Jusuf Kalla Bela Prabowo Terkait Penguasaan Lahan Ratusan Ribu Hektar

MOJOK.CO – Jusuf Kalla mengatakan bahwa penguasaan lahan ratusan ribu hektar oleh Prabowo sebagai hal yang tidak salah dan sudah melalui mekanisme undang-undang yang berlaku


Isu tentang penguasaan lahan sejumlah ratusan ribu hektar oleh Prabowo yang dilontarkan oleh Jokowi saat debat capres kedua menjadi isu yang terus memanas dan membesar. Bahkan setelah debat selesai cukup lama.

Banyak yang membela Prabowo (yang tentu saja sebagian besar adalah para pendukung Prabowo) atas penguasaan lahan tersebut. Dari mulai alasan nasionalisme sampai alasan aturan pemerintahan.

Nah, dari sekian banyak orang yang menyatakan membela penguasaan lahan Prabowo di Kalimantan dan Aceh yang jumlahnya ratusan ribu hektar itu, Jusuf Kalla ternyata menjadi salah satunya.

Hal tersebut tentu saja menjadi sangat lucu, sebab Jusuf Kalla merupakan Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf Amin.

Jusuf Kalla membela Prabowo karena menurutnya, penguasaan lahan oleh Prabowo sudah tidak bermasalah dan sudah sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

“Bahwa Pak Prabowo memang menguasai tapi sesuai undang-undang, sesuai aturan, apa yang salah?” Kata Jusuf Kalla pada para awak media di Kantor Wakil Presiden, Jakarta.

“Kalau tidak ada penguasaan wilayah untuk bahan baku bagaimana? Dan itu juga lahan ada sistemnya. Katakanlah itu dibagi empat, satu diambil kemudian ditanami di tempat lain, begitu diambil ditanam lagi, jadi begitu berputar terus, rolling terus itu,” kata Jusuf Kalla. “Dan itu ada undang-undangnya, ada izinnya. Tidak ada yang salah sebenarnya.”

Jusuf Kalla juga membenarkan alasan nasionalisme yang saat pada debat dijadikan oleh Prabowo sebagai alasan penguasaan lahan. Jusuf Kalla menyebut bahwa hak penguasaan lahan itu diberikan pada Prabowo memang agar tidak jatuh ke tangan asing.

“Diambil alih kembali oleh Bank Mandiri, kemudian saya minta Agus Martowardojo untuk diberikan kepada pribumi, supaya jangan jatuh ke Singapura. Ada orang Singapura mau beli waktu itu, pengusaha Singapura, orang Malaysia,” kata Jusuf Kalla.

Ah, Pak Jeka ini memang bisa aja. Jokowi sudah susah-susah nyindir soal penguasaan lahan Prabowo, eh, kawannya sendiri malah enteng mbelain Prabowo.

Sungguh sebuah twist yang sudah pantas mendapatkan label “Directed by: Robert B. Weide”.

Exit mobile version