Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

5 Hal yang Harus Disiapkan Sebelum Masuk Penjara

I Putu Aditya Sattvika oleh I Putu Aditya Sattvika
12 September 2022
A A
5 Hal yang Harus Disiapkan Sebelum Masuk Penjara (Unsplash.com)

5 Hal yang Harus Disiapkan Sebelum Masuk Penjara (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Siapa yang tak ingin kebebasan. Merdeka dari penjajahan, lulus sekolah, resign dari lingkungan pekerjaan yang toksik, hingga sarungan tanpa celana dalam. Semua bentuk perasaan bebas dari rasa jadi tahanan penjara selalu menjadi hal yang membuat nyaman setiap orang.

Namun di negara yang melakukan pemenjaraan sebagai bentuk kontrak sosial dengan warganya yang melanggar hukum, tentu kebebasan itu bisa hilang kapan saja apabila tidak berhati-hati. Tidak sengaja menabrak orang, menandatangani sesuatu tanpa membaca secara detail, mencemarkan nama baik, menghajar begal sampai mampus, atau apa saja yang kita tidak sengaja kamu lakukan, namun bertentangan dengan pasal yang berlaku.

Namun, sehati-hatinya manusia, masa depan tidak ada yang tahu. Apabila kita cukup sial dan masuk penjara, hal apa saja yang sebaiknya kita siapkan.

#1 Fisik prima

Proses masuk penjara itu memang panjang. Awalnya, kamu harus mengurus administrasi di kantor kejaksaan. Setelah beres, kamu akan diantar ke penjara naik mobil tahanan yang pengap. Tangan kamu akan diborgol, ditambah berdesakan bersama tahanan lain yang asing. Namun, kalau punya kemampuan bersosialisasi yang bagus, ini bisa jadi ajang perkenalan dan amat berguna setelah di dalam penjara nanti.

Nah, untuk melewati semua tahapan itu, kamu butuh fisik yang prima. Fisik yang bagus juga bermanfaat untuk menjalani masa-masa awal di dalam sel penjara, yang dinamakan Mapenaling (Masa Pengenalan Lingkungan). 

Ketika Mapenaling, tahanan biasanya dimasukkan ke dalam 1 sel khusus, dikunci selama 1 minggu, untuk membiasakan diri dengan lingkungan baru. Selayaknya “anak baru”, beberapa tahanan atau napi senior biasanya akan berkenalan, atau sedikit “iseng” bermain-main. 

#2 Sabun gatal dan Tolak Angin

Desain penjara di Indonesia itu kebanyakan sama. Khususnya desain pintu dan jendela yang menggunakan bahan besi berdesain jeruji. Beberapa penjara menambahkan plat besi supaya jendela tidak terlalu terbuka dan udara dingin tidak langsung masuk begitu saja. Nah, dalam kondisi seperti ini, angin akan menjadi kawan sekaligus lawan.

Udara yang terlalu bebas masuk melalui lubang jeruji menjadikan siang terasa sejuk walaupun harus tidur berdesakan. Namun, pada malam hari, angin dingin menyusup menusuk tulang. Masuk musim hujan akan lebih menyiksa lagi, terutama ketika diikuti melonjaknya kasus influenza. Karena sifatnya yang mudah menular, kondisi sel penjara yang kapasitas sudah over jadi tempat yang asik bagi virus untuk berkembang biak. 

Baca Juga:

Alasan Gramedia Tidak Perlu Buka Cabang di Bangkalan Madura, Nggak Bakal Laku!

Surat Terbuka untuk Para Penimbun Buku di iPusnas, Apa yang Kalian Lakukan Itu Jahat  

Selain obat-obatan yang tersedia di klinik, yang tentunya terbatas, apalagi bagi yang terbiasa mengkonsumsi obat-obatan paten, saran saya, bawalah Tolak Angin, Antangin, atau sejenisnya. Mengkonsumsi jamu anti masuk angin tersebut baik untuk menjaga badan tetap hangat dan mencegah timbulnya sakit di lingkungan seperti penjara.

Selain obat melawan masuk angin, kamu juga perlu menyiapkan sabun gatal. Sel yang sesak dengan manusia, menimbulkan masalah lain. Tungau Sarcoptes scabiei yang terkenal doyan pada situasi macam itu akan membuat rasa gatal yang luar biasa pada tubuhmu. Karena kondisi over kapasitas di penjara mustahil diatasi, maka hal yang paling masuk akal adalah menyiapkan sabun gatal.

#3 Membiasakan lidah

Masakan penjara sebenarnya telah memenuhi standar gizi harian dengan nasi (karbohidrat), protein (daging, telur, atau tahu/tempe), serat (sayur mayur), dan snack (biasanya sepotong buah atau ubi jalar). Menunya juga diatur sedemikian rupa supaya bervariasi dalam siklus 10 hari.

Tapi namanya juga penjara. Kalau menunya sehat dan nikmat pasti semua orang, apalagi yang tiap harinya kesusahan membeli makan, bakal berbondong masuk penjara. Rasa masakan koki-koki penjara (biasanya narapidana yang dinilai berkelakuan baik dan “bisa” memasak) sangat inkonsisten. 

Kadang kalau dapat yang pandai memasak, ya bakalan enak. Begitu pula sebaliknya. Namun, makanan penjara yang biasanya disebut “cadong” ini nggak buruk-buruk amat, kok. Saipul Jamil konon mengaku kangen makan cadong setelah bebas dari penjara.

Oleh sebab itu, bagi kamu yang biasanya pilih-pilih makan, biasakanlah. Biasanya tahanan baru akan kehilangan sedikit berat badannya. Namun, setelah 6 bulan, mereka malah jadi lebih gendut. Gizi yang baik dan minimnya aktivitas fisik di penjara penyebabnya. Apalagi yang punya kebiasaan kalau stres malah banyak makan.

#4 Belajar rendah hati

Mungkin, sebelum masuk penjara, kamu adalah orang yang menduduki jabatan tinggi, kaya raya, berkuasa, dan sebagainya. Lupakan sejenak status dan kekayaan itu. 

Setelah masuk penjara, kalian akan sangat mungkin 1 sel dengan maling yang panuan atau preman yang tidak bisa bertutur halus. Ingat, nggak semua penjara punya “sel mewah” ya.

Saran saya, cobalah membaur dan jangan baperan. Biasanya kondisi post power syndrome begini membuat banyak tahanan atau narapidana menjadi stres dan gampang sakit ketika di penjara.

Jika cukup pandai mencari teman dan menanamkan pengaruh di penjara, bukan tidak mungkin kalian bisa maju di pemilu selanjutnya. Jangan remehkan kekuatan preman-preman kecil yang kalian temui di penjara dalam menggalang suara di lingkungannya. Toh untuk nyaleg sekarang tidak lagi perlu SKCK, kan. Enak sekali.

#5 Siapkan buku untuk dibaca

Orang Indonesia terkenal akan minat baca yang rendah, kecuali orang yang lagi mendekam di penjara. Untuk melepaskan kejenuhan, penghuni penjara biasanya jadi gemar membaca buku. 

Nggak peduli latar belakang napi. Mau pengajar, usahawan, begal, sampai gelandangan semua jadi suka baca buku. Ya, mungkin terdengar kurang masuk akal bagi kita, namun keterbatasan akses hiburan untuk membebaskan pikiran karena pelarangan gawai, membuat tahanan dan narapidana “kembali” ke buku. Seperti ucapan Bung Hatta, “Aku rela dipenjara asalkan bersama buku. Dengan buku aku bisa bebas.” 

Itulah 5 hal yang cukup penting untuk kamu siapkan sebelum masuk penjara. Ingat, penjara bukan akhir dari segalanya. Tempat ini memang menghadirkan stres, kesedihan, rasa jenuh, kadang-kadang depresi. Namun sebisa mungkin hindari perilaku yang merugikan ketika kamu merasa tiada lagi harapan.

Penulis: I Putu Aditya Sattvika

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA Rekomendasi 6 Drama Korea Berlatar Penjara

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 12 September 2022 oleh

Tags: BukuPenjarapersiapan masuk penjaraTolak Angin
I Putu Aditya Sattvika

I Putu Aditya Sattvika

Perawat di penjara, penggemar sejarah, dan Babymetal.

ArtikelTerkait

Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

12 Oktober 2024
Derita Pecinta Buku di Pinggiran Kediri: Akses Sulit, Toko Buku Sudah Jadi Kantor Parpol Mojok.co

Derita Pecinta Buku di Pinggiran Kediri: Akses Sulit, Toko Buku Sudah Jadi Kantor Parpol

5 Mei 2024
4 Hal yang Patut Anda Cantumkan dalam Resolusi Tahunan

4 Hal yang Patut Anda Cantumkan dalam Resolusi Tahunan

29 Desember 2019
pembajak buku

Terpujilah Wahai Engkau, Para Pembajak Buku

16 September 2019
Hah, Serial One Piece Lebih Baik? Padahal Ceritanya Aja Bermasalah!

Mencari Tahu Buku Apa Saja yang Jadi Bacaan Nico Robin dalam Serial One Piece

11 Mei 2020
21 Istilah yang Sering Muncul di Kalangan Pembaca Buku

21 Istilah yang Sering Muncul di Kalangan Pembaca Buku

30 Maret 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

27 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk yang Pernah Ada? (Unsplash)

Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk dalam Hidup Saya?

27 Desember 2025
6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru Mojok.co

6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru

27 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.