Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

5 Hal yang Saya Nikmati sebagai Seorang Muslim Saat Tahun Baru Imlek

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
22 Januari 2023
A A
5 Hal yang Saya Nikmati sebagai Seorang Muslim Saat Tahun Baru Imlek Terminal Mojok

5 Hal yang Saya Nikmati sebagai Seorang Muslim Saat Tahun Baru Imlek (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Meskipun saya muslim dan nggak merayakan Imlek, saya menantikan tahun barunya orang Tionghoa ini, lho.

Sebelum memulai tulisan ini, izinkan saya mengucapkan selamat tahun baru Imlek buat jamaah Mojokiyah yang merayakan! Meskipun Imlek kali ini jatuh pada hari Minggu, untungnya ada SKB tiga menteri yang membuat hari Senin besok menjadi hari cuti bersama alias liburrr. Untuk urusan ini, saya haturkan terima kasih pada pemerintah yang memberikan jatah long weekend bagi kami agar bisa bercengkerama bersama sanak keluarga.

Ngomong-ngomong soal tahun baru Imlek, sebagai seorang muslim, saya turut menikmati tahun barunya orang Tionghoa itu, lho. Bukan cuma ikut menikmati libur atau film-film spesial yang tayang di TV saat Imlek tiba, lebih dari itu ada hal-hal lain yang juga saya nikmati. Apa saja itu?

#1 Barongsai

Pertunjukan barongsai jadi salah satu hiburan yang paling saya nikmati dari tahun baru Imlek. Entah kenapa saya selalu menunggu atraksi barongsai tiap kali Imlek tiba. Saat masih kecil dulu, saya merasa gerakan dan musik barongsai menebarkan semarak dan semangat orang Tionghoa menyambut tahun baru.

Sayangnya, di sekitar lingkungan rumah orang tua saya dulu, nggak ada pertunjukan barongsai yang meramaikan Imlek. Sehingga saat kecil dulu saya nggak pernah bisa menonton barongsai secara langsung. Barulah ketika beranjak dewasa saya bisa pergi ke beberapa tempat perayaan Imlek guna menonton barongsai dengan lebih dekat secara langsung.

#2 Kue keranjang

Kue keranjang, atau istilah yang lebih saya kenal adalah dodol cina, merupakan salah satu kudapan khas yang biasanya ada jelang Imlek. Konon, menurut kepercayaan orang Tionghoa, kue keranjang dapat membawa keberuntungan.

Menjelang Imlek, cukup mudah mencari kudapan satu ini di pusat perbelanjaan atau tempat jajanan. Sebagai seorang muslim, saya kerap membeli kue keranjang meski tak merayakan tahun baru. Rasanya yang manis dan legit bikin saya jatuh cinta pada kudapan ini.

#3 Menunggu hujan saat Imlek

Ada banyak kepercayaan atau adat istiadat orang Tionghoa yang cukup familier bagi orang non-Tionghoa. Contoh yang paling dikenal orang adalah shio dan fengshui. Saya pun termasuk orang yang pernah mengulik tentang shio dan fengshui. Bukan untuk dipercayai, melainkan untuk menambah wawasan saja.

Baca Juga:

6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

Selain kepercayaan-kepercayaan tersebut, ada satu lagi kepercayaan orang Tionghoa yang berhubungan dengan tahun baru, yakni hujan saat tahun baru. Konon katanya, hujan saat Imlek akan membawa keberuntungan. Makanya saya sangat menantikan hujan turun karena itu turut membawa kebahagiaan bagi orang Tionghoa.

#4 Momen minta angpao

Pertama kali tahu tradisi angpao ini ketika saya masih duduk di bangku sekolah dasar. Kebetulan beberapa orang teman saya merupakan keturunan Tionghoa. Biasanya setelah tahun baru Imlek, teman-teman saya ini punya barang baru yang dibawa ke sekolah. Ada tas baru, sepatu baru, sampai mainan baru. Setelah saya tanya ternyata barang-barang baru tersebut mereka beli pakai uang yang berasal dari angpao

Akhirnya sejak itu tiap Imlek, saya ikut-ikutan minta angpao juga ke orang tua saya. Wqwqwq. Walau nominalnya nggak sebanyak THR yang saya dapat tiap Lebaran—karena cuma dapat angpao dari orang tua—saya tetap senang karena biasanya amplop untuk angpao lucu-lucu.

#5 Hiasan Imlek yang ramai

Tak jauh berbeda dari perayaan hari besar agama seperti Natal dan Lebaran, hiasan tahun baru Imlek juga terkesan ramai. Ada lampion, barongsai, hingga hewan yang jadi shio pada tahun tersebut ramai dipajang di pusat perbelanjaan atau kafe. Tentu saja hiasan-hiasan ini identik dengan warna merah.

Melihat semarak ornamen Imlek, sebagai muslim, tentu saja saya turut senang. Karena warna-warna seperti merah dan kuning emas membuat mata jadi terasa segar. Selain itu, biasanya hewan yang menjadi penanda shio pada tahun tersebut dibentuk dengan karikatur yang lucu.

Itulah lima hal yang saya nikmati sebagai seorang muslim saat tahun baru Imlek tiba. Apakah kalian juga menikmati hal yang sama?

Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 7 Makanan Khas Imlek yang Punya Makna dan Harapan Baik.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 22 Januari 2023 oleh

Tags: angpaobarongsaiimlektahun barutionghoa
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

10 Pantangan Imlek yang Dipercaya Bikin Sial Sepanjang Tahun

10 Pantangan Imlek yang Dipercaya Bikin Sial Sepanjang Tahun

19 Januari 2025
Segini Cuan yang Dikantongi Mail “Upin Ipin” kalau Jualan Pas Tahun Baru di Kampung Durian Runtuh Mojok.co

Segini Cuan yang Dikantongi Mail “Upin Ipin” kalau Jualan Pas Tahun Baru di Kampung Durian Runtuh

27 Desember 2024
Orang yang Bilang 'Nggak Terasa Udah Desember 2020' Itu Sampah!

Orang yang Bilang ‘Nggak Terasa Udah Desember 2020’ Itu Sampah!

8 Desember 2020
Pecinan Semarang ketika Imlek Menjadi Milik Bersama (Unsplash)

Menikmati Indahnya Imlek lewat Keragaman dan Kekayaan Budaya di Kawasan Pecinan Semarang

10 Februari 2024
Orang yang Bilang 'Nggak Terasa Udah Desember 2020' Itu Sampah!

Tidur Lebih Awal di Malam Pergantian Tahun Baru Itu Nggak Dosa!

23 Desember 2019
Minta Angpao ke Teman Keturunan Tionghoa Biar Apa Terminal Mojok

Minta Angpao ke Teman Keturunan Tionghoa Emang Ada Faedahnya?

10 Februari 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.