Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

5 Tempat Wisata Alam yang Katanya Ada di Bandung padahal Bukan

Andri Saleh oleh Andri Saleh
28 Maret 2022
A A
5 Tempat Wisata Alam yang Katanya Ada di Bandung padahal Bukan Terminal Mojok

5 Tempat Wisata Alam yang Katanya Ada di Bandung padahal Bukan (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sejak zaman baheula, Bandung memang terkenal dengan ragam destinasi wisatanya. Ada wisata dalam kota, wisata kuliner, wisata alam, sampai wisata religi. Semua jenis wisata tadi tersedia lengkap di kota berjuluk Parijs van Java itu. Dan ini jadi alasan kenapa Bandung menjadi salah satu destinasi wisata favorit buat para wisatawan dalam dan luar negeri.

Meski demikian, ada hal-hal yang perlu diluruskan mengenai tempat wisata di Bandung tadi, khususnya untuk jenis wisata alam. Kenyataannya, tempat wisata alam di Bandung nggak sebanyak yang dibayangkan. Jumlahnya mungkin bisa dihitung dengan jari karena hampir sebagian besar wisata alam yang “katanya” ada di Bandung itu justru letaknya bukan di Bandung.

Nah, lho, bingung?

Biar kamu nggak bingung, nih, saya coba uraikan satu per satu tempat wisata alam yang katanya ada di Bandung padahal sebetulnya bukan di Bandung. Tolong disimak baik-baik.

#1 Floating Market

Tempat yang banyak dikunjungi wisatawan saat akhir pekan ini letaknya di Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Jaraknya kurang lebih 17 kilometer di sebelah utara Kota Bandung. Tempat wisata alam ini menawarkan konsep yang cukup unik dan berbeda dengan yang lain. Di sini, kamu bisa jajan-jajan cantik di pasar apung sambil naik perahu tentunya. Nggak cuma itu, di Floating Market juga ada banyak wahana permainan anak, taman bunga, dan yang lainnya.

Sayangnya, banyak orang bilang tempat wisata alam ini ada di Bandung. Padahal jelas-jelas letaknya ada di Kabupaten Bandung Barat yang memang berbatasan langsung dengan Kota Bandung.

#2 Gunung Tangkuban Parahu

Kalau kamu sedang berada di Bandung dan melihat satu gunung yang bentuknya mirip perahu terbalik, nah itulah Gunung Tangkuban Parahu. Gunung yang sering dikaitkan dengan cerita legenda Sangkuriang ini letaknya ada di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, berdekatan dengan tempat wisata Floating Market tadi. Jaraknya kurang lebih 28 kilometer di sebelah utara Kota Bandung.

Gunung Tangkuban Parahu (Unsplash.com)

Di sini, kamu bisa menikmati pemandangan kawah gunung, pohon-pohon pinus yang rimbun, dan suasana khas pegunungan macam suhu udara yang dingin, kabut yang turun, dan bau belerang yang menyengat. Sama halnya dengan tempat wisata Floating Market tadi, Gunung Tangkuban Parahu sering dianggap ada di Bandung, padahal bukan.

Baca Juga:

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

#3 Ciater

Dari tempat wisata Gunung Tangkuban Parahu tadi, kamu tinggal turun beberapa kilometer dan akan menemukan tempat wisata alam pemandian air panas. Namanya Ciater. Di sini kamu bisa berendam air panas di sungai, kolam, dan tempat lainnya. Ada juga hotel, pondok wisata, toko penjual oleh-oleh, dan wahana permainan anak-anak di tempat wisata ini.

Ada beberapa orang yang bilang Ciater ini adalah tempat wisata alam yang ada di Bandung. Padahal letaknya ada di Kabupaten Subang, kurang lebih 30 kilometer di sebelah utara Kota Bandung.

#4 Kawah Putih

Ini juga jadi tempat wisata favorit buat para wisatawan, khususnya buat yang suka dengan suasana pegunungan. Meski namanya Kawah Putih, jangan kaget kalau ternyata kawahnya berwarna biru kehijau-hijauan. Yang berwarna putih itu pasirnya karena berasal dari bebatuan kapur. Selain disuguhi pemandangan kawah yang unik, kamu juga bisa berswafoto di antara pepohonan Cantigi yang banyak tumbuh di sekitaran kawah.

Kawah Putih (Unsplash.com)

Tempat wisata Kawah Putih ini letaknya ada di Rancabali, Kabupaten Bandung. Meski namanya sama-sama Bandung, tapi secara administratif jelas berbeda dengan Kota Bandung. Kalau dilihat dari jarak tempuhnya, kurang lebih 50 kilometer di sebelah barat daya Kota Bandung. Jauh juga, kan?

#5 Gunung Papandayan

Buat yang hobi hiking alias mendaki gunung, pasti familier dengan nama gunung ini. Hampir di setiap akhir pekan banyak pengunjung yang datang ke sini, baik itu dari kalangan pendaki maupun keluarga yang sekadar berlibur saja. Di sini nggak cuma disajikan jalur pendakian ke puncak gunung, tapi juga ada fasilitas pondok wisata, taman bunga edelweis, dan tempat makan.

Ada juga lho, yang menyebutkan Gunung Papandayan itu letaknya di Bandung. Padahal, gunung setinggi 2.665 meter di atas permukaan laut ini letaknya ada di Kabupaten Garut. Jarak tempuhnya kurang lebih 70 kilometer di sebelah tenggara Kota Bandung.

Hutan Mati di Gunung Papandayan (Unsplash.com)

Itulah tempat-tempat wisata yang katanya ada di Bandung, padahal mah bukan. Mungkin karena letaknya yang berbatasan dengan Bandung atau bisa juga biar nggak ribet melafalkan nama kotanya, makanya cukup dibilang Bandung saja. Akibatnya justru fatal karena yang terkenal cuma nama Bandung-nya. Padahal mah masih banyak daerah di Jawa Barat selain Bandung yang potensi wisata alamnya bagus, tapi kalah tenar oleh Bandung.

Kasihan, kan? Mereka juga punya hak untuk terkenal, lho.

Penulis: Andri Saleh
Editor: Intan Ekapratiwi

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 28 Maret 2022 oleh

Tags: BandungJawa Baratpilihan redaksitempat wisatawisata alam
Andri Saleh

Andri Saleh

Petualang Negeri Sipil. Tinggal di Bandung.

ArtikelTerkait

5 Perbedaan Upin dan Ipin Dulu dengan Sekarang

5 Perbedaan Upin dan Ipin Dulu dan Sekarang

1 Juni 2023
Depok Jawa Barat Kota Avatar yang Menyiksa Saat Musim Hujan (Pixabay)

Depok Jawa Barat Adalah Kota Jajahan Negara Api di Universe Avatar, Semakin Terasa Menyiksa Saat Musim Hujan

3 Maret 2024
Pengalaman 32 Jam Naik Kereta Api Pakistan seperti Kembali ke Era 90-an Mojok.co

Pengalaman 32 Jam Naik Kereta Api Pakistan seperti Kembali ke Era 90-an

5 Januari 2025
Meski Terlihat Mulus dan Lurus, Ini 4 Alasan Jalan Raya Ciater Subang Tidak Boleh Disepelekan

Meski Terlihat Mulus dan Lurus, Ini 4 Alasan Jalan Raya Ciater Subang Tidak Boleh Disepelekan

14 Mei 2024
Jalan Sarjono Ambarawa, Jalan Terindah Se-Jawa Tengah yang Bisa Jadi Tempat Healing Gratis Mojok.co

Jalan Sarjono Ambarawa, Jalan Terindah Se-Jawa Tengah yang Bisa Jadi Tempat Healing Gratis

3 Februari 2024
5 Ciri Khas yang Melekat pada Bakso Malang Terminal Mojok

5 Ciri Khas yang Melekat pada Bakso Malang Asli

16 Agustus 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025
Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi Mojok.co

Saya Pengguna Setia Transjakarta dan Setuju kalau Tarifnya Naik asal 4 Hal Ini Terpenuhi

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.