Muhammadiyah Tetapkan 9 Juli Idul Adha, Minta  Pemerintah Antisipasi PMK 
  • Kirim Artikel
  • Terminal
Mojok
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
Home Kilas

Muhammadiyah Tetapkan 9 Juli Idul Adha, Minta  Pemerintah Antisipasi PMK 

Yvesta Ayu oleh Yvesta Ayu
22 Juni 2022
0
A A
Idhul Adha

Ketum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir menyampaikan tentang Idul Adha 2022 di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta, Rabu (22/06/2022).(Yvesta Ayu/Mojok.co)

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menetapkan 10 Zulhijah 1443 Hijriah atau Hari Raya Idul Adha pada 9 Juli 2022. Tanggal tersebut diperkirakan akan berbeda dari pemerintah yang dimungkinkan menetapkan Idul Adha 2022 pada 10 Juli 2022.

“Kami Muhammadyah insya Allah 9 juli [2022] Idul Adha. Baik [penanggalan] sama maupun mungkin beda [dengan pemerintah], kami harapkan untuk tidak menjadi masalah,” ujar Ketua Umum (ketum) PP Muhammadiyah, Haedar Nashir di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta, Rabu (22/06/2022).

Menurut Haedar perbedaan perayaan Idul Adha yang berbeda terjadi karena belum adanya kalender Hijriyah internasional yang bersifat global. Karenanya perbedaan tidak hanya terjadi pada awal Ramadan 1443 H namun juga saat Idul Adha.

Alih-alih dipermasalahkan, perbedaan jadwal kalender disikapi sebagai hal biasa. Sebab yang terpenting masyarakat lebih menghayati ibadah kurban.

“Lebih-lebih di era pandemi kami imbau seluruh umat islam yang punya kelebihan untuk kurban, mari kita syiarkann gelorakan berkurban untuk berbagi bagi saudara-saudara kita yang memerlukan,” tandasnya.

Baca Juga:

Tak Perlu Gaduh, Muhammadiyah Minta Proses Hukum Khilafatul Muslimin

Izin Muhammadiyah Ziarah ke Makam, Erick Thohir Ingin Lanjutkan Pemikiran Buya Syafii Maarif

Mahathir Mohamad Klaim Kepulauan Riau, PP Muhammadiyah Angkat Bicara

Idul Adha tahun ini, lanjut Haedar juga perlu disyukuri. Sebab pemerintah sudah membolehkan jamaah haji berangkat ke tanah suci. Setelah dua tahun sempat batal akibat pandemi COVID-19, sekita 110 ribu umat Muslim bisa menunaikan rukun Islam kelima tersebut.

Haedar berharap penyelenggaraan ibadah haji tahun ini bisa berjalan dengan baik meski kasus COVID-19 kembali meningkat di Indonesia. Para jamaah haji yang pulang nanti diharapkan bisa kembali dengan selamat.

“Tidak kalah penting bangun kebersamaan baik untuk bangkit pandemi untuk kepentingan masa depan masyarakat Indonesia. Bangsa ini harus bersatu dalam keberagaman suku, agama, ras, golongan dan bahkan mungkin 2024 auranya sudah ada dinamika politik [tapi] tetap mengedepankan persatuan dalam perbedaan. Itu yang perlu menjadi perhatian kita,” paparnya.

Sementara terkait Penyakit Kulit dan Mulut (PMK) yang menyerang hewan ternak, PP Muhammadiyah meminta pemerintah memastikan kesehatan hewan kurban untuk Idul Adha. Apalagi kasus PMK, termasuk di DIY terus mengalami kenaikan.

Contohnya di DIY, berdasarkan data siagapmk.id, kasus PMK pada hewan ternak di DIY sudah mencapai 3.120 kasus. DIY bahkan berada di urutan ke-7 jumlah kasus PMK tertinggi secara nasional dengan angka kematian hewan ternak sebanyak 13 ternak.

Apalagi kesehatan hewan ternak bagi petani atau peternak sangat penting. Karenanya bila kesehatan hewan ternak mereka bisa terjamin dari PMK, maka rejeki mereka pun tidak akan terganggu.

“Pemerintah perlu mengambil langkah sigap, cepat dan akurat. Hal itu penting agar PMK tidak semakin meluas dan menjadi wabah yang dapat  merugikan petani. Kami percaya pemerintah dapat mengatasi PMK, syukur bisa menekan sedemikian rupa di hari-hari yang makin dekat ke Idul Adha,” paparnya.

Selain kepada pemerintah, Haedar menghimbau kepada masyarakat yang berkurban pada Idul Adha tahun ini untuk memastikan hewan kurban mereka sehat. Sebab kesehatan hewan kurban bisa berdampak pada kesehatan manusia.

“Sebaiknya sapi kurban untuk kepentingan konsumsi betul-betul sehat sebab nanti dampaknya tidak bagus untuk kesehatan [bila sakit]. Kita imbau masyarakat umum supaya berkurban menyembelih hewan kurban yang sehat sesuai dengan persyaratan, ini imbauan kami,” paparnya.

Umat muslim yang memiliki kelebihan harta pun, lanjut Haedar bisa menyumbangkan hewan kurban dalam perayaan Idul Adha mendatang. Mereka bisa berkurban melalui Lazismu atau organisasi lain.

“Selama pandemi Lazismu banyak menyebarkan bantuan hewan-hewan kurban bagi warga yang membutuhkan,” imbuhnya. 

Penulis: Yvesta Ayu
Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Haryadi Suyuti Diduga Dapat Fasilitas Khusus Saat Urus Izin Summarecon Agung  dan kabar terbaru lainnya di rubrik KILAS

 

Terakhir diperbarui pada 22 Juni 2022 oleh

Tags: Idul AdhaIdul Adha 2022Muhammadiyah
Yvesta Ayu

Yvesta Ayu

Jurnalis lepas, tinggal di Jogja.

Artikel Terkait

haedar nashir mojok.co

Tak Perlu Gaduh, Muhammadiyah Minta Proses Hukum Khilafatul Muslimin

23 Juni 2022
erick thohir mojok.co

Izin Muhammadiyah Ziarah ke Makam, Erick Thohir Ingin Lanjutkan Pemikiran Buya Syafii Maarif

22 Juni 2022
haedar nashir mojok.co

Mahathir Mohamad Klaim Kepulauan Riau, PP Muhammadiyah Angkat Bicara

22 Juni 2022
dubes inggris mojok.co

Bertemu Sri Sultan dan Ketum PP Muhammadiyah, Dubes Inggris Bahas Invasi hingga Pluralisme

21 Juni 2022
pmk mojok.co

Satgas Pengendalian PMK IPB: Tingkat Kematian Ternak Rendah Jelang Idul Adha

16 Juni 2022
buya syafii maarif mojok.co

Melepas Kepergian Buya

28 Mei 2022
Pos Selanjutnya
Klaim Abal-abal Program Kartu Prakerja ala Menteri Airlangga MOJOK.CO

Klaim Abal-abal Program Kartu Prakerja ala Menteri Airlangga

Komentar post

Terpopuler Sepekan

Idhul Adha

Muhammadiyah Tetapkan 9 Juli Idul Adha, Minta  Pemerintah Antisipasi PMK 

22 Juni 2022
baskara aji mojok.co

Soal Jam Malam, Sultan Minta Menyeluruh di Jogja

24 Juni 2022
Garuda Pancasila, Sudharnoto

9 Fakta Pencipta Lagu Garuda Pancasila yang Tersingkir dari Sejarah

26 Juni 2022
Kasman Singodimedjo tagih janji ke Sukarno sial Piagam jakarta

Kasman Singodimedjo, Menagih Janji 7 Kata Piagam Jakarta pada Sukarno

26 Juni 2022
Teror Pulung Gantung: Air Mata dan Seutas Tali Pati di Pohon Jati MOJOK.CO

Teror Pulung Gantung: Air Mata dan Seutas Tali Pati di Pohon Jati

23 Juni 2022
Makan Bersama di Tepikota, kuliner jawa timur di Yogyakarta

Minggu Bersama di Tepikota, Menikmati Kuliner Jawa Timur di Jogja

25 Juni 2022
money heist korea mojok.co

Money Heist Korea Diluncurkan, Ini 3 Hal yang Membedakan dengan Film Aslinya

24 Juni 2022

Terbaru

Yuna Pancawati mojok.co

Pedagang Pusing, Beli Minyak Goreng Curah Pakai PeduliLindungi

29 Juni 2022
Pertamina dan aplikasi MyPertamina yang bikin ribet rakyat kecil! MOJOK.CO

MyPertamina dan Logika Aneh Pertamina: Nggak Peka Kehidupan Rakyat Kecil!

29 Juni 2022
Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa Asrorun Niam Sholeh berbicara dalam konferensi pers di kantor MUI Jakarta, Selasa (28/6/2022). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)

MUI Siapkan Fatwa, Penggunaan Ganja untuk Medis Dianggap Penting

29 Juni 2022
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) DKI Jakarta Benni Aguscandra ditemui usai menghadiri seminar ekonomi bisnis di Jakarta, Selasa (28/6/2022). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Penyimpangan Izin Holywings Buat Usaha Lain Cemburu

28 Juni 2022
Tjipto Mangoenkoesoemo: Jurnalis dan Dokter Radikal Anti Raja dan Anti Kolonial

Tjipto Mangoenkoesoemo: Jurnalis dan Dokter Radikal Anti Raja dan Anti Kolonial [Bag.1]

28 Juni 2022

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
DMCA.com Protection Status

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
  • Mau Kirim Artikel?
  • Kunjungi Terminal

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In