Alunan musik menyemarakkan sore di Waroeng Steak and Shake cabang Jalan Perumnas, Condongcatur, Sleman pada Sabtu (24/2/2024). Sejumlah musisi dan anak muda Jogja berbakat tampil membawakan album kompilasi mereka yang bertajuk Waroeng Music Compilation #1.
Salah satu wajah yang tidak asing di antara penampil tersebut adalah Cakka Nuraga, musisi Jogja jebolan Idola Cilik. Selain itu, ada sembilan anak muda dengan bakat musik yang masing-masing yang masing-masing terlibat dalam setiap track di album Waroeng Music Compilation.
Cakka mengungkapkan bahwa setiap anak muda yang terlibat di Waroeng Music Compilation, masing-masing punya karakter dan ciri khas kuat dalam bermusik. Mereka berjejaring di Jogja berkat kecintaan dengan dunia musik.
“Mereka mau berkolaborasi dan berbagai. Kami bertemu dalam jalinan pertemanan dan proyek musik bersama sampai akhirnya bisa bikin album bareng yang sudah muncul di berbagai platform digital,” kata Cakka.
Lebih lanjut, ia menceritakan bahwa para musisi yang berkolaborasi ini kebanyakan merupakan anak muda yang sedang berjuang merintis karier di dunia musik. Salah satunya Cekaye, seorang mahasiswa UGM dari Sumatera yang tinggalkan rumah demi meraih mimpinya.
“Ada juga Indrasalva, yang sekarang nggak bisa ikut karena harus stand by mengerjakan revisian skripsi bareng dosen. Dia arsitek tapi punya passion dalam musik. Karakter vokalnya kuat,” kata Ckka.
Selain dua nama itu, ada anak muda Jogja lain seperti Dinda Imelda, Kahfii, Navid Adhytia, Aesha Clara, Dinda Imelda, Diva Artzey, Ombo Getho, hingga Yuda Satmaka.
Bagi Cakka, album kompilasi ini jadi simbol bahwa manusia tak pernah berhenti belajar. Setiap manusia perlu saling bekerja sama demi bisa bertahan dan berkembang. Hal itu tergambar dari kolaborasi yang menghasilkan 10 lagu seperti People Pleasure, Saat Ada Kamu, Introverted Extroverted, dan beberapa lainnya.
Upaya Waroeng Steak and Shake berkontribusi di dunia musik Indonesia
Pemandangan tersebut menjadi hal baru, pasalnya, sebelumnya Waroeng Steak and Shake lebih dulu terkenal dekat dengan dunia olahraga. Gerai steak dengan hampir 100 cabang di seluruh Indonesia ini telah mendukung ganda putra badminton Indonesia, Ahsan-Hendra, dalam beragam turnamen beberapa tahun terakhir.
Marketing promotion lead PT Waroeng Steak Indonesia, Jeri, berpendapat bahwa bakat musik juga jadi salah satu yang perlu mendapat wadah. Ia menilai, bakat-bakat anak muda Jogja di bidang musik masih perlu dukungan sarana untuk eksplorasi. Sehingga, perusahaan ini memutuskan untuk memberi dukungan dan menginisiasi Waroeng Music Compilation.
“Banyak anak muda yang memiliki bakat khususnya dalam olah suara. Namun, belum banyak yag memberikan wadah agar suara mereka bisa dinikmati orang lain,” papar Jeri.
Kolaborasi dengan sejumlah musisi muda Jogja jadi bentuk kontribusi Waroeng Steak and Shake terhadap industri kreatif. Selain dukungan dalam proses produksi, nantinya setiap lagi dalam Waroeng Music Compilation juga akan diputar di seluruh outlet Waroeng Steak and Shake di Indonesia.
Penulis: Hammam Izzuddin
Editor: Agung Purwandono
BACA JUGA Kiat Bisnis dari Pasangan Pemilik ‘Waroeng Steak’, Restoran yang Pecahkan Rekor Muri
Cek berita dan artikel Mojok lainnya di Google News
