Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Catatan

Di Surabaya Orang Rela Nggak Kerja demi Nonton Persebaya padahal Nggak Paham Bola, karena Persebaya Tak Cuma Soal Sepakbola

Muchamad Aly Reza oleh Muchamad Aly Reza
29 Mei 2024
A A
Kegilaan Bonek Surabaya, Rela Tinggal Jualan Demi Nonton Persebaya MOJOK.CO

Ilustrasi - Bonek Surabaya rela tinggal jualan demi nonton Persebaya. (Ega Fansuri/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Sudah menjadi rahasia umum bahwa Surabaya memang merupakan salah satu daerah di Indonesia yang warganya penggila bola. Keberadaan Bonek (suporter Persebaya Surabaya) sudah cukup menjadi bukti.

Saking gila bolanya warga Surabaya, bahkan rela meninggalkan aktivitas jualan demi nonton bola. Terkhusus jika Persebaya Surabaya yang main.

Bonek Surabaya selalu tumpah ruah untuk Persebaya

Loyalitas suporter Bonek Surabaya sudah tidak bisa diragukan lagi. Di mana ada Persebaya, di situlah mereka akan tumpah ruah. Tidak hanya di stadion, di luar stadion pun mereka selalu ada untuk tim kebanggaan Kota Pahlawan.

Seperti misalnya dalam momen Persebaya Kampung Wani yang berlangsung awal Mei 2024 lalu. Ini adalah edisi Persebaya Kampung Wani kedua setelah yang pertama pada Februari 2024.

Pada kesempatan tersebut, beberapa pemain Persebaya Surabaya menyapa warga di Jalan Gubeng Kertajaya IX. Pemain Bajul Ijo yang hadir saat itu yakni Andhika Ramadhani, Catur Pamungkas, dan Oktafianus Fernando.

Para pemain Persebaya Surabaya itu pun tak bisa menyembunyikan rasa takjubnya. Sebab, selama empat jam ratusan Bonek dan Bonita mengikuti rangkaian acara dengan sangat antusias. Mulai dari senam bersama, jalan sehat, main game bersama para pemain Persebaya, hingga pembagian door prize dengan hadiah utama mesin cuci dan televisi.

Kegilaan Bonek Surabaya, Rela Tinggal Jualan Demi Nonton Persebaya MOJOK.CO
Momen Persebaya Kampung Wani yang dihadiri ratusan Bonek dan Bonita di Surabaya. (Dok. Persebaya)

“Dari awal sangat antusias, apalagi tadi waktu jalan sehat bersama sangat banyak,” ungkap Oktafianus merespons besarnya antusiasme Bonek dan Bonita Surabaya mengikuti Persebaya Kampung Wani seperti Mojok kutip dari rilis resmi klub. Ia juga berharap Persebaya Kampung Wani bisa lebih mendekatkan tim dengan masyarakat, khususnya Bonek. Baik kalangan muda maupun orang tua.

”Pecah Masyaa Allah, warga dari awal hingga akhir bersemangat mengikuti acara ini. Dengan acara ini kita harus lebih dekat lagi dengan masyarakat.” Sementara demikianlah respons Andhika saat melihat antusiasme Bonek dan Bonita yang hadir dalam Persebaya Kampung Wani

Tinggalkan jualan demi nonton Persebaya Surabaya

Mundur ke belakang, Mojok pernah meliput Kampung Bola Surabaya, yakni Kampung Lemah Putro, Kecamatan Genteng. Sebuah kampung yang nyempil di jantung kota Surabaya. Waktu itu Kampung Lemah Putro sedang memoles kampung dengan pernak-pernik bertema Piala Dunia U-17.

Mojok bertamu di rumah salah satu warga Kampung Lemah Putro, Surabaya, yang memang terkenal sebagai penggila bola. Namanya Sudarsono (51), seorang penjual nasi goreng.

Saat Mojok bertamu ke rumahnya di sebuah gang sempit, ia tengah khusyuk menyimak laga BRI Liga 1 pekan 17 antara Persik vs Persebaya.

“Kalau Persebaya main nggak besa ditinggal. Malah jualannya yang saya tinggal,” ujar pria yang akrab dengan panggilan Cak Dar itu, Jumat (20/10/2023).

Kegilaan Bonek Surabaya, Rela Tinggal Jualan Demi Nonton Persebaya MOJOK.CO
Sudarsono (50), salah satu warga Kampung Lemah Putro yang mengaku gila bola

Di jam-jam saat saya berkunjung, jam empat sorean, biasanya Cak Dar dan istri memang akan bersiap untuk berangkat jualan nasi goreng keliling. Tapi jika Persebaya main, maka Cak Dar akan memutuskan libur jualan.

“Saya dulu sering nonton langsung ke stadion pas Persebaya masih main di Gelora Sepuluh Nopember. Tapi kalau ke GBT, jauh, jadi nonton di TV,” sambung Cak Dar.

Iklan

Kata Cak Dar, mayoritas warga laki-laki di Kampung Lemah Putro, Surabaya, adalah para penggila bola. Dalam pertandingan-pertandingan tertentu, di balai warga Kampung Lemah Putro pasti akan diadakan nonton bareng. Misalnya jika ada Derby Jatim Persebaya vs Arema FC, laga Timnas Indonesia, atau laga-laga internasional seperti Piala Dunia.

Baca halaman selanjutnya…

“Salam satu nyali” menggema di stadion dan warung kopi

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 29 Mei 2024 oleh

Tags: bonekbonek surabayajadwal persebayapersebayapersebaya surabayapilihan redaksisalam satu nyaliSurabaya
Muchamad Aly Reza

Muchamad Aly Reza

Reporter Mojok.co

Artikel Terkait

pendidikan, lulusan sarjana nganggur, sulit kerja.MOJOK.CO
Ragam

Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada

5 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO
Ragam

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Gen Z fresh graduate lulusan UGM pilih bisnis jualan keris dan barang antik di Jogja MOJOK.CO
Ragam

Gen Z Lulusan UGM Pilih Jualan Keris, Tepis Gengsi dari Kesan Kuno dan Kerja Kantoran karena Omzet Puluhan Juta

2 Desember 2025
Judi Online, judol.MOJOK.CO
Ragam

Pengalaman Saya 5 Tahun Kecanduan Judol: Delusi, bahkan Setelah Salat pun Doa Minta Jackpot

2 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

'Aku Suka Thrifting': Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism.MOJOK.CO

‘Aku Suka Thrifting’: Dari Lapak Murah hingga Jejak Ketimpangan Dunia dan Waste Colonialism

1 Desember 2025
banjir sumatera. MOJOK.CO

Bencana di Sumatra: Pengakuan Ayah yang Menjarah Mie Instan di Alfamart untuk Tiga Orang Anaknya

1 Desember 2025
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
Transformasi Wayang dalam Sejarah Peradaban Jawa

Transformasi Wayang dalam Sejarah Peradaban Jawa

30 November 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
Bioskop NSC Rembang, bangunan kecil di tanah tandus yang jadi hiburan banyak orang MOJOK.CO

Bioskop NSC Rembang Jadi Olok-olokan Orang Sok Kota, Tapi Beri Kebahagiaan Sederhana

1 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.