MOJOK.CO – Setelah membaca artikel ini, kamu akan tahu bahwa ada 13 dosa penyewa mobil rental yang paling dibenci dan susah dimaafkan.
Bisnis mobil rental itu gampang-gampang susah. Di satu sisi, mobil jalan terus, cuan ngalir. Di sisi lain, ketemu penyewa dengan segala macam tingkah laku ajaib. Ada yang sopan, rapi, tahu aturan. Ada juga yang bikin kepala pemilik pengen meledak.Â
Faktanya, dosa-dosa para penyewa rental mobil ini memang nyata, berulang, dan bikin orang kapok buka usaha rental.
Mobil bukan cuma sekedar kendaraan. Buat pemilik mobil rental, itu aset, mesin uang, dan tabungan masa depan. Tapi buat sebagian penyewa rental mobil, barang ini kayak mainan saja. Seenak diri mereka memakainya. Bahkan memperlakukan barang ini seperti barang pribadi. Dari sinilah muncul dosa-dosa yang paling dibenci.
#1 Mengembalikan mobil rental dalam keadaan jorok
Ini dosa paling klasik. Mobil keluar wangi, masuk balik kayak kapal pecah dan bau serta jorok. Kursi penuh remahan snack. Karpet basah kena tumpahan kopi susu. Botol kosong berserakan. Kadang masih ada bau durian yang nempel tiga hari tiga malam.
Pemilik mobil rental bukan cleaning service pribadi. Tapi, penyewa sering pura-pura nggak sadar. Padahal, mereka menyewa dalam kondisi bersih, harusnya balik juga dalam kondisi pantas. Tapi kenyataannya? Banyak yang seolah-olah habis piknik liar di tengah hutan.
#2 Merokok di dalam mobil
Kalau ini dosa kelas berat karena bau rokok dalam mobil itu nggak gampang hilang. Nempel di jok, di plafon, di AC. Kadang sampai bikin penyewa berikutnya komplain.
Yang bikin tambah greget, kadang puntung rokok asal dicetek di asbak, atau malah di luar jendela dan balik lagi kena jok. Ada juga yang lebih parah, bikin lubang bakar di kursi. Bayangin aja, mobil baru, jok masih mulus, eh kena bara rokok.
#3 Telat mengembalikan tanpa kabar
Janji sewa dua hari. Giliran waktunya balik, nggak ada kabar. Ditelepon nggak diangkat. WA cuma centang dua. Pemilik mobil rental deg-degan setengah mati.
Mobil itu aset mahal. Kalau penyewa telat tanpa kabar, rasa khawatir bisa berubah jadi curiga. Jangan-jangan mobil dibawa kabur. Jangan-jangan dijual bodong. Atau minimal, tabrakan.
Beda cerita kalau ada kabar. Tapi kalau diam-diam aja, ini dosa besar. Karena selain bikin pemilik rental stres, mobil juga bisa bentrok dengan jadwal penyewa berikutnya.
#4 Kilometer digaspol tanpa ampun
Penyewa kadang punya mental balap liar. Mobil 1.200 cc dipaksa lari kayak mobil sport. Jalan tol jadi arena adu kecepatan. Mesin meraung, ban aus cepat.
Padahal, mobil rental bukan untuk adu gengsi di jalan. Tapi ada aja yang ngetes top speed sampai mobil meraung kayak mau meledak. Buat pemilik, odometer nambah cepat itu artinya umur mobil kepotong pendek.
#5 Nggak isi bensin mobil rental sesuai perjanjian
Pemilik melepas mobil dalam keadaan full tank. Balik cuma sisa uap. Ada juga yang ngeles, “Ah, lupa isi.” Atau pura-pura nggak tahu aturan.
Buat pemilik mobil rental, ini dosa menyebalkan. Karena bensin bukan hadiah gratis. Kalau dibiarkan, kerugian numpuk. Bayangin kalau tiap penyewa balikin mobil dalam keadaan nyaris kosong.
#6 Pakai mobil rental untuk hal-hal aneh
Ada penyewa yang kreatif. Mobil rental dipakai buat ngangkut kambing, misalnya. Ada juga yang jadiin mobil buat angkut semen, keramik, atau bahkan barang pindahan rumah. Jok belakang bisa lecet, suspensi jebol, bau kambing nongol tiga hari.
Ada juga yang lebih ekstrem: mobil dipakai buat hal ilegal. Dari ngebut ugal-ugalan, balap liar, sampai dipakai buat kejahatan. Ini dosa yang bukan cuma bikin pemilik mobil rental rugi, tapi juga bisa nyeret urusan hukum.
#7 Bohong soal identitas
Ini dosa yang bikin serem. Ada penyewa yang kasih KTP palsu, ada yang pinjam orang lain. Bahkan ada yang pura-pura jadi orang baik-baik, padahal niatnya cuma bawa kabur mobil.
Kalau sudah begini, pemilik mobil rental bisa kelimpungan. Nyari mobil ke mana? Lapor polisi pun kadang rumit. Karena ternyata identitas penyewa nggak jelas.
#8 Nggak bayar tepat waktu
Ada penyewa yang pinter ngeles. Mobil sudah dipakai, balik, tapi pembayaran ngaret. Alasannya klasik. Contohnya seperti, “Transfer besok ya,” atau “ATM eror.”
Padahal, uang sewa itu nyawa bisnis. Kalau nggak cair, roda usaha macet. Dan kalau tiap penyewa punya gaya ngaret begini, bisa-bisa pemilik mobil rental jadi korban utang berjalan.
#9 Bikin kecelakaan tapi tutup mulut
Dosa ini paling bikin emosi. Mobil balik dengan lecet parah. Bumper pecah. Spion copot. Tapi penyewa pura-pura bego. “Wah, nggak tahu tuh, pas saya pakai baik-baik aja kok.”
Padahal jelas banget ada bekas tabrakan. Kadang ada penyewa yang mau tanggung jawab. Tapi banyak juga yang ngilang, kabur tanpa jejak. Ujung-ujungnya pemilik mobil rental yang nombok.
#10 Memakai mobil di luar area yang disepakati
Sewa bilang cuma buat dalam kota. Eh, ternyata mobil sudah sampai luar provinsi. Ada yang bahkan bawa mobil lintas pulau.
Ini dosa yang bikin kaget. Karena artinya mobil dipaksa kerja keras lebih dari kesepakatan. Risiko mogok lebih tinggi, kecelakaan lebih besar. Dan pemilik mobil rental biasanya baru tahu ketika dicek di GPS atau pas mobil balik dengan kondisi lusuh.
#11 Bawa mobil rental seakan milik sendiri
Ini dosa yang halus tapi nyebelin. Penyewa kadang bersikap seolah mobil itu benar-benar miliknya. Jok digeser kasar. Audio dimaksimalkan. Kaca film dikopek. Bahkan ada yang nempel stiker pribadi di bodi mobil.
Memang mobil disewa, tapi bukan berarti bisa diperlakukan seenaknya. Pemilik mobil rental nggak butuh mobil yang berubah jadi ajang eksperimen gaya hidup.
#12 Ngeles saat ditagih
Ketika pemilik rental menagih aturan, ada penyewa yang langsung pasang tameng. Ngeles panjang. Bikin alasan dramatis. Dari dompet hilang, ATM keblokir, sampai cerita keluarga sakit.
Kadang memang benar. Tapi seringkali itu cuma trik supaya bisa kabur dari tanggung jawab. Pemilik mobil rental pun jadi dilema: mau percaya atau ngamuk?
#13 Ngilang setelah masalah
Ini dosa ultimate. Setelah bikin masalah, entah mobil lecet, telat bayar, atau aturan dilanggar, penyewa langsung ngilang. Nomor nggak aktif. WA diblokir. Rumah nggak jelas alamatnya. Mobil memang balik, tapi masalah masih tertinggal. Pemilik rental jadi ngerasa dipermainkan.
Itulah 13 dosa para penyewa mobil rental yang paling dibenci dan susah dimaafkan. Dosa-dosa para penyewa mobil itu nyata. Dari yang sepele sampai yang bikin trauma. Dari cuma ninggalin sampah, sampai bikin mobil nyaris hilang. Buat pemilik rental, setiap dosa itu luka. Luka di dompet, luka di hati, luka di kepala.
Karena bisnis rental bukan cuma soal bagi kunci, ambil duit, lalu selesai. Ini bisnis yang penuh risiko. Dan dosa-dosa penyewa itu selalu jadi momok yang bikin pemilik rental harus waspada setiap saat.
Penulis: Marselinus Eligius Kurniawan Dua
Editor: Yamadipati Seno
BACA JUGA Inilah 5 Mobil Rental yang Paling Sering Disewa Para Pemudik dan Alasan Mengapa Mereka Menyewanya dan catatan menarik lainnya di rubrik OTOMOJOK.
