Kebo Bule Milik Keraton Surakarta Mati karena PMK
  • Cara Kirim Artikel
Mojok
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Terminal
  • Movi
  • Podcast
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Terminal
  • Movi
  • Podcast
Logo Mojok
No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
  • Kilas
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Terminal
  • Movi
  • Podcast
Home Kilas

Kebo Bule Milik Keraton Surakarta Mati karena PMK

Purnawan Setyo Adi oleh Purnawan Setyo Adi
22 Juli 2022
0
A A
kebo bule keraton surakarta

Seekor kebo bule milik Keraton Surakarta mati akibat terpapar PMK. ANTARA/HO-Dokumentasi Keraton Surakarta

Bagikan ke FacebookBagikan ke TwitterBagikan ke WhatsApp

MOJOK.CO – Seekor kebo bule berusia 20 tahun milik Keraton Surakarta mati akibat terpapar penyakit mulut dan kuku (PMK) pada Kamis (21/7). Selain itu, 7 ekor kebo bule lainnya juga diketahui telah terpapar virus yang sama.

“Mati satu, kerbau betina. Sebetulnya dua minggu sebelumnya sudah kami antisipasi, sinuhun sudah mengutus saya ke kandang Mahesa untuk menanyakan ke srati (pawang kerbau). Kami juga sudah koordinasi juga dengan Dispertan (dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian), dokter meluncur mengecek,” kata Wakil Pengageng Sasana Wilopo Keraton Kasunanan Surakarta, KRA Dani Nuradiningrat, di Solo, Jumat (22/7).

Ia mengatakan dari hasil pemeriksaan tersebut sekitar seminggu sebelumnya tidak ditemukan tanda-tanda kerbau terpapar PMK. “Tapi kemarin kedapatan mati satu, dicek terindikasi PMK yang ada di kandang sebelah barat. Kami ada tiga kandang, barat, timur, dan di Sitinggil,” ucapnya.

Selanjutnya, usai dilakukan pemeriksaan kembali diketahui ada tujuh ekor kerbau lain yang juga terpapar PMK. Keraton Surakarta saat ini memiliki 18 ekor kebo bule.

“Untuk yang tujuh ekor ini kami melakukan tindakan pengobatan dan preventif ke kandang-kandang yang terkena karena inkubasi PMK ini cepat sekali. Diperkirakan dokter hewan penularannya lewat manusia,” katanya.

Sementara itu, Mengenai rencana kirab malam 1 Muharram yang biasa melibatkan kebo bule, dikatakannya, akan diputuskan dalam waktu dekat. “Masih menunggu, setiap hari ada dokter yang datang mengecek. Mungkin (untuk kirab 1 Muharram) bisa diambilkan dari kandang lain. Keputusannya mendekati Suro berdasarkan rekomendasi dokter,” ungkapnya.

Baca Juga:

Suporter Persis Solo dan PSIM Jogja Selalu Rusuh karena Sindroma Perjanjian Giyanti 1755?

Tjipto Mangoenkoesoemo [Bag.2]: Anti Raja dan Anti Kolonial

Saat Mantan Teroris Ubah Stigma di Masyarakat dengan Jualan Soto

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengatakan untuk kirab malam 1 Muharram atau 1 Suro akan dilihat dalam waktu dekat. “Kalau sejauh ini diizinkan, tapi melihat kebo bule ada yang kena PMK nanti kami lihat dulu. Untuk tahun ini sebetulnya boleh meriah, termasuk di Mangkunegaran,” katanya.

Kebo bule dan malam 1 Suro sendiri merupakan dua hal yang tak dapat dipisahkan. Seperti dilansir dari surakarta.go.id, Kebo bule sudah dianggap ikon Kota Solo khususnya saat perayaan malam 1 Suro. Hewan tersebut dianggap membawa berkah oleh masyarakat sehingga kehadirannya selalu dinantikan.

Menurut sejarah, kebo bule dulunya merupakan pemberian dari Bupati Ponorogo, Kyai Hasan Besari Tegalsari, untuk Keraton Surakarta. Ini karena Pakubowono berhasil merebut kembali Keraton Surakarta dari pemberontak pecinan yang kemudian diikuti pemindahan keraton dari Surakarta ke Desa Sala tahun 1745. Pemberian kebo bule dimaksudkan untuk mengawal tombak Kyai Slamet.

Sumber: Antara
Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA Geger Cagar Budaya Tembok Keraton Surakarta Dijebol Warga

Tags: kebo bulekeraton surakartasolo
Purnawan Setyo Adi

Purnawan Setyo Adi

Redaktur liputan Mojok.co

Artikel Terkait

Gesekan Suporter Persis Solo dan PSIM Jogja: Sindroma Perjanjian Giyanti 1755 MOJOK.CO

Suporter Persis Solo dan PSIM Jogja Selalu Rusuh karena Sindroma Perjanjian Giyanti 1755?

29 Juli 2022
Tjipto Mangoenkoesoemo [Bag.2]: Anti Raja dan Anti Kolonial

Tjipto Mangoenkoesoemo [Bag.2]: Anti Raja dan Anti Kolonial

1 Juli 2022
jack harun mojok.co

Saat Mantan Teroris Ubah Stigma di Masyarakat dengan Jualan Soto

10 Mei 2022
tembok keraton kartasura mojok.co

Geger Cagar Budaya Tembok Keraton Kartasura Dijebol Warga

1 Mei 2022
Gusti Bhre mojok.co

Cerita di Balik Penobatan Gusti Bhre, Penguasa Baru Mangkunegaran yang Berusia Muda

13 Maret 2022
wayang orang sriwedari mojok.co

Wayang Orang Sriwedari: Seni Pertunjukan Paling Komplit yang Tak Pernah Absen Selama 100 Tahun

15 Februari 2022
Pos Selanjutnya
Agoes Salim: Memimpin adalah Menderita

Agoes Salim: Memimpin adalah Menderita

Komentar post

Terpopuler Sepekan

kebo bule keraton surakarta

Kebo Bule Milik Keraton Surakarta Mati karena PMK

22 Juli 2022
Kisah Bagaimana Gus Dur “Membela” Karya Salman Rushdie MOJOK.CO

Kisah Bagaimana Gus Dur “Membela” Karya Salman Rushdie

14 Agustus 2022
Kereta Cepat Jakarta Bandung: Ketika Jokowi dan Indonesia (Hampir) Tak Punya Daya Tawar MOJOK.CO

Kereta Cepat Jakarta Bandung: Ketika Jokowi dan Indonesia (Hampir) Tak Punya Daya Tawar

15 Agustus 2022
Trauma yang Tersimpan di Kota Tangerang MOJOK.CO

Trauma yang Tersimpan di Kota Tangerang (Bagian 1)

18 Agustus 2022
kadisdikpora diy mojok.co

Rekomendasi Satgas Selesai, Kepsek dan Tiga Guru SMAN 1 Banguntapan Disanksi Ringan 

18 Agustus 2022
Es Putr Pak Sumijan Lasem

Warung Es Puter Pak Sumijan Lasem: Kemewahan di Balik Uang Rp5 Ribu

15 Agustus 2022
ujian praktik SIM C

Cerita dari Peserta Ujian Praktik SIM yang Gagal, tapi Terus Mencoba

13 Agustus 2022

Terbaru

ori diy mojok.co

Soal Sanksi Ringan Kasus Jilbab di SMAN 1 Banguntapan, Ini Catatan ORI DIY

20 Agustus 2022
kebocoran data mojok.co

Kebocoran Data Pribadi Terjadi Lagi, Pakar Sebut Hal Ini Perlu Diperbaiki

20 Agustus 2022
bawaslu diy mojok.co

Parpol Catut Tiga Nama Anggota Bawaslu dan ASN di DIY 

20 Agustus 2022
pelajar dan mahasiswa mojok.co

Terancam Tak Ikut Pemilu 2024, KPU RI Minta Pemda DIY Identifikasi Pelajar dan Mahasiswa

19 Agustus 2022
Asmoe Tjiptodarsono: Sumbangsih BTI dan PKI dalam Membangun Dunia Tani

Asmoe Tjiptodarsono: Sumbangsih BTI dan PKI dalam Membangun Dunia Tani

19 Agustus 2022

Newsletter Mojok

* indicates required

  • Tentang
  • Kru Mojok
  • Disclaimer
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
DMCA.com Protection Status

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

No Result
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Susul
    • Bertamu Seru
    • Geliat Warga
    • Goyang Lidah
    • Jogja Bawah Tanah
    • Pameran
    • Panggung
    • Ziarah
  • Kilas
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Hukum
    • Kesehatan
    • Luar Negeri
    • Olah Raga
    • Pendidikan
  • Konter
  • Otomojok
  • Malam Jumat
  • Cerbung
  • Movi
  • Podcast
  • Mau Kirim Artikel?
  • Kunjungi Terminal

© 2022 MOJOK.CO - All Rights Reserved.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In