Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

3 Hal yang Tidak Bisa Dilakukan di Malang

Iqbal AR oleh Iqbal AR
3 Juni 2022
A A
3 Hal yang Tidak Bisa Dilakukan di Malang Terminal Mojok

3 Hal yang Tidak Bisa Dilakukan di Malang (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Hidup di daerah yang sejuk, asri, dan jauh dari gegap gempita adalah impian banyak orang. Dan itulah yang mungkin dirasakan oleh orang-orang yang pernah atau masih hidup di Malang. Malang, yang berada di dataran tinggi, menyuguhkan banyak hal bagi mereka yang hidup di sana. Mulai dari ketenangan khas dataran tinggi, hingga hawa dan udara yang sejuk, serta menenangkan.

Maklum, sebab Malang memang wilayah yang pada zaman dahulu kerap menjadi daerah tujuan untuk berlibur, untuk rehat dari segala rutinitas di kota-kota metropolitan. Bahkan sejak zaman kolonial, Malang (dan Batu) adalah wilayah yang memang diperuntukkan untuk berlibur bagi orang-orang Belanda. Dan inilah yang bertahan hingga sekarang, bahwa daerah ini bertahan sebagai wilayah destinasi wisata khas dataran tinggi.

Itulah romantisme Malang sebagai tempat yang nyaman untuk ditinggali. Banyak orang yang ingin hidup dan tinggal di sini dengan segala kesejukan dan ketenangannya. Banyak dari mereka yang mungkin memimpikan Malang sebagai tempat yang pas untuk beristirahat atau bahkan menghabiskan masa tua mereka. Tak heran jika banyak vila pribadi yang berdiri di Malang (dan sekitarnya), yang sayangnya bukan milik warga lokal sendiri.

Meski menawarkan romantisme yang indah, Malang tetap saja menyimpan berbagai persoalan yang sayangnya tak kunjung beres. Berbagai persoalan, mulai dari persoalan kecil hingga besar, inilah yang bikin kita tidak bisa melakukan beberapa hal di sini. Apa saja itu?

#1 Berkendara dengan nyaman

Hal pertama yang tidak bisa dilakukan di Malang adalah berkendara dengan nyaman. Ini adalah salah satu masalah konkret yang terjadi di sini dan masih belum terselesaikan. Iya, Malang sepertinya bakal identik dengan jalanannya yang berlubang jika masalah ini tidak segera diselesaikan. Bayangkan saja, di beberapa wilayah, jalan yang berlubang jumlahnya bisa mencapai belasan dalam jarak beberapa puluh meter saja. Dan itu jelas membahayakan para pengguna jalan yang melintas.

Dengan kenyataan pahit seperti ini, susah sekali untuk mengatakan bahwa kita akan nyaman berkendara di Malang, apalagi jika melewati wilayah-wilayah jalan yang berlubang. Alih-alih nyaman, kita harus siap melewati rintangan berupa jalan berlubang ini ketika berkendara. Ya mirip-mirip rintangan Ninja Warriors, lah.

#2 Puas dengan kinerja pemimpinnya

Masih nyambung dengan poin pertama, salah satu penyebab mengapa permasalahan jalan berlubang tidak segera terselesaikan adalah masih pasifnya repons pemimpin Malang. Akui saja bahwa pemipin Malang saat ini (sebut saja wali kota), masih belum responsif terhadap permasalahan jalan berlubang. Padahal jalan berlubang di kota ini sudah beberapa kali memakan korban. Mau sampai kapan coba?

Tidak hanya soal jalan berlubang, ada juga hal lain yang bikin warga merasa belum puas dengan kinerja pemerintah kota. Soal macet, misalnya, yang masih saja belum ketemu solusinya hingga kini lantaran belum ada ketegasan dari wali kota. Sebenarnya masih banyak hal yang membuat kita belum puas dengan kinerja wali kota. Tapi, kalau dituliskan semua ya nggak nutut nanti. Jadi, segini saja dulu.

Baca Juga:

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

#3 Bingung cari tempat ngopi

Selain banyak jalan berlubang, Malang juga punya banyak warung kopi atau cafe. Semua orang sudah tahu bahwa Malang identik dengan warung kopi atau cafe yang makin menjamur. Bahkan ada satu wilayah yang di sepanjang kiri kanan jalan adalah warung kopi dan cafe. Pokoknya, jumlah warung kopi atau cafe bisa lebih banyak dari ruang terbuka hijau di sini.

Maka dari itu, kita pasti tidak akan kebingungan ketika hendak mencari tempat ngopi untuk nongkrong. Tinggal pilih warung kopi seperti apa yang cocok dengan selera dan harganya sesuai dengan kantong kita, lalu gas pergi ke sana. Pokoknya, jangan berhenti walau asam lambung menyerang.

Itulah tiga hal yang tidak bisa kita lakukan di Malang. Kadang, segala romantisme yang indah dari sebuah kota, membuat kita tidak bisa melakukan satu dan dua hal. Seperti Malang yang meskipun menyimpan romantisme indah, tetap saja ada hal-hal yang tidak bisa kita lakukan di sana.

Penulis: Iqbal AR
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Surat Cinta untuk Wali Kota: Pak, Malang Macet, Jangan Urus MiChat Saja!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 3 Juni 2022 oleh

Tags: jawa timurMalang
Iqbal AR

Iqbal AR

Penulis lepas lulusan Sastra Indonesia UM. Menulis apa saja, dan masih tinggal di Kota Batu.

ArtikelTerkait

Pare Nggak Akan (Bisa) Pisah dari Kediri kayak Batu yang Pisah dari Malang, Levelnya Beda, Bolo!

Pare Nggak Akan (Bisa) Pisah dari Kediri kayak Batu yang Pisah dari Malang, Levelnya Beda, Bolo!

19 Desember 2023
Kediri, Mengubah Slogan “Kediri Lagi” Adalah Sebuah Kesalahan (Unsplash)

Mengubah Slogan “Kediri Lagi” Menjadi “Kediri Berbudaya” Adalah Blunder Pemkab. Milih Slogan, kok, Nggak Punya Keunikan!

5 September 2023
Surabaya Dianggap Singapura-nya Indonesia Udah Nggak Pas Maksa Lagi Terminal Mojok

Surabaya Dianggap Singapura-nya Indonesia? Udah Nggak Pas, Maksa Lagi

5 Juli 2022
masjid di dekat alun-alun Jember

Malang This, Bondowoso That, Gimana kalau Jember Aja yang Jadi Ibu Kota Jatim?

29 Maret 2023
Di Malang, Sarapan dengan Menu Sate Ayam Adalah Hal yang Biasa

Di Malang, Sarapan dengan Menu Sate Ayam Adalah Hal yang Biasa

29 Oktober 2023
4 Tempat di Kota Malang yang Butuh Direlokasi karena Memiliki Masalah Terus Berulang

4 Tempat di Kota Malang yang Butuh Direlokasi karena Memiliki Masalah Terus Berulang

12 Februari 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

18 Desember 2025
Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri
  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu
  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.