Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Loker

5 Hal yang Perlu Diketahui tentang Perjalanan Dinas PNS

Andri Saleh oleh Andri Saleh
25 Agustus 2021
A A
Share on FacebookShare on Twitter

Nggak selamanya menyandang status PNS itu enak. Kadang ada nggak enaknya juga, sih, khususnya menghadapi stigma negatif dari orang-orang tentang kinerja PNS. Ada yang bilang suka mangkir lah, suka nongkrong di kedai kopi lah, suka belanja ke mal pas jam kerja lah. Malah ada juga yang bilang, PNS itu kerjanya cuma main Zuma di PC kantor. Idih, emang masih ada yang suka main gim itu, ya?

Satu lagi yang suka jadi bahan nyinyiran orang-orang adalah tentang perjalanan dinas PNS. Mereka punya anggapan bahwa perjalanan dinas itu semacam refreshing buat PNS. Jalan-jalan ke luar kota sekalian belanja dan wisata kuliner. Buang-buang uang negara, katanya. Udah ngomong begitu, malah nitip oleh-oleh pula, lengkap dengan list barang yang harus dibeli. Hih.

Mendengar stigma negatif tentang perjalanan dinas ini, jiwa sebagai Korps Pegawai Republik Indonesia pun bergelora. Saya merasa terpanggil untuk meluruskan apa-apa yang nggak lurus dalam opini masyarakat. Ingat ya, kegiatan ini nggak seenak yang dibayangkan. Ini ada 5 hal yang perlu diketahui tentang ribetnya perjalanan dinas PNS.

#1 Bukan pelesiran

Ini yang paling penting untuk dicamkan di dalam sanubari setiap makhluk Tuhan YME bahwa kegiatan ini bukan pelesiran. Bukan jalan-jalan, bukan piknik, bukan wisata kuliner, atau apa pun itu namanya. Boro-boro mikirin begituan, yang ada malah qerja qeras bagai quda.

Kalaupun maksa pengin jalan-jalan atau wisata kuliner, biasanya sih di luar jam kerja. Bisa sore atau malam, itu pun kalau nggak kecapekan, ya. Tapi kalau udah capek, pastinya lebih milih rebahan di kamar hotel daripada keliling-keliling.

#2 Kocek pribadi

Nah, ini yang perlu diketahui tentang sistem perjalanan dinas PNS. Semua biaya yang keluar dalam kegiatan ini diambil dari kocek pribadi dulu. Mulai dari biaya transportasi, biaya tol, makan, penginapan, dan tetek-bengeknya. Ya enak kalau lagi ada uang, tinggal gesek-gesek. Lah, kalau rekeningnya lagi kering, apanya yang mau digesek? Yaaa mau nggak mau pedekate sama ketua koperasi di kantor, lah.

Memang, sih, semua biaya kegiatan ini bisa diklaim ke kantor. Tapi ya itu nantiii banget kalau urusan administrasinya sudah beres.

#3 Bukti kunjungan

Lantaran merupakan tugas kedinasan, di setiap perjalanan dinas ada dokumen yang harus disiapkan. Salah satunya adalah bukti kunjungan. Bentuknya berupa berkas yang harus ditandatangani dan distempel oleh pihak yang dikunjungi.

Baca Juga:

4 Alasan Pegawai P3K Baru Harus Pamer di Media Sosial

Tunjangan Kinerja buat ASN, Beban Kerja buat Honorer, di Mana Adabmu?

Oh, ya, bukti kunjungan ini juga harus dilengkapi dengan dokumentasi, loh. Jadi, jangan sampai lupa foto-foto, ya. Terserah mau selfie, mau minta difotokan, atau dari CCTV. Bebas, yang penting ada fotonya. Di beberapa instansi malah mewajibkan fotonya dilengkapi dengan tanggal dan koordinat GPS. Biar ketahuan posisinya lagi di mana. Jangan sampai dapat perjalanan dinas ke Bali, tapi posisi GPS lagi di Jogja. Nah.

#4 Laporan perjalanan dinas

Belum hilang capek dari perjalanan dinas, masih ada PR yang harus dibereskan. Apalagi kalau bukan laporan hasil kegiatan ini? Isinya seabrek, mulai dari resume sampai tindak lanjut hasil perjalanan dinas yang jumlah katanya pasti lebih banyak dari jumlah kata artikel Mojok sekali tayang.

Lalu, laporan tadi harus dilengkapi dengan bukti-bukti pendukung seperti dokumentasi foto, invoice hotel, tiket transportasi, dan lainnya. Kalau nggak lengkap ya nggak bakalan bisa diklaim. Rugi blas.

#5 Klaim biaya

Semua biaya yang dikeluarkan saat perjalanan dinas bisa diklaim asalkan laporan perjalanan dinas dan berkas administrasinya sudah lengkap. Ketika laporan sudah diserahkan ke bendahara, jangan harap bisa cair hari itu juga, ya.

Ada banyak proses yang harus dilewati, mulai dari pemeriksaan laporan, pengajuan ke keuangan, sampai approve pimpinan. Mengingat proses pencairan yang cukup lama sedangkan kebutuhan sehari-hari nggak bisa ditunda, ya terpaksa pedekate lagi ke ketua koperasi di kantor. Wkwkwk.

Nah, gimana? Kebayang, kan, ribetnya kalau PNS dapat tugas perjalanan dinas? Makanya kalau ada PNS yang perjalanan dinas jangan langsung nembak minta oleh-oleh, apalagi minta ditalangin dulu. Hadeh.

BACA JUGA Jangan Asal Pilih Lokasi demi Lolos Seleksi ASN, Nanti Nyesel dan tulisan Andri Saleh lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 30 Agustus 2021 oleh

Tags: Perjalanan Dinaspns
Andri Saleh

Andri Saleh

Petualang Negeri Sipil. Tinggal di Bandung.

ArtikelTerkait

Panduan Memahami Kesejahteraan PNS sebelum Benar-benar Yakin Ikut Tes CPNS Tahun Ini

Lolos Tes CPNS Adalah Harga Mati bagi Pengangguran

18 September 2023
20 Kosakata Perhotelan yang Sering Digunakan PNS Terminal Mojok

20 Kosakata Perhotelan yang Sering Digunakan PNS

21 Juni 2022
guru honorer

Guru Honorer: Dilema Antara Cinta Mengajar dan Pendapatan

25 September 2019
Rahasia Lulus Cepat dari Universitas Terbuka

Siapa Bilang Lulusan Universitas Terbuka Nggak Bisa Jadi PNS? Mitos!

22 Juni 2023
Pengakuan Sri Mulyani Soal Kenaikan Tukin PNS Kemenkeu Hingga 300 Persen Itu Kurang Etis dan Nggak Peka dengan Kondisi Terkini

Pengakuan Sri Mulyani Soal Kenaikan Tukin PNS Kemenkeu Hingga 300 Persen Itu Kurang Etis dan Nggak Peka dengan Kondisi Terkini

25 September 2024
PNS Brengsek Tendang Motor Perempuan (Unsplash.com)

PNS Brengsek Tendang Motor Perempuan, ketika Arogan dan Kegoblokan Jadi Hal Biasa

14 September 2022
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

1 Desember 2025
Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.