Netizen dan Status Perkawinan Tsamara Amany

tsamara amany

Selain pertanyaan tidak penting seperti “Kenapa harus Tsamara Amany, bukannya Samara Amani?” atau “Kenapa masuk PSI, bukannya PKS?” pertanyaan lain yang juga banyak ditanyakan oleh orang-orang mengenai Tsamara Amany, sosok muda yang dikenal sebagai politisi dari Partai Solidaritas Indonesia atau PSI ini adalah soal hubungan asmaranya. Maklum, sebagai sosok yang cantik dan sedang naik daun, tentu banyak orang penasaran dengan kisah atau hubungan asmaranya.

Nah, pertanyaan ini pada akhirnya terjawab, atau lebih tepatnya, agar terlihat lebih bombastis, terbongkar.

Tsamara, yang saat ini masih terdaftar sebagai mahasiswi di Universitas Paramadina sekaligus menjabat sebagai Ketua DPP PSI baru-baru ini mendapatkan “serangan” yang kelihatannya cukup membikin gusar dirinya. Sebuah akun twitter menyebarkan foto-foto pernikahan Tsamara dengan seorang lelaki yang konon bernama Ismeth Alatas. Foto-foto tersebut kemudian viral dan membikin banyak orang mempertanyakan kebenaran foto-foto tersebut kepada yang bersangkutan.

Tsamara pun akhirnya buka suara, ia mengakui kebenaran foto-foto tersebut. Dirinya tak membantah foto-foto pernikahan yang beredar luas itu. Ia mengaku bahwa ia memang sudah pernah menikah, namun pernikahannya itu sudah berakhir sejak enam bulan yang lalu.

“Aku nggak pernah bohong tentang statusku. Aku kalau ditanya oleh wartawan selalu aku jawab sudah tak berkeluarga. Itu kalau ditanya. Kalau nggak ditanya, aku ya nggak jelasin apa-apa. Masak aku pengumuman? Kan ini urusan pribadi, apa pentingnya buat rakyat?” jelas Tsamara saat dimintai konfirmasi soal status pernikahannya. “Kalau ditanya kamu single, ya iya masak ngaku nggak single. Wong pasangannya sudah nggak ada,” tambah Tsamara.

Selama ini, Tsamara memang terkesan menutup-nutupi status pernikahan masa lalunya itu. Karenanya, tak heran saat kabar soal pernikahannya menyebar, banyak orang yang terkejut dan seakan tak percaya.

Terkait penyebaran foto-foto pernikahannya itu, Tsamara merasa hal tersebut sebagai serangan sekaligus pembunuhan karakter. Kendati terlihat begitu jengkel, namun Tsamara mengaku telah memaafkan orang yang menyebarkan isu soal status perkawinannya di media sosial.

“Ya dimaafkan saja, kita cuma manusia,” ujarnya.

Yah, Dek Tsamara. Yang sabar ya. Begitulah dunia politik. Ia kejam dan tiada mengenal ampun. Benar apa kata Karjo, “Ketika kau masuk ke dalam dunia politik, jangankan kisah kehidupan asmaramu, tempat tambal ban atau londri langgananmu pun, orang-orang bakal tahu.”

Welcome to the jungle, Dek Tsamara.

Exit mobile version