Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Serial

5 Alasan Forecasting Love and Weather Sayang untuk Dilewatkan

Rizal Nurhadiansyah oleh Rizal Nurhadiansyah
17 Februari 2022
A A
5 Alasan Forecasting Love and Weather Sayang untuk Dilewatkan Terminal Mojok

5 Alasan Forecasting Love and Weather Sayang untuk Dilewatkan (Instagram Netflix Indonesia)

Share on FacebookShare on Twitter

Drama Korea selalu mampu membawa kebaruan di setiap tahunnya. Ada drama tentang hakim antihero di dunia distopia, ada drama tentang dokter yang dikemas dengan musik, tak ketinggalan drama zombi apartemen, sekolah, hingga zombi era Joseon. Kali ini kita disuguhi drama yang mengangkat cerita para PNS di BMKG-nya Korea lewat drama Korea berjudul Forecasting Love and Weather.

Sebelumnya, belum ada yang mengangkat cerita tentang orang-orang yang meramal cuaca ini padahal kita sudah sering mendengar dialog yang berkaitan dengan mereka dalam judul drama lainnya. Disutradarai oleh Cha Young Hoon (When The Camellia Blooms, Bridal Mask) Forecasting Love and Weather merupakan sebuah kisah yang menggambarkan cinta dan kehidupan kerja karyawan di Badan Meteorologi Korea. Jin Ha Kyung (Park Min Young) dan Lee Shi Woo (Song Kang) adalah dua orang yang bekerja di sana.

Ada cinta di BMKG dan inilah sederet alasan kisah mereka sayang untuk dilewatkan.

#1 Berlatar di Badan Meteorologi Korea

Latar drama di rumah sakit sudah banyak, di sekolah pun sudah ada. Seolah nggak kehabisan ide, para kreator drama Korea selalu punya cara untuk mengembangkan cerita dengan latar yang nggak biasa.

Forecasting Love and Weather berlatar di perusahaan Badan Meteorologi Korea, tepatnya bagian prakiraan cuaca dan humas. Drama ini bahkan dimulai dengan paparan kenyataan bahwa prakiraan cuaca adalah hal yang penting, yang sebelumnya mungkin nggak pernah kita sadari. Prakiraan cuaca sering kali dianggap sebagai sesuatu yang sepele dan ternyata itu hanya karena ketidaktahuan kita.

Drama ini bukan hanya akan mengenalkan kita pada pekerjaan para peramal cuaca, tetapi juga kisah cinta dan kehidupan para karyawan Badan Meteorologi yang rumit dan seru.

#2 Kehadiran Song Kang dan Park Min Young

Saya yakin alasan nomor dua ini adalah alasan terkuat yang bikin banyak orang tertarik. Ya, kehadiran Song Kang dan Park Min Young. Sebelumnya nggak ada yang menyangka kita akan melihat duet akting keduanya karena berbagai hal termasuk perbedaan usia yang timpang dan menurut sebagian fans nggak terlihat cocok. Namun, saya nggak melihat kecanggungan sama sekali di layar.

Chemistry antara Song Kang dan Park Min Young terbilang lumayan bagus. Belum lagi karakter Lee Shi Woo yang diperankan Song Kang berbeda dari yang biasa dia perankan di drama romantis lainnya. Lee Shi Woo yang periang dan ambisius mampu dibawakan Song Kang dengan mulus sejauh ini. Di sisi lain, ada Park Min Young si ratu rom-com yang pesonanya nggak ada habisnya. Selain mereka berdua, ada Yoon Park dan Yura Girl’s Day yang akan ikut mewarnai kisah cinta mereka.

Baca Juga:

5 Tayangan Netflix yang Sebaiknya Jangan Ditonton Saat Makan, Bikin Mual!

4 Rekomendasi Film Natal di Netflix yang Cocok Ditonton Bersama Keluarga

#3 Mengisahkan hubungan cinta yang rumit

Forecasting Love and Weather mengungkap kisah cinta yang rumit sejak awal. Saya sudah mencium aura makjang-ish alias persaingan dan perselingkuhan. Namun, drama ini menuturkannya dengan cara yang lebih halus daripada drama perselingkuhan lainnya. Selain perselingkuhan, drama ini juga mengangkat cerita pacaran dengan teman sekantor yang kita tahu kompleks. Di beberapa perusahaan, pacaran dengan rekan kerja adalah hal yang haram sehingga harus dirahasiakan. Lebih kompleks lagi jika hubungan itu berakhir. Kita dipaksa profesional di tengah ambyarnya kisah cinta kita.

#4 Isinya nggak cuma cinta-cintaan

Selain menggelar cerita cinta perkantoran yang kejam, Forecasting Love and Weather juga akan mengenalkan kita pada istilah-istilah meteorologi yang mungkin belum pernah kita dengar sebelumnya. Nggak perlu khawatir, meskipun terkesan jadi mahasiswa meteorologi dadakan, kita nggak bakal kesulitan untuk memahaminya. Setiap episode akan diberi judul yang diambil dari istilah-istilah meteorologi yang juga menjadi perumpaan kisah tiap episode. Kita bakal segera tahu konklusinya di penghujung episode. Ketika drama ini tamat nanti, kita juga ikut lulus perkuliahan, deh.

#5 Tayang di bulan cinta dan mudah diakses

Forecasting Love and Weather tayang di bulan Februari yang dapat menghangatkan hari-hari Valentine. Selain itu, drama ini juga nggak akan sulit ditemukan. Cukup buka Netflix dan tonton. Beberapa drama Korea tahun ini hanya ditayangkan di OTT streaming lokal Korea, tentu bikin kita kesulitan mengaksesnya karena harus menyiapkan VPN dan biaya yang nggak murah. Dengan akses yang semudah mengangkat tangan, yakin masih mau melewatkannya?

Yuk, nikmati akhir pekan dengan nonton Forecasting Love and Weather bersama ayang. Atau kalau nggak punya ayang, nonton sendirian nggak jadi masalah, yang penting jangan sama ayang orang. Eh.

Penulis: Rizal Nurhadiansyah
Editor: Intan Ekapratiwi

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 16 Februari 2022 oleh

Tags: drama koreaForecasting Love and Weathernetflix
Rizal Nurhadiansyah

Rizal Nurhadiansyah

Pemerhati sinema yang menganggap hidup adalah film dengan naskah yang belum selesai. Aktif menulis cerpen dan puisi. Menggunakan media sosial untuk studi banding karakter manusia.

ArtikelTerkait

4 Perbedaan Buku dan Drama Lovers of The Red Sky terminal mojok

4 Perbedaan Utama Buku dan Drama Lovers of The Red Sky

27 September 2021
Drakor The Penthouse War in Life terminal mojok

Walau Membagongkan bak Sinetron Indonesia, Berikut Pelajaran yang Bisa Dipetik dari Drakor ‘The Penthouse’

23 Maret 2021
10 Drama Korea Horor Terbaik yang Pernah Ada Terminal Mojok

10 Drama Korea Horor Terbaik yang Pernah Ada

20 Mei 2022
7 Alasan Drama Korea Romance Sering Dijadikan Pelarian Terminal Mojok.co

7 Alasan Drama Korea Romance Sering Dijadikan Pelarian

27 Mei 2022
5 Drama Korea yang Seharusnya Lanjut ke Season 2 Terminal Mojok

5 Drama Korea yang Seharusnya Lanjut ke Season 2

10 Juli 2022
10 Kutipan Paling Relatable dari My Liberation Notes Terminal Mojok.co

10 Kutipan Paling Relatable dari My Liberation Notes

10 Mei 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

15 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.