Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Dapetin Skor TOEFL 550 Nggak Susah kalau Kamu Tau Triknya!

Vivi Savira oleh Vivi Savira
24 Mei 2021
A A
Share on FacebookShare on Twitter

Kemarin Google merekomendasikan saya artikel Mojok tentang betapa susahnya mendapatkan skor TOEFL 550. Ternyata artikel tersebut sebagai respons dari twit seorang dosen yang katanya dari generasi boomer, yang mana sering kali memiliki pola pikir yang kelewat husnuzan, tapi juga sotoy, “Di zaman sekarang, apa sih yang tidak mudah apalagi untuk anak muda?”

Terjadilah perang twit antara generasi muda yang tersentil dan yang pro dengan pendapat boomer tersebut. Ini sebenarnya menurut saya hanya masalah komunikasi. Yang muda terlalu sensitif dan yang tua bukannya meng-encourage malah nge-judge.

Menyamaratakan standar kemampuan bahasa Inggris anak muda hanya karena sekarang zaman serba teknologi dan modern adalah tidak tepat. Meskipun akses itu sudah ada, tidak semua orang mempunyai kesempatan, tingkat kecerdasan, dan lingkungan yang mendukung untuk belajar TOEFL. Biaya ujiannya aja pakai duit, lho.

Namun, menganggap TOEFL sebagai sesuatu yang sangat sulit dan horor sehingga terkesan skor TOEFL adalah sebuah standar yang terlalu tinggi juga salah. Realitanya, bahasa Inggris sebagai bahasa universal sangat mudah untuk diakses dan dipelajari karena materinya yang bejibun di internet.

Di sini saya berbicara untuk golongan yang memang sudah memiliki banyak akses belajar, cuma memang nggak punya keinginan untuk belajar bahasa Inggris dengan alasan: susah, otak nggak nyampe, sibuk, pola pikir “nggak kepakai juga jadi ngapain dipelajarin”, dan sejenisnya. Fakta bahwa kamu bisa baca artikel ini aja berarti kamu punya waktu luang dan kuota untuk buka internet, kan?

#1 Ubah mindsetmu

Saya suka miris dengan orang yang menganggap bahasa Inggris itu susah, TOEFL susah, semua susah. Di luar permasalahan akses, pada dasarnya ilmu tidak ada yang mudah, bedanya mau atau nggak untuk mempelajarinya.

Tanyakan pada diri sendiri, yakin emang nggak punya akses dan waktu, atau males dan kurang kesadaran aja?

Apalagi TOEFL ITP yang menjadi perdebatan itu sebenarnya lebih mudah dibanding TOEFL IBT. Pasalnya, ITP hanya menguji kemampuan pasif bahasa Inggris, yaitu listening dan reading. Berbeda dengan IBT yang menguji kemampuan aktif dan pasif yaitu listening, reading, writing, dan speaking.

Baca Juga:

Apa Urgensi Belajar Bahasa Portugis? Ketemu Bahasa Inggris Aja Masih Nangis!

Tanpa Les, Tanpa Bimbel: Cerita Mahasiswa yang Selalu Dapet Skor TOEFL 500-an Berbekal Nonton Film dan Main Video Game

#2 Mulai belajar dari dasar bahasa Inggris, bukan langsung soal-soal TOEFL-nya

Kenapa kok bahasa Inggris? Kan maunya skor TOEFL bagus aja.

Begini, makhluk darat. TOEFL aja kepanjangannya Test of English as a Foreigner Language. Ibarat kata mau belajar logaritma tapi nggak tau perkalian, ya nggak akan nyampek.

Makanya TOEFL untuk sebagian orang susah karena mereka langsung belajar soal TOEFL tanpa memahami dasarnya terlebih dulu. Di soal structure misalnya, untuk orang yang ngerti tenses pun belum tentu jawabannya betul kalau mereka nggak paham aturan partikel, kata depan (prepositions), dan sebagainya.

#3 Tau titik start

Semua orang memiliki titik start kemampuan bahasa inggris yang berbeda dan itu tidak apa-apa. Mungkin yang sekarang masih beginner, apakah bisa jadi advanced? Sangat bisa, cuma perlu waktu dan usaha lebih.

Gimana cara tau titik start? Gampang. Googling aja “english level test” atau unduh aplikasi tes bahasa Inggris di handphone. Semua gratis Gaes, modal kuota aja.

Mengetahui kemampuan awal sangat bermanfaat karena kita bisa tau bagian mana yang harus ditingkatkan. Misalnya kurang di listening, berarti belajar dari pengucapan (pronounciation). Kalau jeblok di structure, bisa mulai dari grammar.

#4 Mulai belajar dengan serius

Belajarnya dari mana? Kalau ada biaya lebih ya kursus, tapi kalau kalian sukanya yang gratisan alias cuma punya kuota kayak saya, Google dan YouTube sangat membantu.

Cambridge Dictionary punya modul sangat lengkap untuk grammar dan YouTube punya ribuan video tutorial bahasa Inggris sampai bisa milih mau belajar dari channel lokal atau luar negeri dengan berbagai aksen. Sangat bermanfaat daripada nontonin Atta Halilintar atau video prank kreatif nan lucu bodoh lainnya.

Kalian juga bisa belajar dengan cara menyenangkan lainnya supaya nggak stres di awal. Menonton film bahasa Inggris tanpa subtitle misalnya, sangat membantu agar telinga terbiasa mendengar percakapan bahasa Inggris.

#5 Bahasa dipelajari untuk digunakan

Cara paling gampang ya ngobrol dan minta bimbingan sama teman yang memang udah jago bahasa Inggris atau setidaknya lagi sama-sama belajar.

Lah gimana kalau ansos? Nggak punya temen buat dialog bahasa Inggris. Serius deh, saya sering dikira punya teman imajinasi saking seringnya monolog sendiri padahal umur udah 22 tahun.

Cara mudah lainnya: nulis status WhatsApp, ngetwit, nulis caption Instagram (jangan copy paste quote dari Google doang woy!). Malah kadang jadi lebih hati-hati di medsos karena takut grammar-nya dibenerin. Ngaku.

#6 Latihan soal TOEFL ITP

Lagi-lagi, kalau punya biaya lebih, bisa kursus. Tapi kalau kamu bokek kayak saya yang mau beli buku TOEFL pun nggak ada duitnya, bisa cari e–book di Google dan banyak sekali soal gratis, baik itu untuk reading, listening, dan structure, di Universitas YouTube.

Bukan bermaksud promosi, tapi saya banyak belajar dari channel salah satu dosen bahasa Inggris di Indonesia yang sering live streaming latihan soal TOEFL gratis (bahkan nggak ada AdSense). Banyak juga channel sejenis yang membahas soal TOEFL, tinggal kitanya mau atau nggak untuk unsubscribe Atta Halilintar belajar.

Dalam proses ini, ada yang cepat dan ada yang butuh lebih banyak waktu untuk belajar. Semua tergantung prioritas dan waktu yang diinvestasikan. Toh, tidak semua orang butuh skor TOEFL, meskipun saya juga tidak menafikan bahwa skor TOEFL adalah salah satu indikator kemampuan bahasa Inggris untuk kepentingan akademik dan profesional. Namun, setidaknya punya kesadaran dan kemauan untuk belajar bahasa Inggris itu adalah aset yang berharga.

BACA JUGA Mahasiswa Sastra Inggris Pasti Bisa Dapat Skor TOEFL Tinggi? Belum Tentu

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 16 November 2021 oleh

Tags: Bahasa InggrisPanduan TerminalPojok Tubir Terminalskor toefl 550tes toefl
Vivi Savira

Vivi Savira

Pengangguran yang suka nulis. Kadang.

ArtikelTerkait

Saat yang Tepat Buat Berhenti Overproud dan Memuja Bule terminal mojok.co

Pengalaman Berkomunikasi dengan Bule yang Bukan Native English Speaker

13 Desember 2020
Rekomendasi Situs Cek Grammar Online yang Bisa Membungkam Para Grammar Nazi Mojok.co

Rekomendasi Situs Cek Grammar Online yang Akan Membungkam para Grammar Nazi

26 Oktober 2023
jadi presiden selama sehari lambang negara jokowi nasionalisme karya anak bangsa jabatan presiden tiga periode sepak bola indonesia piala menpora 2021 iwan bule indonesia jokowi megawati ahok jadi presiden mojok

3 Cara Memupuk Nasionalisme selain Menyanyikan ‘Indonesia Raya’

24 Mei 2021
influencer beli followers instagram, Tren Instagram Stories Terbaru Bikin Banyak Orang Gede Rasa! Penghapusan Jumlah Like di Instagram dan Kebiasaan Pamer Kehidupan

Influencer Melahirkan Ketimpangan Sosial, dan Saatnya Berhenti Memakluminya

3 Juni 2021
Kandidat yang Berbisik dan Tanya Jawaban ke Orang Lain Saat Interview Online, Maunya Apa, sih? terminal mojok.co

Kandidat yang Berbisik dan Tanya Jawaban ke Orang Lain Saat Interview Online, Maunya Apa, sih?

2 Juli 2021
racket boys drakor netizen indonesia badminton mojok

Noraknya Netizen Indonesia yang Tersinggung sama ‘Racket Boys’

20 Juni 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.