Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Humblebrag: Pura-pura Rendah Hati Padahal Maksudnya Kemaki

Nia Perdhani oleh Nia Perdhani
22 Oktober 2019
A A
humblebrag

humblebrag

Share on FacebookShare on Twitter

Humble: rendah hati
Brag: kemaki
Humblebrag: pura-puranya rendah hati padahal maksudnya mau kemaki

Sosial media memang isinya pamer. Semua orang juga paham itu. Apa yang kemudian membedakan adalah cara pamernya.

Berdasarkan studi-studi ilmiah di bidang psikologi maupun teknik komunikasi, humblebrag itu tidak disukai orang. Kenapa ya karena otak manusia itu bisa langsung membedakan mana yang jujur pamer dan mana yang niatnya pamer tapi ditutupi dengan kalimat-kalimat yang kayaknya rendah hati, atau purak-puraknya jengkel padahal niatnya mau pamer.

Bahasa kasarnya itu muna, alias munawaroh, bojone munarman alias munafiqun. Ya kalo mau pamer sih pamer aja ngapain juga niatnya pamer tapi pake acara sok rendah hati atau sok komplain.

Contoh: “Suamiku tu ya masak aku bangun tidur masik ileran juga langsung ditubruk aja, katanya aku makin seksi kalo bangun tidur. Me like: haa ????”

Netijen berasa pengen jawab: “Pedahal yang bener kayak kuntilanak ya sis?”

“Ya ampun orang-orang bilang enak ya aku bisa kerja di rumah aja ga usah ngantor, mereka ngga tau aja gimana capeknya aku tiap hari ngerjain orderan ratusan paket sendirian ?”

Netijen be like: “apalagi eug, hari ini aja ngepel ubin 1.837.8181,6 meter persegi sendirian, ga dibayar lagi ?.”

Baca Juga:

Telepon Ditakuti Anak Muda, Banyak yang Lebih Nyaman “Bicara” Melalui Chat

Video Call di Tengah Keramaian Adalah Bentuk Komunikasi yang Sia-sia

“Suka kesel tiap kali keluar rumah pasti ditanya mbaknya keturunan bule ya. Gara-gara rambut pirang gw niihh.”

Netijen: “Pirang-pirang sis??”

dll dll dll dll.

Kamu bisa aja bilang, “ih itu sih yang kesel mereka yang julid aja dasarnya”.

Ya seterah sih. Tapi kenapa ada yang namanya ilmu teknik komunikasi ya salah satunya buat mengetahui bagaimana cara-cara komunikasi yang baik dan efisien supaya orang yang kita ajak komunikasi itu nyaman, senang, sehingga maksud dan tujuan kita jadi mudah tercapai.

Orang kadang engga menyadari kalau nyetatus di sosial media itu sebenernya bentuk komunikasi yang ada tujuannya. Dan banyak yang engga menyadari kalau tujuannya adalah membangun citra diri. Diakui atau tidak diakui, begitulah hubungan antara sosial media dan penggunanya.

Sudah paham tentang humblebrag tapi masih gak peduli dan nganggap yang julid itu emang julid aja, ya terserah. Ga masyalah. Bebaas. Hal-hal kayak gitu kan cuma penting bagi orang yang merasa perlu memperbaiki cara-cara mereka berkomunikasi. Engga cuma di sosial media, di dunia nyata juga banyak lagi yang humblebrag mah. Dan yang ngga ngerasa kalo itu nyebelin juga buanyaak hahaha.

Tapi gini, kalo Nia Ramadhani, mau humblebrag kayak gimana juga bakal tetap banyak yang memaklumi. Soalnya dalam hidupnya, ngomong apa adanya aja kayak kemaki gitu.

“Ya ampuuun aku tu di rumah sendiri aja nyasaar cobaa..”

Netijen be like: “NIA RAMADHANI NYASAR DI RUMAH SENDIRI. OKE.”

Nah, laen lagi kalo kamu cuma Nia Raimudiidoni atau Nia Ratemi…

BACA JUGA Menghindari Perilaku Humblebrag Si Kemaki terselubung atau tulisan Nia Perdhani lainnya. Follow Facebook Nia Perdhani.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 22 Oktober 2019 oleh

Tags: humblebragkomunikasiskill komunikasi
Nia Perdhani

Nia Perdhani

ArtikelTerkait

jeda 4 cara komunikasi yang perlu dihindari agar ldr awet mojok.co

Mau LDR Awet? 4 Cara Komunikasi Ini Perlu Dihindari

18 Juli 2020
Telepon Ditakuti Anak Muda, Lebih Nyaman Bicara Melalui Chat

Telepon Ditakuti Anak Muda, Banyak yang Lebih Nyaman “Bicara” Melalui Chat

20 September 2024
humblebrag

Humblebrag Itu Nyombong yang Rendah Hati dan Cara Jitu Mendepak Teman

23 Oktober 2019
komunikasi perempuan laki-laki feminis tapi tukang selingkuh feminisme perjuangan gender mojok.co

Mengupas Jawaban Terserah Perempuan hingga Tujuan Komunikasi Mereka

26 Mei 2021
Menjadi Manusia yang Lebih Baik dengan Melatih Komunikasi Asertif ala Chae Song Hwa Hospital Playlist 2 terminal mojok

Jadi Manusia yang Lebih Baik dengan Komunikasi Asertif ala Chae Song Hwa Hospital Playlist 2

28 Agustus 2021
habermas

Menerapkan Rasionalitas Komunikatif Habermas Pada Hubungan Sepasang Kekasih

16 Agustus 2019
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025
Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Suzuki S-Presso, Mobil "Aneh" yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

Suzuki S-Presso, Mobil “Aneh” yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

13 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025
Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo Mojok.co

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo

14 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.