Jumlah mal di Jakarta memang banyak, bahkan bisa dikatakan kelewat banyak. Tapi, toh, dalam keadaan normal, nyatanya mal-mal tersebut tidak pernah sepi pengunjung. Setidaknya itu yang saya lihat, selama ini.
Saya sendiri memang tidak memiliki hobi bepergian ke mal, tapi, jika memang harus pergi ke mal, saya akan menempatkan mal Blok M Square sebagai mal yang akan saya kunjungi. Sebab dari banyak aspek, mal Blok M Square ini sangat unggul dalam beberapa hal dibandingkan mal lainnya di Jakarta.
Akses transportasi umum
Mal Blok M Square, dan Blok M Plaza memiliki lokasi yang benar-benar memanjakan pengguna angkutan umum. Lokasi di kawasan Blok M, membuat kedua mal tersebut diapit oleh terminal Blok M, dan stasiun MRT Blok M.
Untuk terminal Blok M sendiri, desainnya juga sudah sangat memudahkan pengguna transportasi umum. Dari basement terminal Blok M—Blok M mal—misalnya, bisa tembus langsung menuju basement mal. Jadi dalam keadaan hujan, ataupun panas, pengunjung tetap nyaman.
Banyak toko buku
Sebagai mantan mahasiswa di daerah Jakarta Selatan, tidak ada tempat yang paling mudah untuk mencari buku kuliah, selain di mal Blok M Square. Toko buku yang menjamur di mal inilah yang menjadi salah satu alasan mengapa saya cukup menyukai mal ini.
Tepatnya di lantai B2, pengunjung akan menemukan berbagai macam toko buku. Bukunya pun beragam, ada buku baru, juga buku bekas. Tapi, harus hati-hati, karena ada juga beberapa toko yang menjual buku bajakan. Jauhin buku bajakan, ya.
Banyak toko rilisan musik
Beberapa kali saya membeli CD dari band label independent di Blok M Square. Masih di lantai B2, ada banyak toko yang menjual rilisan musik. Berbagai rilisan musik terbaru, hingga rilisan musik collector items bisa ditemukan. Medium rilisannya juga beragam, kalian bisa menemukan kaset pita, CD, hingga piringan hitam.
Ada bioskop
Bioskop di mal memang adalah hal yang sudah sangat umum. Sepertinya, hampir di setiap mal ada bioskop. Pada mal Blok M Square juga ada bioskop, tepatnya pada lantai lima. Lantas, apa kelebihannya?
Kelebihannya adalah, biasanya setiap film Indonesia yang rilis, umumnya akan ditayangkan di bioskop ini. Untuk penonton setia film lokal, biasanya akan menjadikan bioskop mal ini sebagai destinasi menonton mereka.
Selain itu, saya seringkali melihat bioskop mal ini dijadikan tempat untuk promo film Indonesia terbaru. Jadi, biasanya akan ada banyak acara nonton bareng bersama dengan pemeran dan sutradara dari suatu film. Jadi, mungkin saja saat sedang menonton di Blok M Square, Anda akan tidak sengaja bertemu dengan artis yang lagi promosi film terbarunya.
Ada masjid
Untuk yang beragama Islam, dan tidak ingin ketinggalan salat berjamaah di masjid akan sangat terbantu jika berkunjung ke Blok M Square. Di lantai tujuh mal ini terdapat masjid yang diberi nama Nurul Iman. Masjidnya sangat luas, dan bisa digunakan untuk salat Jumat.
Di masjid tersebut, juga terdapat replika Ka’bah, dan biasa digunakan untuk melakukan manasik. Kadang-kadang, saya melihat ada calon jamaah umrah, yang melakukan manasik, atau bahkan anak TK, yang belajar tentang ibadah haji di tempat tersebut.
Lingkungan sekitar yang menyenangkan
Lingkungan sekitar Blok M Square juga memiliki kelebihannya sendiri. Saat pagi-pagi buta misalnya, akan banyak sekali penjual kue subuh di pelataran mal tersebut. Pelataran mal tersebut memang sering jadi pasar kue subuh. Berbagai macam, kue basah yang nikmat biasa saya dapatkan di pasar kue subuh tersebut.
Selain itu, tidak jauh dari gedung mal Blok M Square, juga dapat ditemukan coffee shop beken anak Jakarta, restoran khas Jepang yang edgy, dan berbagai macam wisata kuliner menarik lainnya. Lingkungan di sekitar mal tersebut akan semakin meriah dengan kunjungan wibu saat terlaksananya festival Jejepangan, Ennichisai.
Enam alasan di atas adalah mengapa saya begitu menyukai mal ini dibandingkan mal lainnya. Sebab saat dalam kondisi normal, mal ini memang sehebat itu.
BACA JUGA Deddy Corbuzier Harus Segera Rombak Dekorasi Studio Podcast-nya dan tulisan Muhammad Ikhsan Firdaus lainnya.