Cerita asmara dari pelanggan Angkringan Felix
Amanda (30) masih mengingat dengan jelas peristiwa yang terjadi di Angkringan Felix dan Temon. Mahasiswa angkatan 2008 ini boleh dibilang hobi bertengkar dengan pacar di Angkringan Felix. “Wah sering banget. Kalau ribut sama pacar sering di angkringan Pak Felix,” ungkapnya tanpa keraguan sedikitpun.
Amanda mengingat, pertengkaran dengan pacarnya saat itu banyak alasannya. Namun, yang paling dia ingat adalah karena kehadiran mantan sang pacar di tengah-tengah asyiknya kencan di angkringan. Walaupun kehadiran itu cuma lewat telepon, tetap saja mengganggu keharmonisan.
“Mantannya pacar aku saat itu masih sering hubungin. Terus kek mantannya dia gak terima kalau aku jadi pacarnya dia gitu. Jadi kita ribut besar. Pak Felix tahu banget orangnya yang mana mantannya pacar aku. Tapi [Pak Felix] gak sampai yang ikut campur sih cuma sebatas kasih saran aja,” cerita Amanda.
Sebenarnya, angkringan ini tak hanya digunakan sebagai tempat bertengkar. Amanda juga sering curhat kepada Pak Felix. Curhatnya juga macam-macam, entah itu soal perkuliahan, kehidupan atau bahkan ya masalah asmaranya itu.
“Pak Felix bener-bener apa ya, dia sosok bapak banget lah kalo di sana. Kalau kita curhat apa-apa. Pasti dia ngasih saran. Ya layaknya orang tua sih sebenarnya,” imbuh Amanda.
Beberapa waktu ketika hendak wisuda, Amanda menerima cobaan yang silih berganti. Ketika itu ia kehilangan dua buah handphonenya. Tak hanya itu, ia juga harus menerima kenyataan bahwa ia kehilangan orang terkasihnya. Hancur bukan main perasaan Amanda saat itu. Tempat yang ia datangi tak lain dan tak bukan ya angkringannya Pak Felix.
Saat itu pak Felix memberi tanggapan “Terus bapak cuma ngomong sih. Ya gimana mbak, jenenge urip, ya ngene iki, tetep mesti dijalani. Dan Gusti Allah juga gak bakal ngasih kesulitan buat hambanya. Masih bisa dijalanin kok,” ujar Amanda menirukan.
Amanda akan selalu mengenang Angkringan Felix sebagai salah satu tempat bersejarah dalam hidupnya. Bahkan tempat itu ia abadikan lewat tulisan di blog pribadinya dengan judul “Mereka Itu Keluarga Saya”. Amanda sesekali masih mampir, yang terakhir di tahun 2019.
***
Senin, 7 November 2022 saya datang lagi ke angkringan Pak Felix. Saya ingin ambil fotonya. Namun, dengan malu-malu, ia menolak saya ambil fotonya. Ia seperti memberi pesan untuk mahasiswa-mahasiswa yang mengaku kangen atau ingin lihat wajahnya bisa ketemu langsung saja. “Saya dapat kabar, Minggu depan alumni-alumni UNY pada mau main ke angkringan ini,” ujarnya.
Reporter: Muhammad Rizki Yusrial
Editor: Agung Purwadono
BACA JUGA: Cerita Sopir Truk Jarak Jauh yang Tak Membiarkan Kursi Sebelah Kosong