Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

Patrick Star dalam SpongeBob SquarePants Sebenarnya Orang Kaya yang Pura-pura Bodoh demi Bisa Bahagia

Nimas Faradyta oleh Nimas Faradyta
1 Februari 2024
A A
Patrick Star dalam SpongeBob SquarePants Sebenarnya Orang Kaya yang Pura-pura Bodoh demi Bisa Bahagia

Patrick Star dalam SpongeBob SquarePants Sebenarnya Orang Kaya yang Pura-pura Bodoh demi Bisa Bahagia (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Dalam serial SpongeBob SquarePants, karakter Patrick Star digambarkan sebagai bintang laut yang bodoh. Sahabat sekaligus tetangga SpongeBob ini sering kali melakukan hal konyol yang merugikan dirinya dan banyak orang di sekitarnya. Jadi, tetanggamu yang nyebelin itu sebenarnya nggak ada apa-apanya dibandingkan Patrick ini. Coba lihat Squidward yang entah berapa kali pengin pindah tapi terpaksa bertahan karena nggak punya uang. Mirip sama kamu, kan? Bertahan di tempat yang sama walau sadar lingkungan sekitarmu toksik. Eh.

Karakter Patrick Star yang demikian menurut saya hanya tipuan. Karena sesungguhnya, Patrick adalah makhluk paling genius di Bikini Bottom. Tapi sebelum menjelaskan kenapa bintang laut pink ini genius, saya jelaskan dulu latar belakang keluarga Patrick, ya.

Patrick Star sebenarnya keturunan bangsawan di Bikini Bottom

Apakah kamu tahu kalau Patrick adalah makhluk kaya raya dan merupakan keturunan bangsawan di Bikini Bottom? Tuan Krabs jelas kalah kaya meskipun sudah jadi bos yang kikir dan culas bagi SpongeBob.

Bukti soal Patrick ini ada pada serial SpongeBob SquarePants musim 4 episode 77b berjudul Rule of Dumb. Coba nonton lagi, deh. Inilah jawaban kenapa selama ini kita melihat Patrick Star bisa makan krabby patty di Krusty Krab, jajan es krim di Winnie Hut Junior, dan juga main di taman bermain Gloves World padahal dia pengangguran.

Dari mana uang Patrick coba? Apakah dia ikut pesugihan? Nggak gitu, kan. Soalnya yang saya tahu Dimas Kanjeng belum buka cabang di Bikini Bottom.

Diam-diam pintar

Nah, sebagai keturunan bangsawan, Patrick jelas pintar. Coba lihat keluarga kerajaan Inggris. Anak, mantu, cucu, saudara, semuanya selalu memancarkan aura orang berpendidikan yang santun dan bersahaja. Meskipun Patrick nggak terlihat seperti itu, saya yakin dia sudah mendapatkan bekal kepintaran.

Di beberapa episode SpongeBob SquarePants pun terlihat ketika Patrick Star membiarkan otaknya bekerja. Dia bisa membuat Chum Bucket milik Plankton banjir pelanggan melalui tagline “Chum is Fun” meskipun makanannya tetap nggak enak. Ajaib, kan?

Selain itu, bintang laut pink ini juga pernah lulus tes mengemudi dan mendapatkan SIM dalam sekali coba. Dia juga yang membantu Spongebob agar lulus tes mengemudi dan berjalan baik sampai sebelum ketahuan oleh Nyonya Puff. Padahal dia tidak pernah sekolah mengemudi, lho. Kalau dia ikut kelas SpongeBob tapi malah disuruh jagain anak ayam nggak usah dihitung lah ya.

Baca Juga:

Drama Cina: Ending Gitu-gitu Aja, tapi Saya Nggak Pernah Skip Menontonnya

Konten “5 Ribu di Tangan Istri yang Tepat” Adalah Bentuk Pembodohan

Disadari atau nggak, Patrick Star juga selalu bebas dari hukum. Jarang sekali ada scene di mana Patrick ditangkap polisi karena kekacauan yang dia buat. Padahal hal-hal bodoh yang dia lakukan sering kali merugikan warga Bikini Bottom, lho. Tapi tentu saja karena dia makhluk kaya raya, seolah nggak tersentuh hukum Bikini Bottom. Beda sama Squidward yang cuma buang sampah sembarangan saja langsung ditangkap dan dihukum. Mirip sama negara konoha lah. Lu punya uang, lu punya kuasa. Eh.

Kenapa harus pura-pura bodoh?

Nah setelah kita sepaham bahwa Patrick Star sebenarnya adalah orang kaya yang genius, mari lanjut membahas kenapa dia harus berpura-pura bodoh.

Jadi, selama ini Patrick bersikap bodoh hanya untuk berteman dengan SpongeBob. Karena jika dia pintar, dia nggak akan bisa memahami dan menikmati permainan atau kegiatan yang dilakukan SpongeBob mengingat pemikiran spons kuning ini kekanak-kanakan. Jika Squidward adalah gambaran nyata orang dewasa, Patrick adalah gambaran dari orang-orang yang memiliki segalanya (kekayaan dan intelektual) tapi nggak menemukan kebahagiaan.

Fenomena Patrick ini sama kayak yang biasa kita lihat di media sosial. Orang-orang dengan sadar menunjukkan kebodohan mereka demi kebahagiaan yang diinginkan, entah berupa popularitas atau kekayaan. Ada pula yang karena kekayaannya bisa bertindak semena-mena ke orang-orang yang dianggap rendah.

Patrick sudah pernah merasakan jadi orang yang genius ketika kepalanya tertukar dengan Brain Coral. Bintang laut pink ini sadar karena kepintarannya dia menjadi makhluk yang sombong dan nggak bisa menikmati hidup. Kesenangannya hilang, makanya dia memilih untuk menjadi bodoh. Jadi, apakah selama ini kamu hidup seperti Patrick Star?

Penulis: Nimas Faradyta
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Patrick Star, Contoh Pengangguran Sukses yang Selalu Punya Uang.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 1 Februari 2024 oleh

Tags: bangsawanbikini bottomKrusty KrabMedia Sosialorang kayaPatrick StarSpongeBobSpongebob squarepants
Nimas Faradyta

Nimas Faradyta

Ibu rumah tangga biasa. Kadang juga tidak.

ArtikelTerkait

kebebasan berpendapat

Kebebasan Berpendapat di Media Sosial Bagian 2: Bodo Amat adalah Cara Bermedia Sosial Paling Benar

22 Oktober 2019
influencer

Pemujaan (dan Ketakutan) Berlebihan kepada Influencer dan Polisi Itu Tidak Sehat

21 Oktober 2021
alay

Memangnya Alay Ya Kalau Sering Merekam Ini dan Itu?

8 Oktober 2019
orang kaya tax amnesty salah kaprah definisi pajak penghasilan terminal mojok

Kenaikan Tarif Pajak Penghasilan bagi Orang Kaya, Solusi Jitu Menyelamatkan Keuangan Negara

20 Oktober 2021
3 Hal yang Sebaiknya Jangan Diunggah di LinkedIn kalau Tidak Ingin Menyesal Mojok.co

3 Hal yang Sebaiknya Jangan Diunggah di LinkedIn kalau Tidak Ingin Menyesal

30 Maret 2025
rich brian

Kerja Sama Antara Gojek dengan Rich Brian dan Reaksi Para Warga Twitter

12 Agustus 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Hal yang Jarang Orang Bicarakan Soal Rembang

3 Hal yang Jarang Orang Bicarakan Soal Rembang

6 Desember 2025
3 Tempat Wisata Gunungkidul yang Layak Dikunjungi Berkali-kali

3 Tempat Wisata Gunungkidul yang Layak Dikunjungi Berkali-kali

6 Desember 2025
4 Hal Penting yang Harus Diketahui Jika Ingin Berkunjung ke Blok M Jaksel agar Kunjunganmu Tidak Sia-sia

4 Hal Penting yang Harus Diketahui Jika Ingin Berkunjung ke Blok M Jaksel agar Kunjunganmu Tidak Sia-sia

7 Desember 2025
Rindangnya Pepohonan Kawasan SIER Surabaya Memang Memanjakan Mata, tapi Bikin Hidung Tersiksa

Rindangnya Pepohonan Kawasan SIER Surabaya Memang Memanjakan Mata, tapi Bikin Hidung Tersiksa

7 Desember 2025
5 Lagu Natal Underrated yang Wajib Diputar Agar Suasana Liburan Semakin Berwarna Mojok.co

5 Lagu Natal Underrated yang Wajib Diputar Agar Suasana Liburan Semakin Berwarna

7 Desember 2025
Gapura Segede Gaban Unesa Ketintang Berbanding Terbalik sama Fasilitasnya yang Serba Kekurangan

Gapura Segede Gaban Unesa Ketintang Berbanding Terbalik sama Fasilitasnya yang Serba Kekurangan

7 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • ILUNI UI Gelar Penggalangan Dana untuk Sumatra lewat 100 Musisi Heal Sumatra Charity Concert
  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Eksan dan Perjuangan Menghidupkan Kembali Rojolele, Beras Legendaris dari Delanggu


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.