MOJOK.CO – Polri akhirnya menerapkan ujian praktik SIM C yang baru. Pengendara sepeda motor tidak lagi mengikuti tes berkendara di sirkuit berbentuk angka 8 yang rumit. Mereka cukup mengikuti tes berkendara di sirkuit berhuruf S yang lebih sederhana mulai Senin (07/08/2023).
Di Polresta Yogyakarta misalnya, Satlantas Polresta Jogja mulai memberlakukan kebijakan baru ini. Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) Kota Jogja tersebut menguji 23 pemohon SIM C pada hari pertama ini.
Kasatlantas Polresta Jogja AKP Maryanto dalam keterangannya kepada wartawan di Satpas Polresta Jogja mengungkapkan sirkuit baru itu lebih memudahkan pemohon. Dengan demikian banyak yang pemohon yang lolos uji pada ujian sirkuit kali ini.
“Hari perdana kita sudah melakukan uji, tadi pemohon tercatat tadi ada 23 pemohon dan yang lulus 18. Kalau gagal, tadi langsung diberikan kesempatan untuk mengulang,” paparnya.
Ada empat tahapan ujian praktik SIM C
Menurut Maryanto, Satpas Polresta Jogja melayani ujian SIM C setiap hari Senin hingga Kamis. Polresta membuka kesempatan pada pemohon pukul 08.00-13.00 WIB.Â
“Kalau Jumat dan Sabtu pukul 08.00-11.00 WIB,” jelasnya.
Maryanto menyebutkan, ujian SIM C di sirkuit baru ini terdiri dari empat tahapan tes. Yang pertama tes pengereman dan keseimbangan.Â
Kemudian tes U turn atau tikungan berbentuk huruf U. Ujian selanjutnya dengan letter S yang menjadi pengganti jalur angka 8 dan yang terakhir ujian reaksi dan pengereman.
“Beberapa pemohon yang tidak lulus itu berada di pengereman dan reaksi, di terakhir, pada saat mereka harus reaksi ke kiri atau ke kanan, nah itu ada beberapa yang gagal,” jelasnya.
Tidak ada pembatasan
Maryanto menyebutkan, Polresta tidak membatasi kuota pemohon SIM C setiap harinya. Namun, setiap pemohon diminta mengkonfirmasi waktu ujian.
“Kita tidak membatasi kuota, yang penting pada jam itu juga melakukan konfirmasi pendaftaran, atau sehari sebelumnya, kapan mau melaksanakan ujian permohonan SIM C, tetap kita layani,” ungkapnya.
Salah seorang peserta tes, Muhammad Naufal mengakui tes sirkuit S ini lebih mudah dari pada tes sebelumnya sehingga dia bisa lulus. Hal itu ia rasakan karena siswa SMKN 7 Yogyakarta itu sebelumnya mengikuti tes pada Senin (13/07/2023) lalu.
“Lumayan mudah ya daripada yang sebelumnya, sebelumnya saya coba sekali gagal, yang ini ya lumayan mudah, Yang [ujian sirkuit S] ini kayak di jalan tuh ya kayak gini,” imbuhnya.
Reporter: Yvesta Ayu
Editor: Agung Purwandono
BACA JUGA Sentilan Karya Adit ‘Doodleman’ di Tumpukan Sampah Kota Jogja
Cek berita dan artikel lainnya di Google News
