4 Oleh-oleh Salatiga yang Sering Diabaikan Wisatawan, padahal Sangat Khas dan Layak Jadi Buah Tangan

4 Oleh-oleh Salatiga yang Sering Diabaikan Wisatawan, padahal Sangat Khas dan Layak Jadi Buah Tangan Mojok.co

4 Oleh-oleh Salatiga yang Sering Diabaikan Wisatawan, padahal Sangat Khas dan Layak Jadi Buah Tangan (wikipedia.org)

Sangat mudah mengenali seseorang habis berwisata ke Salatiga. Biasanya mereka membawa enting-enting gepuk, oleh-oleh Salatiga berupa camilan manis. Camilan yang terbuat dari kacang dan gula ini memang begitu terkenal. Nggak heran wisatawan atau siapa saja yang mampir ke Kota Toleran ini menjadikan enting-enting gepuk sebagai buah tangan. 

Padahal, selain enting-enting gepuk, ada banyak hal lain yang bisa dijadikan oleh-oleh Salatiga. Makanan atau barang ini bisa menjadi alternatif kalau kalian tidak ingin membawa pulang makanan atau camilan manis.

#1 Kopi Babah Kacamata yang legendasris

Kalian pencinta kopi hitam jangan sampai melewatkan Kopi Babah Kacamata. Kopi favorit warga Salatiga ini sudah ada sejak 1965. Legendaris memang. 

Kopi Babah Kacamata terbuat dari kopi asli tanpa campuran apapun. Terbuat dari 100 persen biji kopi robusta tanpa campuran. Itu mengapa, rasa pahit yang dihasilkan kopi bisa begitu nikmat. 

Harga kopi hitam ini memang sedikit mahal, mencapai sekitar Rp 50 ribu untuk 250 gram. Kalau penasaran, kalian bisa membelinya di online shop atau langsung pas lagi ke Salatiga.

#2 Kecap akur bisa jadi oleh-oleh Salatiga yang sangat khas

Kecap jadi salah satu bahan yang tidak bisa lepas dari orang Indonesia. Itu mengapa, setiap daerah memproduksi kecap dengan keunikan masing-masing. Termasuk Salatiga. Daerah ini punya kecap khas bernama kecap Akur. Kecap satu ini terkenal kental dan manis banget. 

Kecap Akur sangat cocok dijadikan oleh-oleh. Selain khas, barangnya mudah dibawa dan tahan lama. Mencarinya pun tidak susah di Salatiga. Kalian cukup mampir ke warung-warung atau supermarket di Salatiga. Harganya pun cukup terjangkau untuk ukuran 680 ml dipatok sekitar Rp28 ribu aja.

#3 Kerupuk gendar, makanan kelas bawah yang kini menjadi oleh-oleh

Di Salatiga ada kerupuk yang jadi andalan warga di sini yaitu kerupuk gendar. Kerupuk gendar atau kerupuk puli adalah kerupuk yang berbahan utama dari nasi yang kemudian dicampuri tepung sagu. Campuran itu kemudian dijemur dan digoreng. Biasanya, orang Salatiga menikmati kerupuk gendar bersama soto atau sambal tumpang. 

Dahulu makanan ini identik dengan makanan kelas bawah. Sebab, nasi yang digunakan di zaman dahulu adalah nasi sisa yang sudah tidak enak. Namun, sekarang, kerupuk gendar sudah naik kelas. Kerupuk ini semakin dikenal banyak orang dan menjelma jadi oleh-oleh Salatiga. 

Tersedia dua jenis kerupuk gendar yakni matang dan mentah. Harga kerupuk biasanya Rp30 ribu-an untuk ukuran 250 gramnya.

#4 Barang kerajinan dari eceng gondok juga bisa jadi oleh-oleh Salatiga

Bosan membawa buah tangan berupa makanan atau camilan, barang kerajinan tangan bisa jadi solusinya. Barang kerajinan eceng gondok di Salatiga biasanya berupa tas, keranjang serbaguna, tempat tisu, dan lain sebagainya. 

Hasil kerajinan dari eceng gondok terlihat estetik. Warna serat eceng gondok yang berwarna coklat membuatnya begitu indah. Selain itu, barang-barang yang terbuat dari eceng gondok ini tergolong awet banget. 

Kalau penasaran dan ingin membeli kerajinan eceng gondok, kalian bisa berkunjung ke Jalan Arjuna, Gang Larasati RT 6 RW 5, Karang Alit, Dukuh, Sidomukti. Di sana pembeli juga bisa bisa custom kerajinan eceng gondok sesuai keinginan. Menarik kan?

Itulah 4 oleh-oleh Salatiga yang khas dan layak jadi oleh-oleh Salatiga, tapi jarang dilirik wisatawan. Jadi, kalau kalian ke Salatiga, jangan lupa beli beberapa barang tersebut. Dijamin nggak akan kecewa.

Penulis: Wulan Maulina
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA 4 Oleh-oleh Semarang yang Jarang Dilirik Wisatawan padahal Sangat Layak Jadi Buah Tangan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version