Bulan-bulan ini adalah bulan yang mendebarkan buat para CPNS. Setelah kemarin dinyatakan lulus dan kemudian diminta melengkapi berkas administrasi, saatnya pengumuman penempatan para CPNS itu untuk menjalankan tugasnya sebagai calon abdi negara. Sesuai pertanyaan saat wawancara, penempatan para CPNS ini bisa di mana saja. Bisa ditempatkan di ibu kota, di kota kelahiran, di luar kota, atau di luar pulau. Bahkan, bisa jadi ditempatkan di pelosok daerah. Semuanya disesuaikan dengan formasi dan kebutuhan instansi.
Buat kamu yang kebetulan ditempatkan di pelosok daerah atau wilayah antah berantah, nggak perlu panik. Saya punya semacam panduan supaya kamu bisa bahagia lahir dan batin meski ditempatkan di pelosok daerah. Ini didasarkan dari pengalaman saya sebagai mantan CPNS yang ditempatkan di pelosok Sumatra Utara selama lebih kurang sembilan tahun. Saking lamanya, hampir saja saya diberi marga Batak oleh warga setempat.
Bagaimana, sih, langkah-langkahnya biar nggak panik ketika pertama kali ditempatkan di pelosok daerah? Nih, saya kasih tahu, ya.
#1 Kenali wilayah dan aksesnya
Ketika lokasi penempatan diumumkan, tentu saja yang pertama dilakukan adalah mencari informasi tentang wilayah penempatan itu tadi. Kamu bisa googling, bisa juga tanya teman atau sanak saudara yang pernah tinggal di sana. Bagaimana suhu udaranya, makanannya, fasilitasnya, karakter penduduk setempat, sampai akses menuju ke sana. Ini penting untuk meminimalisir culture shock ketika nanti datang ke wilayah penempatan.
#2 Cari tempat tinggal
Kalau kamu punya teman atau sanak saudara yang kebetulan tinggal di wilayah penempatan, kamu beruntung. Untuk sementara kamu bisa nebeng sebelum mencari tempat tinggal sendiri. Tapi kalau nggak punya kenalan sama sekali alias benar-benar wilayah yang baru didatangi, kamu bisa cari informasi lokasi kos-kosan dan kisaran harganya di internet. Bisa juga tanya-tanya rekan kerja ketika mulai bekerja di kantor baru. Biasanya sih, ada rekan kerja yang baik hati menawarkan untuk tinggal sementara di rumahnya sebelum mencari kos atau kontrakan. Jadi, kamu nggak perlu khawatir.
#3 Perbanyak pengalaman
Penempatan di pelosok daerah adalah salah satu kesempatan untuk memperbanyak pengalaman dan jam terbang, baik secara karier maupun personal. Selain rutinitas pekerjaan kantor, ada banyak hal lain yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan kompetensi atau memperluas sirkel pertemanan kamu. Ini penting, loh. Biar wawasan dan cara pandangmu luas. Kalau boleh dibilang, ini adalah proses pendewasaanmu.
#4 Harus pintar membaca peluang
Jangan sekali-kali berpikir bahwa ditempatkan di pelosok daerah itu bisa bikin kamu “mati”. Justru ini adalah peluang untuk bisa sukses. Kalau kamu punya hobi traveling, ini adalah kesempatan untuk menjelajah tempat-tempat baru. Kalau kamu punya hobi bisnis, ini adalah peluang untuk buka usaha di tempat baru. Kalau kamu punya hobi nulis, ini bisa jadi jutaan ide cerita yang bisa dituangkan dalam bentuk tulisan. Bahkan, kalau kamu jomblo, ini adalah peluang yang bagus untuk mencari jodoh. Serius. Pokoknya, ada banyak peluang yang bakal kamu jumpai ketika ditempatkan di pelosok daerah.
#5 Buat perencanaan
Ini juga nggak kalah penting. Meski misalkan kamu betah di wilayah penempatan, perlu juga dibuat perencanaan karier sebagai abdi negara. Apakah tetap stay di wilayah penempatan atau mengajukan pindah ke kampung halaman setelah mengabdi sekian tahun. Maksudnya sih, biar jelas saja bagaimana prospek karier kamu di masa depan.
Nah, itulah sedikit panduan buat para CPNS yang kebetulan ditempatkan di pelosok daerah. Semoga berguna dan bisa bikin kamu bahagia lahir batin meski harus tinggal di wilayah yang fasilitasnya serba terbatas. Yang penting, jangan sekali-kali berpikir untuk mundur dari CPNS. Ingat kata pepatah: sekali layar terkembang, pantang surut ke belakang.
Lagipula, di luar sana masih banyak orang-orang yang bermimpi untuk jadi abdi negara jauh melebihi mimpi ke Cappadocia. Bahkan, banyak juga orang yang sampai rela menghalalkan segala cara supaya bisa lolos CPNS. Makanya, tetaplah jalankan tugas negara sebagai CPNS meski harus ditempatkan di pelosok daerah.
Camkan itu, Dek!
Penulis: Andri Saleh
Editor: Audian Laili