Siapa bilang pacaran di Bantul itu nggak seru? Kenyataannya ada banyak kegiatan unik yang bisa kalian coba. Lebih serunya lagi, kegiatan ini tidak merogoh kocek yang mahal. Dengan kata lain, kalian bisa yang-yangan tanpa peru khawatir kantong jebol.Â
Sebagai warga asli Bantul, saya akan menginformasikan beberapa kegiatan pacaran unik dan murah meriah yang ada di Projotamansari. Semoga informasi ini bisa mendorong muda-mudi Bantul lebih banyak menghabiskan waktu di daerahnya daripada ke kota maupun Sleman untuk yang-yangan. Ya hitung-hitung bisa membantu ekonomi lokal dan mengenal daerah Bantul lebih dalam.Â
Menonton aksi bapak-bapak melepas burung dara di Pasty Bantul
Bagi masyarakat yang tinggal di daerah Yogykarta pasti sudah akrab dengan Pasar Hewan dan Tanaman Hias alias Pasty. Pasar yang terletak di Jalan Bantul, tepat di perbatasan antara Bantul dan Jogja ini cukup populer karena berbagai jenis hewan dan tumbuhan bisa didapatkan di sana. Â
Akan tetapi, kenyatannya, orang-orang ke Pasty tidak melulu untuk membeli tanaman atau hewan saja. Ada pula yang menjadikan tempat ini sebagai destinasi liburan, baik dengan keluarga maupun pasangan. Berkunjung ke Pasty bak mampir ke kebun binatang tanpa harus merogoh kocek dalam. Apalagi, hwan-hewan dan tumbuha di pasar ini cukup banyak jenisnya.Â
Selain melihat-lihat hewan dan tumbuhan, ada satu kegiatan murah lain yang juga bisa dilakukan pengunjung yakni menonton aksi bapak-bapak melepas burung dara! Ini saya serius, pasalnya dulu teman saya dan bapaknya pun sore-sore ke sini hanya untuk melakukan aksi melepas burung dara. Ya, aktivitas ini kayak udah jadi hal yang sifatnya sunnah muakkad bagi wong Bantul!
Trek-trekan dengan suporter Persiba
Akhir-akhir ini keseharian saya di rumah terganggu dengan kebisingan knalpot brong dari para suporter bola. Mereka bisa lewat bolak-balik di depan kawasan rumah saya hingga lima kali dalam sehari! Namun, di sela-sela emosi tersebut, saya jadi kepikiran bahwa bisa saja hal ini menjadi aktivitas baru yang menarik dilakoni oleh pasangan kekasih. Ya, selayaknya nonton atau ikut iring-iringan sound horeg ketika di Jawa Timur , mereka bisa menyusuri jalan-jalan di Bantul dari pagi hingga malam dengan tangan yang kian berotot akibat membawa bendera Persiba dan PSIM berukuran besar. Ah,mantap kali!
Mencoba setiap warung mi ayam
Bagi pasangan yang suka eksplor makanan dan jajanan ringan, mencicipi setiap menu mi ayam di Bantul bisa menjadi alternatif kegiatan yang-yangan. Memang, jelajah mie ayam bisa dilakukan di daerah lain, tapi vibes-nya mungkin akan berbeda kalau di lakukan di Bantul.
Asal tahu saja, keberadaan warung mi ayam di Bantul yang sangat banyak dan tersebar merata. Nggak jarang kalau setiap sepuluh meter bisa ditemukan warung mi ayam lain dan mereka punya langganan masing-masing. Hal ini pula yang membuat saya dan teman-teman Bantul saya sepakat bahwa mi ayam menjadi makanan khas daerah ini, di samping menu tradisional mangut lele. Selain itu, mayoritas harga mi ayam di daerah ini masih murah, Rp10.000 sudah bisa mendapat semangkok mi mengenyangkan.Â
Itulah tiga kegiatan murah dan meriah yang bisa dijadikan pilihan saat pacaran di Bantul. Tiga opsi ini bisa melengkapi agenda pacaran yang kebanyakan diisi dengan yang-yangan di pantai Selatan atau melihat pameran seni. Tiga opsi ini juga membuktikan kalau Bantul itu juga cocok dijadikan lokasi pacaran anak muda dengan menyuguhkan pengalaman unik. Jadi, kapan mau ke Bantul sama pasanganmu itu?
Penulis: Cindy Gunawan
Editor: Kenia IntanÂ
BACA JUGAÂ 3 Alasan Tinggal di Bangunjiwo Bantul Semakin Tidak Nyaman
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.




















