KANDHANINEWS/MOJOK.CO, JAKARTA – Sementara warga Jakarta berjuang melawan basah karena banjir luber ke mana-mana, Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno tengah berjuang melawan bibir kering.
Sandi tertangkap kamera wartawan tengah mengoleskan lip balm saat menemani Gubernur DKI Jakarta memberi pernyataan tentang banjir Jakarta kemarin di Britama Arena Sports Mall, Selasa, 12 Desember 2017.
“AC kantor nyala terus, jadi bibir saya rentan kering. Makanya saya selalu sedia lip balm di pouch,” terang Sandiaga setelah sesi wawancara banjir segera beralih menjadi tanya jawab kegunaan lip balm.
Keberanian Sandi memakai lip balm yang identik sebagai kosmetik perempuan mengundang decak kagum dari para perempuan. Mereka memuji Sandi sebagai contoh laki-laki baru yang mempromosikan kesetaraan gender.
“Sebelum era Pak Sandi, laki-laki beraninya cuma mukul istri. Pak Sandi memberi contoh yang sangat bagus bahwa mukul istri itu bukan berani, itu justru cemen. Yang namanya berani itu adalah memperhatikan penampilan,” ujar Azkia Maulita, pegawai balai kota sekaligus sales Oriflame paruh waktu.
Netizen, sebagaimana biasa, menanggapi sinis aksi Sandi memakai lip balm di muka publik. “Ganjen. Aing mlz liatnya~,” cuit akun Twitter @Dona_Iswarni yang follower-nya cuma 121.
Rupanya, selain sedia lip balm kapan pun, Sandi juga rutin meni pedi dan maskeran. Ia mengaku sering menggunakan masker Korea merek Nature Republic bersama istri di waktu senggang.
Ketika ditanya wartawan apakah jika setelah ini muncul tawaran endorse kosmetik di IG-nya, Sandi mengaku belum memikirkan apakah akan menerimanya atau tidak. “Nanti saya diskusi dengan tim Gubernur dulu. Salah satunya memang ada yang diplot untuk berkonsetrasi di isu kecantikan.”
Kosmetika memang menjadi salah satu industri yang akan fokus digarap pemerintah DKI. Menuru statistik, 59% warga perempuan Jakarta menjadi sales MLM produk kosmetik setelah menikah. Sedangkan 41% sisanya menjadi sales peralatan dapur seperti Tupperware.
Pengembangan industri rumah tangga memang merupakan salah satu program OKI DOKI. Dengan menggunakan figur berpengaruh, diharapkan ongkos promosi bisnis kosmetik berbasis rumah tangga bisa ditekan.
Yang jelas, sudah ada lampu hijau dari Wakil Gubernur ini tentang apakah channel YouTube Pemprov DKI akan mulai mengunggah video-video tutorial make-up selepas ini. Ini merupakan strategi mengisi konten mengingat per Desember ini, YouTube Pemprov DKI tidak akan menayangkan rapat pimpinan pemprov lagi.
“Kami lihat dari segi efektivitas, rapim kalau mau diangkat message-nya apa yang mau kita angkat? Kalau tutorial make-up kan jelas ya. Viewer-nya pasti, kemungkinan endorse besar, dan bisa di-monetize. Ini bisa menjadi sumber pemasukan baru bagi Pemerintah DKI,” terang Sandi di hadapan sejumlah wartawan laki-laki yang sibuk googling apa beda lip balm, lipstik, lip gloss, dan lip service.