Buka Muktamar, Jokowi Berikan Pesan Penting untuk Muhammadiyah dan Aisyiah

muktamar muhammadiyah mojok.co

Presiden Jokowi saat membuka Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Solo. (Dok. Muhammadiyah)

MOJOK.CO – Presiden Joko Widodo menyampaikan pesan dan apresiasi pada jasa-jasa Muhammadiyah yang telah membantu menyelesaikan sejumlah permasalahan bangsa. Salah satunya dalam penanganan pandemi hampir tiga tahun belakangan.

“Terima kasih kepada Muhammadiyah dan Aisyiah yang telah menggerakkan ratusan rumah sakit dan kliniknya baik dalam proses edukasi, pengobatan, hingga vaksinasi Covid-19,” ucapnya saat membuka Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiah di Stadion Manahan Solo, Sabtu (19/11/2022)

Presiden melanjutkan bahwa sejauh ini Indonesia tergolong negara yang bisa mengatasi pandemi. Selain itu, Indonesia juga termasuk salah satu negara dengan jumlah masyarakat yang divaksin terbanyak di dunia.

Selain mengenai kesehatan, Jokowi juga menyampaikan harapannya kepada lembaga pendidikan Muhammadiyah-Aisyiah. Ia melihat setelah adanya konflik Rusia-Ukraina yang terjadi belakangan, Indonesia perlu untuk terus meningkatkan kompetensi SDM-nya agar mampu bersaing di kancah global.

Melalui 171 perguruan tinggi dan lebih dari 20 ribu sekolah dari jenjang TK/PAUD hingga SMA. Ditambah 440 pesantren yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Terima kasih Muhammadiyah dan Aisyiah yang sudah berkontribusi besar lewat pendidikan,” ujar Presiden.

“Lewat lembaga pendidikan ini, saya harap peran sentral bapak-ibu sekalian untuk terus menyebarkan Islam yang berkemajuan. Islam yang rahmat untuk seluruh alam,”  lanjutnya.

Tidak hanya itu, Jokowi mengingatkan agar pendidikan juga memberikan edukasi untuk membangun hubungan baik dengan alam. Baginya, pendidikan yang berwawasan lingkungan akan membantu terciptanya pembangunan yang berkelanjutan.

“Dengan dukungan keluarga besar Muhammadiyah, Indonesia bisa jadi titik terang di tengah dunia yang muram. Sang Surya menyinari dunia,” ujarnya.

Presiden sendiri hadir ke Solo usai menghadiri KTT APEC di Bangkok, Thailand. Ia mengaku kalau agenda tersebut harusnya baru rampung Sabtu sore ini. Para pemimpin negara lain masih mengikuti agenda itu hingga selesai.

“Harusnya KTT APEC baru selesai sore ini, tapi karena hormat saya pada Muhammadiyah dan Aisyiah saya pulang duluan. Supaya bisa berjumpa dengan bapak ibu semuanya,” ucap Presiden yang disambut gemuruh meriah stadion.

Presiden Jokowi hadir di Muktamar ke-48 Muhammadiyah didampingi Ibu Negara Iriana. Sejumlah tamu undangan lain yang di antaranya jajaran menteri kabinet, Ketua DPR RI Puan Maharani, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, hingga Walikota Solo Gibran Rakabuming. Sejumlah tokoh agama dunia juga turut hadir dalam pembukaan ini.

Reporter: Hammam Izzudin
Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA Muhammadiyah Beri Penghargaan Pada Tiga Maestro Seni dari Surakarta

Exit mobile version