan masuk yang berada di Jalan Ir. Juanda terlalu curam. Selain itu, banyak tikungan tajam di jalan tersebut.
Bukan hanya kondisi jalannya yang berbahaya, pengendara yang melintas di sana banyak yang sembrono. Setiap saya mampir ke Citra Green Dago selalu ada saja ada pengendara yang ugal-ugalan dan tidak memperhatikan keselamatan. Selalu saja saya lihat pengendara roda dua yang tidak memakan helm, anak kecil yang mengendarai motor, hingga mobil yang ugal-ugalan.
Selain itu, cukup banyak kejahatan yang terjadi di kawasan ini. Hal tersebut didukung karena kondisi di Citra Green Dago ini yang selalu sepi. Misalnya, Jalan Citra Green kerap dijadikan trek balapan motor liar, rawan terjadi pembegalan, anak muda yang mabuk-mabukan di gedung terbengkalai, dan masih banyak lagi.
Ada kesan mencekam
Sebenarnya selain asri, kawasan ini juga punya kesan mencekam. Bagaimana tidak, di perumahan ini terdapat beberapa gedung terbengkalai. Sejauh pengamatan saya ada hampir tiga gedung yang sudah tidak beroperasi dan terlantar begitu saja. Sebut saja Dago Beach Apartment yang dindingnya terbuat dari kaca. Tampak sekali kondisi dalam gedungnya yang begitu terbengkalai. Ketika siang hari saja melewatinya sudah terasa mencekamnya, apalagi kalau malam-malam.
Selain gedung kosong, tepat di seberang ornamen berbentuk tulisan Citra Green Dago terdapat pemakaman Curug Dago. Selintas memang tidak ada yang salah dengan pemakaman yang terletak di kawasan Citra Green Dago ini. Ditambah lingkungannya yang masih hijau memang tampak begitu menyejukkan.
Akan tetapi, teman yang tinggal di daerah situ cerita, beberapa kali kejadian janggal pernah terjadi di sekitar pemakaman Curug Dago. Sebetulnya tanpa tahu mengenai cerita-cerita mistis di sekitar sini, tempat ini sudah lumayan mencekam bagi siapapun yang mencoba melewatinya.
Di atas beberapa sisi gelap di balik Citra Green Dago yang terkenal asri. Tulisan ini nggak bermaksud menjelek-jelekan kawasan tersebut ya, saya hanya ingin mengingatkan bagi siapa saja supaya lebih berhati-hati kalau mau mampir ke kawasan tersebut. Apalagi, mereka yang berminat mampir ke kawasan ini semakin hari semakin banyak saja.
Penulis: Handri Setiadi
Editor: Kenia Intan
BACA JUGA 4 Fakta Kota Bandung yang Banyak Dilupakan Warganya
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.