Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Perbedaan Rumah Makan Padang Jogja vs Medan yang Bikin Kaget: Rasanya Manis dan Penyajiannya Prasmanan, kek Mana Ini?

Fachri Syauqii oleh Fachri Syauqii
6 Agustus 2024
A A
Perbedaan Rumah Makan Padang Jogja vs Medan yang Bikin Kaget: Rasanya Manis dan Penyajiannya Prasmanan, kek Mana Ini? warung padang murah, warung makan padang

Perbedaan Rumah Makan Padang Jogja vs Medan yang Bikin Kaget: Rasanya Manis dan Penyajiannya Prasmanan, kek Mana Ini? (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Bagi lidah anak Sumatera, di mana pun dia berada, ketika lapar pasti cari rumah makan padang. Terutama saat berada di Jogja, rumah makan padang menjadi andalan sewaktu awal-awal datang ke kota ini. Tapi menurut saya dan teman-teman dari daerah Sumatera lainnya, rasa masakan di rumah padang Jogja kayak Le Minerale, karena ada manis-manisnya.

Saya sempat berprasangka baik, mungkin itu hanya sebagian rumah makan padang saja. Kadang pun para pekerjanya bukan orang padang, melainkan warga lokal. Saya jadi curiga juga, jangan-jangan yang masak juga orang Jawa. Kalau iya, itu agak jadi masalah, karena selera lidah orang Jawa dan Sumatera itu berbeda. Lidah orang Sumatera lebih suka pada masakan yang kaya akan bumbu, kuah santan, dan level pedas yang nggak ngotak.

Sementara konstruksi lidah orang Jawa yang berbeda membuat cita rasa masakan padang jadi berkurang. Rasanya begitu syuuulittt membedakan antara rumah makan padang yang penjualnya asli dari Padang. Jadi perlu untuk mengobrol dengan bahasa padang, sesama urang awak, selain memastikan rasa mana tahu bisa nego harga, xixixi.

Perbedaan ini, tentu saja bikin saya kaget. Rumah makan padang Jogja beneran jauh dari yang saya temui di banyak tempat, terutama di Medan. Dan saya merangkum perbedaannya di bawah.

Self Service vs Table Service

Kaget budaya tentu pernah dirasakan oleh tiap perantau. Apalagi saat pertama menjajaki rumah makan padang Jogja yang konsep pelayanannya prasmanan. Jadi kita bisa ambil nasi sepuasnya. Porsi nasi setel kuli sangat cocok bagi mahasiswa perantauan. Pembeli sangat boleh mengambil dan memilih sendiri makanannya sesuai selera, bisa ayam goreng, ikan bakar, ayam balado, dan kuah santannya bisa sampe tumpeh-tumpeh.

Banyak rumah makan padang memiliki konsep pelayanan demikian. Contohnya saja, RM Padang Ar-Razzaq, RM Padang Murah, RM Padang Murah Meriah, RM Padang Lima Sekawan, RM Mutiara Minang, dan lainnya. Kalo di Medan, semua rumah makan padang berkonsep table service.

Konsep table service sifatnya itu pengunjung pesan makanan dan duduk langsung. Nggak perlu repot-repot ambil piring, tapi porsinya terbatas. Hal itu kemungkinan karena mengingat pepatah bahwa pembeli adalah raja. Kedua konsep tersebut tentu saja ada plus minus-nya.

Selama penyelidikan, ternyata saya menemukan bahwa hanya ada dua rumah makan yang konsepnya table service, yaitu RM Padang Sederhana dan RM Padang Upik. Mengapa?

Baca Juga:

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Ternyata ada perbedaan harga sehingga membedakan bentuk penyajiannya. Cita rasanya juga nggak usah diragukan. Ya gimana, harganya nggak murah. Coba saja anda sekali-kali intip harganya di web resminya. Jangan takajuik, yo. Namanya aja sederhana, harganya mah, kelas atas.

Selain itu, di kedua restoran tersebut, saat makanan datang pasti pramusaji menunjukkan keahliannya dalam menghidangkan makanan. Tumpukan piring di tangannya merupakan keunikan yang tidak dapat dijumpai di RM Padang Murah. YA IYALAH.

Rumah makan padang Jogja memang berbeda, tapi tetap saja jadi primadona

Memang, kita harus menerima perbedaan yang ada. Mau gimana lagi, menjaga rasa autentik itu juga tak mudah. Rumah makan padang Jogja mungkin tak sama rasanya, tapi setidaknya mereka sudah sesuai dengan apa yang orang-orang (yang hidup di) Jogja cari: harga murah, porsi kuli. Rasanya juga masih lumayan lah. Pantaslah jika rumah makan padang di Jogja selalu diserbu, ya, mau bagaimana lagi?

Penulis: Fachri Syauqii
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 5 Menu Red Flag dari Rumah Makan Padang. Jangan Pernah Beli Menu Ini, Mending Makan Nasi Pakai Garam!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 6 Agustus 2024 oleh

Tags: JogjaMedanrasa autentikrumah makan padang
Fachri Syauqii

Fachri Syauqii

Mahasiswa Sejarah Peradaban Islam.

ArtikelTerkait

Sewa Tanah Gratis Buruh Jawa: Sejarah Pabrik Gula di Jogja

Sewa Tanah Gratis Buruh Jawa: Sejarah Pabrik Gula di Jogja

15 Juli 2022
3 Daerah Tidak Ramah Perantau di Jogja yang Perlu Dihindari

Di Jogja, Cintamu Bisa Kandas karena Rekayasa Lalu Lintas

17 September 2024
Perempatan Mirota Godean Jogja: Ruwet dan Problematik Sejak Dulu

Perempatan Mirota Godean, Perempatan Penuh Drama dan Paling Problematik di Jogja

22 Maret 2025
3 Rekomendasi Coffee Shop di Jogja dengan Jam Buka Pagi Terminal Mojok

3 Rekomendasi Coffee Shop di Jogja dengan Jam Buka Pagi

17 Juni 2022
Dear Erina Gudono dan Pembelanya, Duit Rp400 Ribu Bukan Jumlah Sedikit, Bisa untuk Makan Puluhan Anak Kos Jogja Mojok.co

Dear Erina Gudono dan Pembelanya, Duit Rp400 Ribu Bukan Jumlah Sedikit, Bisa untuk Makan Puluhan Anak Kos Jogja

2 September 2024
5 Kuliner Klaten yang Rugi Dilewatkan oleh Pelancong Jogja-Solo terminal mojok.co

5 Kuliner Klaten yang Rugi Dilewatkan oleh Pelancong Jogja-Solo

22 Juli 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025
3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

16 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan
  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.