Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Loker

Nggak kayak Karyawan SCBD, 5 Alasan PNS Nggak Perlu Bikin Video Flexing Kantor

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
18 April 2022
A A
Nggak kayak Karyawan SCBD, 5 Alasan PNS Nggak Perlu Bikin Video Flexing Kantor Terminal Mojok.co

Nggak kayak Karyawan SCBD, 5 Alasan PNS Nggak Perlu Bikin Video Flexing Kantor (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kerja jadi PNS, nggak perlu ribet-ribet flexing kayak pegawai di kawasan SCBD.

Semakin unik saja kelakuan orang-orang yang bekerja di SCBD. Sebelumnya, banyak yang pamer enaknya kerja di SCBD dengan fasilitas transportasi yang memadai. Bahkan, mereka pun memamerkan tempat nongkrong yang parlente di dekat kantor. Baru-baru ini, ada sebuah video di Twitter yang pamer keadaan dan situasi kantor salah satu e-commerce besar di Indonesia yang terletak pada kawasan SCBD.

Mungkin dengan adanya konten video seperti itu bakal menarik freshgraduate muda nan potensial untuk melamar kerja di kantor tersebut. Pasalnya, ada “isu” yang dilemparkan di kolom komentar di video tersebut yang mengatakan bahwa turnover pegawai di kantor itu cukup tinggi. Turnover itu lantaran pekerjaan yang overtime dan overwork sehingga mengganggu kesehatan mental dan fisik. Akan tetapi, sekali lagi, isu tersebut belum tentu benar.

Sebagai orang yang saat ini bekerja di kantor pemerintah, saya merasa tidak perlu membuat konten pamer semacam itu. Video kayak gitu betul-betul nggak penting dan nggak perlu untuk dilakukan oleh seorang PNS. Ada beberapa alasan yang mendasari pendapat tersebut.

Seorang PNS dengan seragam Korpri (Shutterstock.com)

#1 Masih banyak masyarakat yang jadi buzzer profesi PNS secara gratis

Adanya konten yang pamer berbagai kenyamanan saat bekerja di suatu perusahaan, jelas akan memberikan citra positif pada tempat kerja tersebut. Namun, sebagai PNS nggak perlu repot-repot bikin video semacam itu untuk mendapat kesan positif dari masyarakat. Ini dibuktikan, setiap ada pembukaan lowongan CPNS, nggak sedikit orang tua yang meminta anaknya untuk ikut seleksinya. Bisa dikatakan, PNS punya buzzer yang organik. Mereka melakukannya dengan tulus tanpa perlu dibayar.

#2 Peserta seleksi CPNS sudah banyak

Tanpa perlu ada konten yang menampilkan kenyamanan bekerja di pemerintahan, sudah banyak orang yang berminat bekerja sebagai PNS. Ini ditunjukkan dengan jumlah total pendaftar seleksi CPNS yang bisa sampai jutaan pada 2019 lalu. Jadi, PNS nggak perlu bikin video aneh-aneh, cukup fokus pada pekerjaannya untuk melayani masyarakat.

#3 Banyak kantor yang kurang estetik

Dalam video yang pamer berbagai kenyamanan bekerja di SCBD tersebut, terlihat berbagai sudut ruangan yang tampak estetik dan memiliki kesan mewah. Kantor yang seperti itu belum tentu dimiliki oleh seluruh PNS yang ada di seluruh penjuru Indonesia. Contohnya, kalau kamu datang langsung ke kantor KUA, kantor kelurahan, atau kantor kecamatan terdekat dari domisili kamu sekarang. Lantas, bandingkan kondisi tersebut dengan video yang pamer kantor di kawasan SCBD. Bagaimana? Jomplang banget, kan?

PNS (Shutterstock.com)

#4 Tempat kerja idaman

Seiring dengan banyaknya video yang menampilkan kenyamanan bekerja di SCBD, saya malah mempertanyakan: apa betul SCBD adalah kawasan yang nyaman dan jadi idaman? Kalau beneran nyaman dan jadi idaman, kenapa masih perlu pengakuan dari netizen dengan pamer video semacam itu, sih?

Baca Juga:

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Ini berbeda dengan bekerja di lingkungan pemerintahan. Banyak orang yang beranggapan bahwa PNS adalah profesi idaman, khususnya bagi calon mertua. Meski opini tersebut cukup usang, tapi banyak teman-teman saya yang membuktikan anggapan itu dengan menaklukkan calon mertua melalui jadi PNS.

#5 Banyak media yang sudah memberitakan enaknya jadi PNS

Setiap pembukaan seleksi CPNS, pasti ada saja berita di media tentang besaran pendapatan dari PNS. Atau seperti saat bulan Ramadan tiba, banyak media yang mewartakan besaran THR dari PNS yang katanya cukup berlimpah. Walaupun kedua berita tersebut tidak seratus persen benar. Pasalnya, mayoritas berita tersebut mengambil contoh instansi pemerintah yang memberikan tunjangan yang tinggi. Padahal, tidak semua instansi pemerintah seperti itu. Intinya, banyak media yang memberitakan kenyamanan jadi PNS, tanpa PNS-nya sendiri yang repot-repot pamer lewat konten.

Batik Korpri (Shutterstock.com)

Lagian, buat apa ribet bikin konten tentang pamer fasilitas kantor? Apalagi kalau lingkungan kerjanya masih toxic, overwork, dan overtime. Bukankah lebih baik kerja di tempat yang bisa datang dan pulang tepat waktu, jenjang karier jelas, dan kesehatan mental tetap terjaga? Betul apa betul, Bestie?

Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Audian Laili

BACA JUGA 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 17 April 2022 oleh

Tags: Flexingkantorpilihan redaksipnsSCBD
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

Menguasai Bahasa Mandarin Lebih Menjanjikan daripada Bahasa Inggris, Peluang Kerja dan Gaji Lebih Besar Mojok.co

Menguasai Bahasa Mandarin Lebih Menjanjikan daripada Bahasa Inggris, Peluang Kerja dan Gaji Lebih Besar

11 Januari 2024
Lampu Merah di Jembatan Suhat Malang Bikin Pengendara Waswas. Kenapa Harus Ada Lampu Merah di Tengah Jembatan, sih?

Lampu Merah di Jembatan Suhat Malang Bikin Pengendara Waswas. Kenapa Harus Ada Lampu Merah di Tengah Jembatan, sih?

10 Juli 2024
Susu Tunggal, Susu yang Bikin Nostalgia Masa Kecil Warga Blitar

Susu Tunggal, Susu yang Bikin Nostalgia Masa Kecil Warga Blitar

20 Januari 2024
kerja negosiasi gaji gaji sule di awas ada sule mojok

Nyatanya, Banyak yang Mau Kerja 10 Juta, Gaji 3 Juta. Terpaksa, Bos!

18 September 2021
4 Makanan Khas Jawa Timur yang Sebaiknya Nggak Buru-buru Ditawarkan pada Teman Bulemu terminal mojok

4 Makanan Khas Jawa Timur yang Sebaiknya Nggak Buru-buru Ditawarkan pada Teman Bulemu

23 November 2021
Urutan Teh Kemasan Indomaret dengan Kandungan Gula Terendah hingga Tertinggi. Harus Bijak Dikonsumsi!

Urutan Teh Kemasan Indomaret dengan Kandungan Gula Terendah hingga Tertinggi. Harus Bijak Dikonsumsi!

9 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

3 Kebiasaan Pengendara Motor di Solo yang Dibenci Banyak Orang

16 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025
Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia Mojok.co

Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia

13 Desember 2025
Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.