Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Film

3 Rekomendasi Film Perang Korea Selatan yang Greget Abis

Maria Monasias Nataliani oleh Maria Monasias Nataliani
27 Februari 2022
A A
3 Rekomendasi Film Perang Korea Selatan yang Greget Abis

3 Rekomendasi Film Perang Korea Selatan yang Greget Abis (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Berita konflik antarnegara yang rame belakangan bikin kita bertanya-tanya: perang itu seperti apa sih? Efeknya kek apa sih buat negara yang lagi berperang?

Pertanyaan itu wajar saja ditanyakan. Tak semua tahu apa itu perang dan mengalami peperangan. Dan saya selalu berharap, tak ada orang yang mengalami perang. Bagi yang masih berkonflik, semoga cepat selesai. Perdamaian, adalah hal yang harus diperjuangkan dan dijaga.

Terlepas dari itu, yuk melipir sejenak ke Negeri Ginseng. Sebagai sebuah negara, Korea Selatan juga mengalami perjalanan panjang untuk tetap berdaulat. Dan Korea pun sempat mengalami masa peperangan.

Menonton film perang dari Korea Selatan cocok buat kamu yang doyan mendalami sejarah negara ini. Apalagi film-film perang berikut didasarkan pada kisah nyata di Korea Selatan sana. Duduk masalah, beragam strategi, negosiasi, nama besar para tokoh, hingga kerugian akibat perang dapat kita lihat dari film-film berikut.

#1 Battle of Jangsari

Battle of Jangsari adalah film garapan sutradara Kwak Kyung Taek dan Kim Tae Hoon, dirilis 2019 lalu. Dasar cerita dari film ini adalah kisah nyata perang saudara antara Korea Selatan dan Korea Utara pada 1950 di Jangsari, Gyeongsang Utara.

Menariknya, ratusan tentara yang dilibatkan dalam perang itu masih tergolong pelajar tanpa pelatihan militer mumpuni. Selain kemampuan bertempur mereka yang nggak proper, amunisi dan senjata juga terbatas. Bisa dikata lebih mirip misi bunuh diri. Namun, alih-alih menyerah, kapten Lee Myung Joon (Kim Myung Min) justru mampu membakar semangat dan menyatukan mereka.

Monumen Jangsari (Shutterstock.com)

Di film ini, kita akan disuguhi potongan cerita dari beberapa tentara. Meskipun termasuk misi ilegal, pertempuran Jangsari seolah menjadi tonggak nasionalisme para pemuda Korea Selatan.

#2 The Fortress

Sebelum melahirkan series fenomenal Squid Game, sutradara Hwang Dong Hyuk telah lebih dulu unjuk gigi dengan film bertema perang The Fortress. Dirilis pada 2017, film ini mengisahkan perjuangan dinasti Joseon pada masa kepemimpinan Raja Injo (Park Hae Il) bertahan dari invasi dinasti Qing.

Baca Juga:

5 Tayangan Netflix yang Sebaiknya Jangan Ditonton Saat Makan, Bikin Mual!

Menonton Drama Korea Reply 1988 yang Legendaris setelah 10 Tahun Rilis

Ketika pasukan dinasti Qing berhasil menginvasi Joseon dalam waktu lima hari, Raja Injo beserta segenap petinggi pemerintahan mengevakuasi diri ke daerah pegunungan yang dikelilingi benteng, Namhansanseong. Di pegunungan sepanjang 25 km yang membentang di tenggara Seoul inilah, Raja Injo mendirikan ibu kota darurat.

Persembunyian King Injo (Shutterstock.com)

Selain digambarkan sebagai raja yang lemah dan nggak tegas, keputusan raja Injo juga bersumber dari dua penasihat besarnya, Choi Myung Kil (Lee Byung Hun) dan Kim Sang Hun (Kim Yeon Seok). Dalam perang melawan Qing ini, Choi mengajukan negosiasi, sementara Kim bersikeras untuk mempertahankan Joseon melalui perang.

#3 The Admiral: Roaring Currents

The Admiral: Roaring Currents, adalah film perang Korea Selatan favorit saya. Film besutan sutradara Kim Han Min yang dirilis 2014 ini bercerita tentang Battle of Myeongnyang. Perang ini adalah pertempuran angkatan laut Joseon yang dipimpin oleh laksamana Yi Sun-sin (Choi Min Shik) menghadapi serbuan angkatan laut Jepang pada 1597.

Perangnya sendiri sering dikatakan mustahil dimenangkan. Sebab pada saat itu, kapal perang Joseon hanya tersisa 12, sedangkan Jepang mengirim lebih dari 100 kapal. Namun, Yi Sun-sin nggak kehilangan tekad sedikit pun, dan memutar otak mencari strategi terbaik menghadapi pertempuran.

Yi Sun-sin (Shutterstock.com)

Kita akan dibawa pada strategi antara dua pihak yang saling menyudutkan, propaganda ketakutan, hingga taktik perang yang diambil keduanya. Selain olah peran Choi Min Shik yang kharismatik, saya juga dibikin terkesima dengan acting Ryu Seung Ryong yang berperan sebagai Laksamana Gurujima dari Jepang dan Cho Jin Woong sebagai Wakizaka.

Melalui ketiga film di atas, kita dapat melihat gambaran Korea Selatan menghadapi perang dari masa ke masa. Mulai dari era Joseon saat melawan invasi Jepang dan Cina, hingga perang saudara yang pernah pecah di tahun 1950-an.

Dan semua film punya satu pesan implisit yang disampaikan: perang yang baik adalah perang yang tak pernah terjadi.

Penulis: Maria Monasias Nataliani

Editor: Rizky Prasetya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 27 Februari 2022 oleh

Tags: FilmKorea Selatanperang
Maria Monasias Nataliani

Maria Monasias Nataliani

Part-time writer. Full-time doctor. Menggemari Haruki Murakami, Park Chan Wook, dan iced-Americano.

ArtikelTerkait

3 Drama Korea Terbaru yang Sebaiknya Jangan Ditonton demi Kesehatan Mental   Mojok.co

3 Drama Korea Terbaru yang Sebaiknya Jangan Ditonton demi Kesehatan Mental  

12 November 2025
spider-man

Kepada Sony Pictures, Spider-Man Sudah Tak Membutuhkanmu Lagi Meski Pernah Jalan Bersama

27 Agustus 2019
5 Film yang Bisa Bikin Parno selain Final Destination

5 Film yang Bisa Bikin Parno selain Final Destination

17 Januari 2022
Nonton Bioskop Sendirian Itu Sama Sekali Nggak Ngenes, Malah Banyak Untungnya Mojok.co

Nonton Bioskop Sendirian Itu Sama Sekali Nggak Ngenes, Malah Banyak Untungnya

28 Mei 2024
8 Rekomendasi Film yang Wajib Ditonton para Pencinta Gunung

8 Rekomendasi Film yang Wajib Ditonton para Pencinta Gunung

22 Mei 2020
Selisih Kecepatan Rata-rata Salat Tarawih di Desa Saya dan Tempat Saya Kuliah terminal mojok.co

Menerapkan Strategi Perang Sun Tzu dalam Perang Sarung

11 Mei 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Orang Tak Tegaan Jadi Debt Collector: Tak Tagih Utang Malah Sedekah Uang, Tak Nikmati Gaji Malah Boncos 2 Kali
  • Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga
  • Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi
  • Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan
  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.