MOJOK.CO – Untuk saat ini, dengan banderol Rp3,2 juta, Realme 8 5G menjadi hape 5G paling murah, nggak tahu bulan depan. Tapi worth it, kok.
Kehadiran 5G di Indonesia yang jauh lebih cepat dari perkiraan membuat brand ponsel berlomba untuk mengeluarkan ponsel yang mengusung teknologi ini. Hal ini juga yang membuat Realme akhirnya merilis Realme 8 5G, hape 5G paling murah di Indonesia. Setidaknya ya untuk saat ini.
Selama ini Realme memang menjadi brand yang terkenal dengan harga ponsel paling terjangkau. Hanya untuk Realme 7 dan Realme 8 saja agaknya saya merasa harga keduanya seperti bukan Realme. Harganya agak mahal untuk spesifikasi yang sekadar lumayan saja. Untungnya, lewat Realme 8 5G ini, jati diri sebagai “ponsel paling paling” sudah kembali.
Sebagai ponsel yang dibanderol dengan harga Rp3,2 juta, yang ditawarkan Realme adalah sesuatu yang amat menarik bagi konsumen. Bukan cuma soal 5G-nya, tetapi juga soal spesifikasi. Misalnya, ini adalah ponsel dengan penyimpanan 8/128 termurah yang ada di pasaran saat ini. Sudah 5G termurah, RAM 8gb termurah juga.
Bermodal jeroan yang dibekali MediaTek MT6833 Dimensity 700 5G serta GPU Mali-G57 MC2, ponsel ini masih bisa diadu kemampuannya untuk ponsel kelas menengah. Secara performa, Dimensity 700 ini menang tipis dari Helio G95, skor AnTuTu-nya ada di angka 360 ribuan berbanding 350 ribuan. Artinya, Realme 8 5G hadir dengan chipset yang lebih cepat dari Realme 8 biasa, namun dengan harga yang lebih murah. Mantap, Realme banget.
Memang, sejak merilis seri chipset Dimensity, pandangan miring publik tentang Mediatek jadi berkurang. Baik Dimensity 700, 800, atau 1100, ketiganya tetap memiliki performa yang oke. Juga dengan tingkat konsumsi daya yang jauh lebih irit.
Sayangnya, untuk melakukan penyesuaian bujet, sektor kamera menjadi bagian yang dikorbankan. Jika sebelumnya Realme 8 hadir dengan konfigurasi 4 kamera, maka di versi Realme 8 5G ini hanya menghadirkan 3 kamera. Tidak cukup sampai di situ, lensa yang dihilangkan Realme justru adalah lensa ultrawide yang saat ini menjadi standar pasar.
Selain itu, resolusi kamera utamanya juga disunat menjadi 48 MP, ditambah dua kamera alakadarnya, yakni macro 2MP dan depth 2MP. Secara kualitas sih masih lumayan, dengan processing ala Realme. Sementara untuk perekaman video, kualitas maksimal yang bisa direkam pun berkurang jadi hanya 1080p saja. Untuk kamera selfie, masih dengan resolusi 16 MP.
Satu lagi hal yang amat saya sayangkan, layar 6,5 inci dari Realme 8 5G ini mengalami downgrade yang lumayan terasa. Dari sebelumnya menggunakan panel Super Amoled, kini sebatas menggunakan panel IPS. Meski kualitasnya masih ada di angka 1080p, tapi hilangnya HDR10 dan tingkat kecerahan yang hanya 600 nits, downgrade kualitasnya tetap terasa.
Di seri ini juga Realme tidak lagi bisa membanggakan kualitas pengisian dayanya yang luar biasa. Mengingat Realme 8 5G hanya mendukung pengisian daya cepat 18W. Jauh di bawah teknologi pengisian daya 30W di Reale 8 biasa yang mampu mengisi daya 50% dalam 26 menit dan 100% dalam 65 menit. Untungnya, dengan baterai berkapasitas 5000mAh, ponsel ini masih terbilang awet.
Sudah kecewa? Nanti dulu.
Sebagai ganti sebagian spesifikasi yang di-downgrade, Realme 8 5G kini sudah menghadirkan fitur NFC. Meskipun nggak semua orang bisa pakai dan butuh, sih. Sisanya, ya fitur standar ponsel kelas menengah; casan type-c, side mounted fingerprint, dan dedicated slot untuk SD Card.
Oh ya, desain “alay dan heboh” DARE TO LEAP ala Realme 8 dan 8 Pro kini sudah tidak lagi diterapkan di versi Realme 8 5G. Mereka mengembalikan desain kalem ala Realme lama ke seri ini. Biasa saja, tapi setidaknya ya nggak memalukan penggunanya. Seri ini hadir dengan dua model warna yakni Cyber Silver dan Cyber Black. Desain yang, ya masih okelah ketimbang desain Realme 8 biasa.
Terakhir, apakah ponsel ini layak beli? Menurut saya ponsel ini cukup menarik dan worth it untuk dibeli.
Selain punya spesifikasi yang tergolong oke, perlu diingat kalau hape ini sudah mendukung koneksi 5G. Dan Realme 8 5G ini juga telah bisa mendukung konektivitas 5G yang sedang diujicobakan oleh Telkomsel. Kalau kalian mau buru-buru menjajal seberapa cepat 5G, ya ponsel ini adalah salah satu yang cocok untuk dibeli.
Apalagi ini adalah hape 5G termurah saat ini, meski nggak tahu bulan depan masih begitu atau tidak. Mengingat kemunculan ponsel baru saat ini udah kayak jamur di musim ujan. Cepet banget munculnya.
BACA JUGA Mengadu Realme C3 dan Redmi Note 8 Sebagai Hape Rp1 Jutaan Terbaik dan ulasan gajet lainnya di rubrik KONTER.