Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Film

6 Film Romantis Klasik Paling Ikonik yang Sulit Dilupakan

Tifani Nurmalawidia oleh Tifani Nurmalawidia
13 Mei 2022
A A
6 Film Romantis Klasik Paling Ikonik yang Sulit Dilupakan Terminal Mojok

6 Film Romantis Klasik Paling Ikonik yang Sulit Dilupakan (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Siapa yang tak suka menikmati film genre romantis? Film romantis adalah salah satu hiburan untuk menikmati liburan dan rileks sejenak dari kesibukan. Tak hanya menghadirkan kisah percintaan biasa ala anak muda yang ceria dan happy ending, film romantis juga mampu menghadirkan kisah tak biasa dengan alur unik dan adegan ikonik yang akan terus diingat sepanjang masa.

Beberapa daftar film romantis klasik berikut cukup populer di zamannya. Kebanyakan punya adegan yang berkesan dan tidak dapat dilupakan hingga saat ini.

#1 Breakfast at Tiffany’s

Diangkat dari buku karya Truman Capote berjudul sama, film yang tayang pada tahun 1961 ini dibintangi oleh aktris cantik Audrey Hepburn. Breakfast at Tiffany’s menceritakan kisah komedi romantis antara Paul dan Holly. Paul merupakan seorang penulis yang jatuh cinta pada gadis unik dan eksentrik bernama Holly.

Audrey Hepburn (SariMe/Shutterstock.com)

Benih-benih cinta muncul ketika Paul pindah ke sebuah apartemen di New York dan bertemu dengan Holly yang merupakan tetangganya. Siapa yang bisa melupakan adegan ketika Paul terpesona melihat kecantikan Holly yang memainkan gitarnya dan menyanyikan lagu “Moon River”. Film ini salah satu yang wajib kamu tonton karena bisa bikin baper.

#2 Romeo and Juliet

Diangkat dari karya William Shakespeare berjudul sama, film ini mengisahkan kisah cinta tragis antara Romeo dan Juliet. Sayangnya, Romeo dan Juliet harus menyembunyikan perasaan mereka lantaran kedua keluarga mereka, keluarga Montague dan Capulet, tidak merestui dan menentang hubungan mereka karena permusuhan keduanya.

Film Romeo and Juliet pernah ditayangkan sebelumnya pada tahun 1968, namun ada versi baru dan lebih segar yang tayang pada tahun 1996 dengan sentuhan modern. Film Romeo and Juliet tahun 1996 dibintangi oleh Leonardo DiCaprio dan Claire Danes sebagai pemeran utama dan menjadikan film ini sebagai satu karya yang tak lekang oleh zaman.

#3 La Boum

La Boum atau memiliki judul lain The Party tayang pada tahun 1980. Film yang berasal dari Prancis ini membuat Sophie Marceau sang pemeran utama mendapat banyak perhatian. La Boum bercerita tentang kisah cinta masa SMA seorang gadis bernama Vic. Vic baru saja pindah ke sebuah kota dan masuk ke sekolah yang baru. Menghadirkan kisah remaja khas tahun 80-an seperti datang ke pesta, berkeliling Kota Paris, dan nonton film, La Boum juga mengisahkan konfilk rumah tangga orang tua Vic yang berada di ujung tanduk dan hampir bercerai.

Adegan ikonik dari film ini adalah ketika seorang pria memasangkan headphone kepada Vic, memutar lagu mellow, meredam musik keras di pesta dan berdansa. Salah satu adegan berkualitas yang bikin senyum-senyum sendiri ketika menontonnya. Film ini begitu populer hingga memiliki sekuel berjudul La Boum 2.

Baca Juga:

4 Rekomendasi Film Korea Klasik Bergenre Romance yang Tak Lekang Zaman

Mumpung Gratis Selama PPKM, Berikut Rekomendasi Film Klasik Indonesia di Mola TV

#4 Ghost

Kisah cinta dua dunia begitulah inti dari film ini. Ghost jadi salah satu film romantis klasik paling berkesan yang pernah ada. Film yang tayang pada tahun 1990 ini mengisahkan kisah cinta antara Sam (Patrick Swayze) dan Molly (Demi Moore). Ketika cinta mereka tengah mekar, sebuah tragedi terjadi di mana Sam terbunuh. Cerita berlanjut ketika Sam hidup sebagai arwah dan minta pertolongan pada seorang paranormal untuk mengungkap pembunuhannya sendiri sekaligus menyelamatkan Molly dari bahaya.

Adegan ikonik dari film Ghost adalah saat Sam dan Molly membuat tembikar bersama (Shutterstock.com)

Adegan paling romantis yang tak terlupakan dari film ini adalah saat Sam dan Molly membuat tembikar bersama diiringi soundtrack yang ear catching berjudul “Unchained Melody” yang membuat film ini semakin dikenang dari masa ke masa.

#5 The Bodyguard

Film The Bodyguard tayang pada tahun 1992 memiliki genre romantic thriller. Dibintangi Whitney Houston dan Kevin Costner, film ini mendapat banyak cinta dari para penonton. Berkisah tentang Frank Farmer, seorang bodyguard dari penyanyi dan aktris terkenal bernama Rachel. Frank bertugas menjaga Rachel dari seorang stalker dan segala ancaman yang berada di sekitarnya. Kisah berlanjut ketika sang aktris justru punya perasaan pada bodyguard-nya sendiri yang terkenal cukup tenang dan serius.

Jangan lupakan adegan ikonik ketika Whitney Houston menyanyikan lagu “I Will Always Love You” dengan begitu memesona. Lagu ini juga jadi salah satu soundtrack film yang paling dikenang para penonton.

#6 Titanic

Siapa yang tidak tahu film Titanic? Film yang tayang pada tahun 1997 ini mengangkat kisah nyata tenggelamnya kapal RMS Titanic dengan bumbu romance fiksi antara Jack dan Rose yang berujung pada tragedi. Berkisah tentang seorang pelukis bernama Jack yang jatuh cinta pada Rose yang merupakan tunangan dari seorang kaya raya.

Titanic (Anton Ivanov/Shutterstock.com)

Banyak adegan ikonik dalam film ini, salah satunya saat Jack berada di luar kapal dan berteriak, “I’m the king of the world!” Kisah ini juga memiliki adegan mengharukan yang tak bisa dilupakan, ketika Jack akhirnya harus merelakan nyawanya demi orang yang dicintainya. Titanic juga menjadi film yang membuat sejarah di Oscar karena mendapat nominasi dan kemenangan terbanyak.

Meski telah muncul banyak karya film dengan genre serupa di era modern seperti sekarang, keenam film romantis klasik di atas tetap punya tempat di hati para penontonnya. Dijamin nggak bakal nyesel nontonnya.

Penulis: Tifani Nurmalawidia
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Credit Scene, Senjata Ampuh Film-film Marvel dalam Raih Kesuksesan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 13 Mei 2022 oleh

Tags: film klasikfilm romantis
Tifani Nurmalawidia

Tifani Nurmalawidia

Mahasiswa Ekonomi tahun akhir.

ArtikelTerkait

4 Rekomendasi Film Korea Klasik Bergenre Romance yang Tak Lekang Zaman terminal mojok.co

4 Rekomendasi Film Korea Klasik Bergenre Romance yang Tak Lekang Zaman

23 Juli 2021
Mumpung Gratis Selama PPKM, Berikut Rekomendasi Film Klasik Indonesia di Mola TV Terminal mojok.co

Mumpung Gratis Selama PPKM, Berikut Rekomendasi Film Klasik Indonesia di Mola TV

13 Juli 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

5 Hal yang Bikin Orang Solo Bangga tapi Orang Luar Nggak Ngerti Pentingnya

29 November 2025
Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.