Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Anime

4 Manga yang Populer Lebih Dulu Sebelum Diadaptasikan

Muhammad Haekal Ali Mahjumi oleh Muhammad Haekal Ali Mahjumi
18 Juli 2021
A A
4 Manga yang Populer Lebih Dulu Sebelum Diadaptasikan terminal mojok.co

4 Manga yang Populer Lebih Dulu Sebelum Diadaptasikan terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Persaingan dunia manga semakin hari semakin sengit dengan keluarnya cerita-cerita yang fresh sehingga tidak membuat bosan pembaca. Tanda bahwa sebuah manga dikatakan berhasil adalah sering dibicarakan oleh banyak orang karena prestasi-prestasi yang dicapai, seperti cerita terbaik, art style manga terbaik, dan penjualan manga terbanyak. Salah satu cara agar masyarakat makin mengenal manga tersebut adalah dengan berharap dijadikan adaptasi anime maupun live action.

Manga seperti Kimetsu no Yaiba, Jujutsu Kaisen, dan Tokyo Revengers, ketiganya tidak mungkin sukses besar seperti sekarang tanpa bantuan orang ketiga. Adaptasi anime Kimetsu no Yaiba dan Jujutsu Kaisen dengan sentuhan dua studio animasi ternama di Jepang membuat keduanya selalu menduduki peringkat teratas dalam penjualan manga terbanyak di dunia. Argumen ini tidak bisa dibantah mengingat pembaca sangat antusias menunggu volume terbaru dan dalam waktu dekat sudah habis tanpa stok tersisa. Saya saja sering kehabisan kedua komik tadi setiap volume baru rilis dan harus menunggu beberapa hari hingga stok tersedia.

Tokyo Revengers juga sama seperti kedua manga di atas. Kemudahan menonton dengan legal di YouTube beserta penayangan live action di bioskop membuat penjualan manga ikut berkembang karena banyak orang yang tidak sabar dengan cerita selanjutnya. Dari sini bisa disimpulkan bahwa kepopuleran manga membutuhkan bantuan orang ketiga sehingga dapat dikenal banyak orang

Argumen bahwa nama sebuah manga terkenal karena bantuan visualisasi dari pihak ketiga tidak berlaku bagi keempat manga yang saya sebutkan di bawah. Bahkan, ada juga yang menyatakan bahwa dibanding menonton anime-nya, lebih baik baca manga karena lebih menarik. Tidak usah berlama-lama, berikut adalah keempat manga yang saya maksud dari paragraf pertama sekaligus rekomendasi bagi kalian yang layak untuk dibaca.

#1 Berserk

Salah satu masterpiece karangan Almarhum Kentaro Miura. Saya sampai menyebutnya sebagai masterpiece karena totalitas pembuat dalam menggambarkan suasana cerita sehingga sulit ditandingi oleh mangaka lain. Nggak percaya? Coba, deh, lihat beberapa chapter terbaik dari pertarungan Guts melawan musuh-musuhnya. Di sana Kentaro selalu menyajikan gambar memanjakan mata dan sangat berbeda jika dibandingkan dengan fight scene manga lain. Mungkin karena inilah, jeda chapter terbaru dari Berserk sangat lama karena butuh tenaga besar dalam pembuatannya.

Begitu tenarnya komik Berserk membuat banyak orang merekomendasikan untuk mengikuti manganya saja daripada anime. Dan setelah saya melihat adaptasinya baik tahun 1997 dan 2016, memang lebih baik animenya tidak dibuat sama sekali.

#2 Record of Ragnarok

Anime yang baru saja rilis beberapa minggu lalu sudah dinantikan oleh banyak orang yang sudah mengikuti manganya dari awal. Kontroversial cerita menjadi salah satu alasan mengapa banyak orang sangat antusias dengan Record of Ragnarok. Selain itu, sama dengan Berserk, Record of Ragnarok menyajikan pertarungan hebat dengan gambar yang mengagumkan dan sangat cocok untuk disajikan dalam genre action.

Banyak penonton dikecewakan dengan adaptasi anime Record of Ragnarok. Padahal jika boleh berpendapat, bukan animenya yang jelek, manganya saja yang kelewat bagus!

Baca Juga:

Seandainya Taeko dalam Film Only Yesterday Ghibli Hidup di Indonesia, Dia Pasti Jadi Omongan Tetangga

Anime Genre Isekai Isinya Gitu-gitu Aja, kalau Nggak Ketabrak Truk, ya Isinya Harem

#3 Chainsaw Man

Cerita absurd dengan pertarungan epic membuat Chainsaw Man menjadi salah satu manga yang masuk sepuluh besar penjualan terbanyak di Amerika Serikat. Tidak heran jika banyak fans Chainsaw Man dadakan berseliweran di berbagai media sosial untuk menunjukkan “Chainsaw Man itu bagus, no debat!” Terlebih ketika acara MAPPA Stage 2021 kemarin di mana viewer awal mereka masih ribuan, tapi tiba-tiba melonjak sampai ratusan ribu penonton ketika PV anime Chainsaw Man rilis. Ini tidak lepas dari mereka yang telah membaca komik sampai part 1 selesai dan berharap agar adaptasinya tidak menghancurkan ekspektasi mereka.

#4 Spy x Family

Cerita yang aneh, tapi mengasyikkan dari manga Spy x Family bertema tentang spionase. Alasan mengapa saya masukkan dalam daftar karena sebelum pengumuman adaptasi anime, Spy x Family justru sudah masuk ke pasar Indonesia dan dijual resmi di beberapa toko buku. Suatu prestasi yang jarang terjadi di mana komik-komik yang terbit di Indonesia harus mengalami proses panjang dan mayoritas terbit dari manga yang sudah diadaptasikan menjadi anime.

Masih ada lagi manga yang bernasib sama seperti di atas. Tentu saja agar bisa bersaing seperti keempat komik di atas dibutuhkan tenaga ekstra keras agar dapat memberikan suasana cerita yang menarik dan menghibur. Perdebatan lebih baik versi manga atau anime adalah perdebatan subjektif masing-masing dan saya tidak terlalu memikirkan hal ini.

BACA JUGA ‘Jujutsu Kaisen’ Harusnya Masuk Daftar Best Anime 2020 dan tulisan Muhammad Haekal Ali Mahjumi lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 Oktober 2021 oleh

Tags: animeAnime Terminalchainsaw manmangarecord of ragnarok
Muhammad Haekal Ali Mahjumi

Muhammad Haekal Ali Mahjumi

Seseorang yang ingin punya Kartu Keluarga sendiri secepatnya. Bisa dijumpai di Instagram dengan username @mhaekalam.

ArtikelTerkait

4 Anime Sedih yang Bikin Mewek Melebihi Drakor Terminal Mojok

4 Anime Sedih yang Bikin Mewek Melebihi Drakor

7 Desember 2020

Tokyo Revengers: Crows dengan Cita Rasa Naruto Shippuuden

21 Mei 2021
Kutipan-Kutipan One Piece yang Tidak Kalah Quotable dari Tetralogi Bumi Manusia

Kutipan-Kutipan One Piece yang Tidak Kalah Quotable dari Tetralogi Bumi Manusia

17 Januari 2020
anime bagus boku no hero academia mojok.co

Review Boku no Hero Academia Season 5 yang Jelek Saja Belum

30 September 2021
'Shaman King': Manga Underrated yang Saya Nantikan Animenya di Tahun Ini terminal mojok.co

‘Shaman King’: Manga Underrated yang Saya Nantikan Animenya di Tahun Ini

7 Maret 2021
Ketika Pidi Baiq Beralih Profesi Jadi Mangaka

Ketika Pidi Baiq Beralih Profesi Jadi Mangaka

21 Maret 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.